New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp581.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.425.500.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp629.700.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp409.990.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp242.900.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp296.800.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp169.600.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

news_6123TIPS

Pajak Progresif Adalah Sistem Perpajakan? Mengapa Ini Penting Bagi Kamu Sebagai Wajib Pajak

Pajak Progresif Adalah Sistem Perpajakan? Mengapa Ini Penting Bagi Kamu Sebagai Wajib Pajak

Jika kamu memiliki lebih dari satu kendaraan, pasti kamu pernah mendengar istilah pajak progresif kendaraan. Pajak ini diterapkan berdasarkan jumlah kendaraan yang dimiliki oleh individu atau keluarga dalam satu alamat. Namun, bagaimana sebenarnya perhitungan pajak progresif ini, dan apa saja yang perlu kamu ketahui agar tidak membebani anggaran? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Apa Itu Pajak Progresif Kendaraan?

Pajak progresif adalah jenis pajak yang tarifnya meningkat seiring bertambahnya jumlah kendaraan yang dimiliki dalam satu nama atau alamat. Aturan ini diberlakukan untuk mengendalikan jumlah kendaraan pribadi di jalan raya dan mendorong efisiensi transportasi.

Sebagai contoh, jika kamu memiliki dua mobil dengan nama pemilik yang sama, maka mobil kedua akan dikenakan tarif pajak yang lebih tinggi dibandingkan mobil pertama.

Cara Menghitung Pajak Progresif Kendaraan

Perhitungan pajak progresif didasarkan pada tarif yang diatur oleh pemerintah daerah masing-masing. Umumnya, tarif pajak progresif untuk kendaraan bermotor berkisar sebagai berikut:

  • Kendaraan pertama: 2%

  • Kendaraan kedua: 2,5%

  • Kendaraan ketiga: 3%

  • Kendaraan keempat dan seterusnya: Hingga 10%

Misalnya, kamu memiliki dua mobil dengan NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) masing-masing Rp200 juta dan Rp150 juta:

  • Pajak mobil pertama: 2% x Rp200 juta = Rp4 juta

  • Pajak mobil kedua: 2,5% x Rp150 juta = Rp3,75 juta

Total pajak yang harus dibayar: Rp7,75 juta.

Tips Mengelola Pajak Progresif Agar Tetap Hemat

  1. Gunakan Satu Nama untuk Satu Kendaraan
    Jika memungkinkan, daftarkan kendaraan atas nama anggota keluarga lain dengan alamat yang berbeda. Cara ini dapat menghindari kenaikan tarif pajak progresif.

  2. Pertimbangkan Kebutuhan Kendaraan
    Pastikan kamu hanya membeli kendaraan sesuai kebutuhan untuk menghindari biaya pajak yang tidak perlu.

  3. Cek Data Kendaraan di Samsat
    Selalu pastikan data kendaraan di Samsat sudah sesuai, termasuk alamat dan nama pemilik. Kesalahan data bisa menyebabkan penerapan pajak progresif yang tidak akurat.

  4. Pilih Kendaraan dengan Nilai Pajak yang Efisien
    Beberapa kendaraan, seperti mobil hemat energi atau ramah lingkungan, sering kali memiliki tarif pajak yang lebih rendah. Kamu bisa mencari informasi kendaraan terbaik di situs TOYOTA.

Manfaat Memahami Pajak Progresif Kendaraan

Dengan memahami pajak progresif, kamu bisa lebih bijak dalam mengelola kendaraan dan anggaran. Pajak progresif juga mendorong efisiensi transportasi, mengurangi kemacetan, dan mendukung penggunaan kendaraan ramah lingkungan.

Baca Juga : Berapa Ukuran Kaca Film Mobil yang Ideal untuk Kamu? Temukan Jawabannya di Sini!

Pajak progresif kendaraan mungkin terdengar membingungkan, tetapi dengan memahami aturan dan cara menghitungnya, kamu bisa mengelola anggaran lebih efektif. Jangan lupa untuk mengecek informasi kendaraan terbaik yang sesuai dengan kebutuhanmu di situs resmi TOYOTA.

Artikel ini memberikan panduan lengkap tentang pajak progresif kendaraan agar kamu dapat mengelola biaya dengan lebih baik. Sudahkah kamu mengecek besaran pajak kendaraanmu? 🚗

 


Back to top