New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp582.200.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.425.500.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp630.300.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp410.800.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp243.000.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp297.200.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp169.600.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

news_4462TIPS

Etika Parkir Paralel yang Aman dan Nyaman, Jangan Asal Parkir dan Ditinggal Pergi

Etika Parkir Paralel yang Aman dan Nyaman, Jangan Asal Parkir dan Ditinggal Pergi

Parkir mobil di tempat umum ada etikanya, apalagi kalau kamu memilih untuk parkir paralel. Dikutip dari Kompas.com, metode parkir paralel biasanya dilakukan ketika parkir di lahan yang terbatas, seperti di bahu jalan dan area parkir yang sudah penuh.

Parkir paralel adalah memposisikan mobil tidak sejajar dengan mobil lain, melainkan berjajar di depan atau di belakangnya. Sementara parkir seri adalah memposisikan mobil bersisian dengan mobil lain dengan kepala menghadap keluar atau ke dalam.

Parkir paralel sebaiknya dihindari karena dapat mengganggu akses pengguna jalan lainnya. Namun, berbeda kondisinya bila dalam keadaan terpaksa. Maka dari itu kamu harus tahu etika parkir mobil paralel yang aman dan nyaman.

Parkir paralel boleh dilakukan asal tidak mengganggu pengendara lain baik di pinggir jalan atau di area parkir. Pastikan tidak ada tanda larangan parkir paralel di lokasi tersebut, jika ada maka kamu harus parkir di tempat lain walaupun memungkinkan.

Biasanya, parkir paralel dilakukan di pinggir jalan dengan lahan parkir yang terbatas, sehingga mobil diposisikan segaris ke depan dan belakang. Kamu juga bisa parkir paralel di lokasi parkir umum jika ternyata area parkir seri sudah penuh.

Jika terpaksa parkir paralel di tepi jalan, usahakan untuk memposisikan mobil di area yang tepat. Pastikan area parkir berada di luar badan jalan untuk mencegah potensi terserempet mobil lain. Pastikan pula area parkir tidak miring untuk menghindari kendaraan meluncur dengan sendirinya.

Pun dengan parkir paralel di tempat parkir umum seperti gedung parkir. Pastikan tidak ada rambu yang melarang parkir paralel. Perhatikan pula posisinya, jangan sampai menghambat arus lalu lintas seperti berada di persimpangan jalan atau dekat ramp naik-turun.

Posisi kemudi dan badan kendaraan harus sejajar dengan jalan supaya memudahkan saat didorong. Saat parkir paralel, pastikan posisi parking brake tidak diaktifkan dan tuas matik di Netral (N). Caranya dengan menggunakan shift lock saat kunci sudah dicabut, sehingga tuas transmisi bisa dipindahkan ke N.

Sehingga, mobil kamu bisa ditinggal dengan aman serta didorong maju dan mundur ketika ada mobil lain yang parkir seri atau paralel di sekitar mobil mau masuk atau keluar spot parkir. Namun demi kenyamanan dan keamanan bersama, hindari parkir paralel kalau masih dapat parkir seri.


Back to top