New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp582.200.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.425.500.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp630.300.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp410.800.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp243.000.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp297.200.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp169.600.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

news_4389TIPS

Cara Kerja Teknologi AI pada 20 Titik Lampu Merah di Jakarta, Kurangi Antrean Hingga 20%

Cara Kerja Teknologi AI pada 20 Titik Lampu Merah di Jakarta, Kurangi Antrean Hingga 20%

Setidaknya 20 titik persimpangan di DKI Jakarta telah menggunakan lampu merah dengan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). AI digunakan untuk membantu mengurai kemacetan di semua persimpangan jalan tersebut.

Dikutip dari detik.com, sistem pemantauan lalu lintas itu bernama Network Operation Centre (NOC) Intelligent Traffic light System (ITS). Sistem ini sebenarnya telah digunakan sejak bulan April 2023 lalu.

Teknologi AI pada lampu lalu lintas diyakini sanggup membantu memperlancar lalu lintas di persimpangan. Sistemnya terpantau menunjukkan efisiensi dari sisi pengurangan kendaraan di sekitar 20 titik persimpangan yang dipasang.

"Ini untuk mempermudah pantauan kemacetan dan memperlancar lalu lintas, sehingga terpantau terdapat efisiensi (pengurangan antrean) sekitar 20 persen," ujar Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, dikutip dari keterangan tertulisnya, Rabu (5/7/2023).

Untuk cara kerjanya, sistem akan mengidentifikasi kemacetan di titik tertentu dengan memanfaatkan teknologi AI atau kecerdasan buatan. Nantinya, lampu merah tersebut dapat melakukan intervensi dalam upaya mengurangi kemacetan.

"Sistemnya dihitung berdasarkan kepadatan (lalu lintas), kalau sedang padat maka lampu hijaunya dipercepat dan sebaliknya, sehingga didapatkan pengurangan antrean sekitar 20 persen,” katanya.

Sebelum ada AI, jika terjadi kemacetan pihak Pemprov DKI Jakarta akan melakukan pengaturan lampu lalu lintas secara manual dengan turun langsung ke lapangan. Kini tak perlu lagi, karena sistem AI secara otomatis akan mendeteksi tingkat kepadatan lalu lintas di persimpangan.

Penerapan teknologi AI memantau dan mengatur waktu di lampu lalu lintas berdasarkan informasi basis data internal Google. Sistem akan melakukan identifikasi langsung secara real time, berapa waktu (lampu) hijau yang dibutuhkan untuk setiap titik persimpangan agar kendaraan yang melintas dalam periode waktu tertentu keseluruhannya bisa melintas.

Adapun 20 titik lokasi yang sudah menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) antara lain:

1. Jalan Jembatan 2 Raya-Jalan Tubagus Angke

2. Jalan Kyai Tapa-Jalan Daan Mogot (Grogol)

3. Jalan S Parman-Jalan Tomang Raya

4. Jalan S. Parman-Jalan KS. Tubun-Jalan Gatot Subroto (Slipi)

5. Jalan Gatot Subroto-Jalan Rasuna Said (Kuningan)

6. Jalan Gatot Subroto-Jalan Supomo (Pancoran)

7. Jalan MT haryono-Jalan Sutoyo (Cawang Uki)

8. Jalan DI Panjaitan-Jalan Kalimalang

9. Jalan Ahmad Yani-Jalan Utan Kayu (Rawamangun)

10. Jalan Ahmad Yani-Jalan Pemuda-Jalan Pramuka

11. Jalan Ahmad Yani-Jalan H. Ten

12. Jalan Perintis Kemerdekaan-Jalan Letjen Suprapto

13. Jalan Senen Raya-Jalan Kwitang (Senen)

14. Jalan Gunung Sahari-Jalan Wahidin

15. Jalan Gunung Sahari-Jalan Dokter Sutomo (MBAL)

16. Jalan Gunung Sahari-Jalan Angkasa-Jalan Samanhudi

17. Jalan Gunung Sahari-Jalan Mangga Besar (Kartini)

18. Jalan Gunung Sahari-Jalan Pangeran Jayakarta

19. Jalan Gunung Sahari-Jalan Mangga Dua

20. Jalan Perniagaan Raya-Jalan Pasar Pagi Flyover (Jembatan Lima).


Back to top