
14/10/2024
Ganti Shockbreaker Mobil, Haruskah Sepasang atau Satu Sisi Saja? Ini Penjelasannya
Ganti Shockbreaker Mobil, Haruskah Sepasang atau Satu Sisi Saja? Ini Penjelasannya
Mengganti shockbreaker mobil mungkin terdengar sederhana, namun keputusan untuk menggantinya sepasang atau hanya satu sisi ternyata tidak mudah. Banyak mekanik yang merekomendasikan penggantian shockbreaker sepasang, tetapi apakah itu benar-benar perlu? Atau cukup mengganti yang rusak saja?
Artikel ini akan mengupas tuntas kapan kamu sebaiknya mengganti shockbreaker sepasang dan kapan bisa hanya satu sisi saja. Simak penjelasannya agar kamu bisa mengambil keputusan terbaik untuk kenyamanan dan keamanan berkendara.
Apa Fungsi Utama Shockbreaker?
Sebelum memutuskan mengganti shockbreaker, penting untuk memahami fungsinya terlebih dahulu. Shockbreaker, atau sering disebut shock absorber, adalah komponen penting yang bertugas meredam guncangan saat mobil melaju di jalanan yang tidak rata. Komponen ini membantu menjaga stabilitas mobil, meningkatkan kenyamanan berkendara, serta melindungi bagian lain dari mobil agar tidak cepat rusak.
Tanpa shockbreaker yang berfungsi dengan baik, kamu akan merasakan getaran dan guncangan yang lebih kuat di dalam mobil. Hal ini tidak hanya mengurangi kenyamanan berkendara, tetapi juga membahayakan keselamatan karena bisa mempengaruhi handling atau kendali mobil.
Kapan Harus Mengganti Shockbreaker?
Secara umum, shockbreaker memiliki masa pakai yang cukup lama, tetapi seiring waktu, komponen ini akan mengalami keausan. Tanda-tanda bahwa shockbreaker mobilmu perlu diganti meliputi:
- Mobil terasa limbung saat berbelok
- Getaran lebih terasa saat melintasi jalan berlubang
- Ban aus tidak merata, terutama di satu sisi
- Muncul suara aneh dari suspensi saat melewati jalan bergelombang
Jika kamu merasakan salah satu tanda di atas, mungkin sudah waktunya mengganti shockbreaker mobilmu. Namun, apakah perlu mengganti sepasang atau cukup satu sisi saja?
Mengapa Banyak Mekanik Menyarankan Ganti Sepasang?
Banyak mekanik yang merekomendasikan penggantian shockbreaker sepasang, yaitu baik shockbreaker kanan dan kiri, terutama di roda depan. Alasan utamanya adalah untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas kendaraan.
Ketika hanya satu shockbreaker yang diganti, bisa terjadi perbedaan dalam kemampuan meredam guncangan antara shockbreaker yang baru dan yang lama. Ini dapat membuat handling kendaraan terasa tidak stabil, terutama saat berbelok atau melintasi jalan yang tidak rata.
Selain itu, mengganti sepasang shockbreaker juga membantu menjaga keausan ban tetap merata. Ban yang aus di satu sisi sering kali disebabkan oleh perbedaan kekuatan shockbreaker antara kanan dan kiri. Dengan mengganti sepasang, kamu bisa menghindari masalah seperti ban botak sebelah yang pada akhirnya akan menguras kantong untuk penggantian ban.
Apakah Bisa Hanya Mengganti Satu Shockbreaker Saja?
Meski mengganti sepasang lebih ideal, ada kalanya mengganti satu shockbreaker saja bisa menjadi pilihan. Jika kamu merasa shockbreaker yang lain masih dalam kondisi baik dan tidak menunjukkan tanda-tanda kerusakan, mengganti satu sisi saja bisa menjadi solusi sementara, terutama jika budget kamu terbatas.
Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk hanya mengganti satu shockbreaker:
- Perbedaan Kinerja, Shockbreaker baru akan memiliki daya redam yang lebih baik dibanding yang lama. Ini bisa mempengaruhi keseimbangan mobil, terutama saat melaju di jalan bergelombang.
- Keausan Lebih Cepat, Jika kamu hanya mengganti satu sisi, kemungkinan besar shockbreaker yang lama akan segera rusak. Jadi, meskipun kamu menghemat biaya di awal, kamu mungkin harus mengeluarkan biaya tambahan untuk mengganti shockbreaker lainnya dalam waktu dekat.
Keputusan Akhir, Ganti Sepasang atau Satu Sisi?
Keputusan akhir tergantung pada kondisi mobil dan rencana penggunaanmu. Jika kamu berencana untuk menggunakan mobil dalam jangka panjang dan ingin menjaga kenyamanan serta keamanan berkendara, mengganti shockbreaker sepasang adalah langkah yang paling bijak. Dengan begitu, kamu bisa menghindari masalah seperti handling yang tidak stabil dan ban aus tidak merata.
Namun, jika kamu hanya berencana menggunakan mobil untuk jangka pendek atau budgetmu terbatas, mengganti satu shockbreaker saja bisa menjadi solusi sementara. Pastikan untuk memeriksa kondisi shockbreaker secara berkala agar bisa melakukan penggantian sebelum terjadi kerusakan yang lebih parah.
Tips Memilih Shockbreaker Baru
Jika kamu memutuskan untuk mengganti shockbreaker mobilmu, berikut beberapa tips yang bisa kamu pertimbangkan:
- Pilih yang Berkualitas, Hindari membeli shockbreaker rekondisi atau kualitas rendah. Pilih shockbreaker dari merek terpercaya yang sudah terbukti kehandalannya.
- Beli di Tempat Terpercaya, Pastikan kamu membeli suku cadang di tempat yang terpercaya. Kamu bisa membeli shockbreaker dan suku cadang mobil lainnya dengan harga terbaik di bengkel resmi Toyota, platform otomotif yang menawarkan berbagai pilihan mobil dan suku cadang dengan harga terbaik.
- Sesuaikan dengan Tipe Mobil, Setiap mobil memiliki spesifikasi shockbreaker yang berbeda. Pastikan shockbreaker yang kamu beli sesuai dengan tipe mobilmu agar performa suspensi tetap optimal.
Mengganti shockbreaker mobil, baik sepasang maupun satu sisi, adalah keputusan penting yang bisa mempengaruhi kenyamanan dan keselamatan berkendara. Jika kamu ingin memastikan handling mobil tetap stabil dan ban tidak cepat aus, mengganti sepasang shockbreaker adalah pilihan yang paling tepat. Namun, jika budget menjadi kendala, mengganti satu sisi bisa menjadi solusi sementara, asalkan kamu siap melakukan penggantian tambahan di kemudian hari.
Pastikan untuk selalu memeriksa kondisi suspensi mobil secara rutin dan segera ganti jika sudah menunjukkan tanda-tanda kerusakan. Jangan biarkan masalah kecil seperti shockbreaker rusak mengganggu kenyamanan dan keamanan berkendara.