Jangan Starter Mobil Terbalik! Ini Risiko dan Langkah Aman yang Harus Kamu Tahu

Ketika mobil mengalami kecelakaan dan terbalik, tindakan yang diambil setelahnya sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Salah satu kesalahan besar adalah mencoba menyalakan mesin mobil tanpa memahami risiko yang ada. Artikel ini akan membahas apa yang harus dilakukan ketika mobil terbalik dan mengapa kamu tidak boleh sembarangan menyalakannya.

Apa yang Terjadi pada Mobil yang Terbalik?

Ketika mobil terbalik, cairan seperti oli, bahan bakar, dan cairan pendingin bisa berpindah ke tempat yang tidak seharusnya. Contohnya:

Oli Mesin: Bisa masuk ke ruang bakar melalui selang hawa (PCV).
Sistem Pendingin: Udara mungkin masuk ke dalam sistem radiator atau tangki ekspansi.
Bahan Bakar: Berisiko tumpah atau mengganggu tekanan pada sistem bahan bakar.

Jika kamu langsung menstarter mobil tanpa pengecekan, kerusakan besar seperti stang piston bengkok atau mesin mati total bisa terjadi.

Langkah Aman Setelah Mobil Terbalik

Pastikan Keamanan
Sebelum melakukan apa pun, pastikan semua penumpang keluar dengan aman. Hubungi layanan darurat jika diperlukan.
Hubungi Layanan Towing
Jangan mencoba memindahkan mobil sendiri. Hubungi layanan towing profesional untuk membawa mobilmu ke bengkel.
Periksa Cairan Mesin
Bengkel akan memeriksa apakah cairan seperti oli atau bahan bakar telah masuk ke komponen yang tidak seharusnya, seperti ruang bakar atau intake manifold.
Lepas Busi Sebelum Starter
Jika oli masuk ke ruang bakar, busi harus dilepas, dan oli yang tersisa harus dikuras sebelum mesin bisa dinyalakan.
Lakukan Pemeriksaan Menyeluruh
Pastikan semua komponen seperti radiator, sistem bahan bakar, dan rem diperiksa secara menyeluruh sebelum mobil kembali digunakan.

Risiko Jika Memaksa Starter Mobil yang Terbalik

Kerusakan Stang Piston
Oli di ruang bakar menyebabkan tekanan berlebih saat mesin dinyalakan, sehingga stang piston bisa bengkok. Biaya perbaikannya bisa mencapai puluhan juta rupiah.
Kerusakan Sistem Pendingin
Udara yang masuk ke sistem radiator dapat menyebabkan overheating saat mobil digunakan.
Kerusakan Sistem Bahan Bakar
Tangki bahan bakar yang terbalik dapat mengganggu tekanan bahan bakar, menyebabkan masalah pada injektor atau pompa bahan bakar.

Pentingnya Penanganan yang Tepat

Menghadapi mobil yang terbalik memerlukan langkah yang hati-hati untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Dengan memahami risiko dan prosedur penanganan, kamu dapat menghemat biaya perbaikan dan menjaga performa kendaraanmu tetap optimal.

Untuk mengetahui lebih banyak tips berguna tentang perawatan mobil dan teknologi otomotif terbaru, kunjungi Toyota Indonesia. Toyota menawarkan berbagai solusi cerdas untuk memastikan kenyamanan dan keamanan kendaraanmu.

Jangan pernah mencoba menstarter mobil yang baru saja terbalik tanpa melakukan pemeriksaan menyeluruh. Hubungi layanan towing dan bawa kendaraan ke bengkel untuk mendapatkan perawatan yang tepat. Penanganan yang salah bisa mengakibatkan kerusakan besar yang memakan biaya mahal.