All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

news_605

Paraguay dan Dakar 2017: sebuah perkenalan yang menantang

Paraguay dan Dakar 2017: sebuah perkenalan yang menantang

Dakar 2017 telah dimulai. Jalur sepanjang 38,96 kilometer pada special stage dari Asunción ke Resistencia telah mempertemukan para peserta di Paraguay untuk pertama kalinya di tahun 2017 ini. Bagi Toyota perkenalan yang terjadi pada pembukaan ini cukup menangtang. Pembalap TOYOTA GAZOO Racing South Africa (TGRSA) Nasser Al-Attiyah dengan nomor balap #301 melewati garis akhir seri pertama pada posisi ke-1. Sayangnya, mobil yang dia kendarai secara mengejutkan mengalami beberapa permasalahan dan harus berhenti pada saat melewati rute penghubung di seri pertamanya. #Dakar2017 #ToyotaDakar2017.

Cuaca di hari itu sungguh sempurna: langit yang biru ditambah dengan matahari yang bersinar sangat terang. Pada kondisi seperti itu cuaca bukan lagi menjadi hal yang akan menghambat para pembalap, melainkan kondisi jalan yang dilalui. Debu, bebatuan, kubangan air, jalan berlubang, dan gundukan pada jalan yang dilewati ditambah dengan teriknya matahari yang membuat suhu sekitar meninggkat hingga diatas 40 derajat celcius, telah merubah jalannya lomba di negara kelima di Amerika Selatan yang pernah dikunjungi oleh Dakar, menjadi lebih sulit dan lebih menantang. Bagi Toyota, hasil yang mereka dapatkan pada seri pembukaan ini telah menaikkan tensi para pembalap, ahli navigasi, dan anggota team. Kondisi jalan dan cuaca yang tidak bisa diprediksi seperti ini dianggap sebagai “real deal” bagi para peserta Dakar Rally 2017. Bagi para penonton dan penggemar, ini adalah esensi yang sesungguhnya dari Dakar Rally.

Seluruh peserta lomba harus lebih waspada karena satu kesalahan saja terjadi di atas trek yang memerlukan teknik khusus dan trail-style sections seperti ini bisa berdampak negatif yang cukup besar bagi team. Nomor urut start untuk balapan di seri selanjutnya juga sangat penting bagi para peserta yang berada di papan atas. Pembalap dari TGRSA Nasser Al-Attiyah berhasil menduduki posisi pertama pada hari ini (2 Januari 2017). 

Dalam kurun waktu dua detik dibelakangnya terdapat 14 kompetitor yang telah bersaing secara sengit. Bagaimanapun juga, sekitar 10 kilometer sebelum garis akhir dari special stage, ada mobil yang mengalami masalah. Mesin mobilnya mati secara tiba-tiba pada saat melintasi jalur penghubung. Pembalap TGRSA lainnya Giniel de Villiers dengan nomor balap #302 dan pembalap Conrad Rautenbach membawa kembali mobil yang mogok ke bivouac. Para mekanik berhasil memperbaiki mobilnya dan telah memperisapkannya untuk sesi balapan selanjutnya. Terlepas dari masalah yang sedang dihadapi oleh rekan satu team-nya, Giniel de Villiers berucap, “tidak ada masalah yang cukup signifikan yang terjadi di hari ini”. Melihat adanya ikatan kerja sama dan dukungan kuat yang ada di dalam team TGRSA seperti itu, cukup menjajikan akan hasil yang terbaik pada Dakar Rally 2017 ini.

Pada kategori production, pembalap Team Land Cruiser (TLC) Akira Miura dengan nomor balap #332 berpendapat bahwa balapan di hari ini tidaklah mudah karena banyak sekali jalan yang berlubang serta banyak bebatuan di sisi jalan yang cukup menghambat selama melalui Special Stage. Ia mengemudikan mobilnya tanpa resiko dan berhasil melewati garis akhir tepat setelah Xavier Foj dengan nomor balap #331. Akira bertekad untuk dapat melewati garis akhir di depan saingannya tersebut pada seri selanjutnya yang akan dimulai besok (03 Januari 2017).

Sekilas info seputar seri yang akan dimulai besok: para peserta sepertinya mempunyai keyakinan yang cukup tinggi bahwa mereka mengetahui medan di Argentina, padahal mereka belum pernah melewati “The Chaco”.  Sebuah wilayah yang penuh dengan kapur dan bersejarah bagi para pecinta kompetisi reli dunia. Kesabaran dan kepala yang dingin akan menjadi sebuah aset yang tidak berharga. Khususnya pada saat debu mulai berdatangan. Kecuali, tentu saja, pada saat debu berubah menjadi lumpur. Seri selanjutnya ini sangat menarik perhatian team Toyota.


Back to top