
18/03/2025
Penjualan Hybrid EV Terus Meningkat dan Mendominasi Penjualan Global Toyota Tahun 2024, Toyota Prius Pelopor Mobil Hybrid di Dunia
Penjualan Hybrid EV Terus Meningkat dan Mendominasi Penjualan Global Toyota Tahun 2024, Toyota Prius Pelopor Mobil Hybrid di Dunia
Pemerintah Indonesia melakukan perubahan skema pajak di industri otomotif. Untuk mobil hybrid (Hybrid Electric Vehicle/HEV), ada insentif PPnBM sebesar 3% supaya harganya lebih terjangkau masyarakat. Ke depan, diharapkan stimulus yang diberikan lebih besar lagi mengingat keandalan HEV dalam menekan emisi.
Pemberian insentif tidak lepas dari popularitas HEV Toyota yang terus meningkat. Sejak Toyota Prius hadir di tahun 2009, masyarakat semakin paham benefit dari Hybrid EV Toyota. Tidak hanya rendah emisi, namun juga hemat bensin dan andal di jalan.
Toyota Prius Sebagai Pioneer Mobil Hybrid di Dunia
Toyota Prius generasi pertama diluncurkan di bulan Oktober 1997 sebagai kendaraan penumpang hybrid produksi massal pertama di dunia. Dengan tubuh yang cukup kompak untuk kendaraan elektrifikasi perkotaan, Prius memiliki level efisiensi bahan bakar 28 km/liter dalam siklus uji 10-15 Jepang.
Hal ini karena Prius dilengkapi dengan mesin bensin 1.5 liter VVT-i Atkinson-cycle bertenaga 58 PS pada 4.000 rpm dan motor listrik yang diatur oleh sistem berlabel Toyota Hybrid System (THS). THS secara optimal menyeimbangkan kekuatan mesin dan motor listrik agar sesuai dengan kondisi berkendara.
Prius secara signifikan mengurangi kehilangan energi melalui mekanisme mematikan mesin saat idle dan sistem pengereman regeneratif untuk mengubah energi kinetik menjadi energi listrik ketika deselerasi. Bermodalkan kinerja sebanding mobil bensin yang ada, Prius menggandakan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang hingga setengah.
Prius generasi ketiga menghadirkan mesin berkapasitas lebih besar 1.800 cc dan sistem hybrid yang lebih efisien sehingga tidak hanya meningkatkan efisiensi bahan bakar tetapi juga performa berkendara yang fun. Generasi ini juga merupakan pioneer HEV di Indonesia sejak hadir di tahun 2009.
Generasi keempat menggunakan platform Toyota New Global Architecture (TNGA) guna menghadirkan peningkatan kinerja ultra low emission dan pengalaman berkendara yang lebih baik. Mobil hybrid ini telah pula dilengkapi teknologi safety canggih Toyota Safety Sense.
Prius Gen-5 yang rilis global di tahun 2022, kembali menjadi etalase perkembangan teknologi hybrid Toyota. Platform TNGA Gen-2 disodorkan sebagai peningkatan berkelanjutan dan kinerja THS di-upgrade. Emisi dapat ditekan lebih banyak lagi dan mengurangi ketergantungan pada bbm fosil. Prius Gen-5 masuk ke Indonesia tahun lalu.
Milestones Penjualan HEV Toyota Secara Global
Dimotori oleh Prius, Toyota mencatat penjualan mobil hybrid yang mengesankan. Pada tahun 2007, Toyota telah menjual satu juta mobil hybrid di seluruh dunia; dua juta unit pada tahun 2009; dan melewati angka 5 juta unit pada tahun 2013.
Di tahun 2014, lebih dari 7 juta unit HEV Toyota dan Lexus berhasil terjual di seluruh dunia. Angka bersejarah 10 juta unit di seluruh dunia berhasil dibukukan di tahun 2017. Milestones berikutnya, penjualan Hybrid EV Toyota di seluruh dunia tembus 15 juta unit di tahun 2020.
Catatan tersebut juga berarti Toyota berhasil mereduksi emisi lebih dari 120 juta ton di seluruh dunia sejak tahun 1997. Dengan semakin lengkapnya pilihan Hybrid EV Toyota, masyarakat akan menyaksikan pencapaian-pencapaian berikutnya seiring meningkatnya kepedulian atas kelestarian lingkungan.
Catatan Penjualan Kendaraan Elektrifikasi Toyota Global Tahun 2024
Dikutip dari Detik.com, Toyota kembali mempertahankan gelar raja otomotif dunia. Ini menjadi tahun kelima Toyota mempertahankan gelar raja otomotif dunia secara berturut-turut. Merek Toyota (termasuk Lexus) mencatatkan penjualan sebanyak 10.159.336 juta kendaraan.
Dari sekitar 10 juta mobil baru tersebut, sebagian disumbangkan oleh kendaraan elektrifikasi (xEV). Bahkan, penjualan xEV Toyota naik 23,2 persen. Sepanjang tahun 2024, Toyota (termasuk Lexus) menjual 4.532.721 unit kendaraan elektrifikasi di seluruh dunia.
Dari berbagai teknologi kendaraan elektrifikasi, mobil berteknologi hybrid menyumbang penjualan terbanyak. Toyota mencatatkan penjualan mobil hybrid sebanyak 4.142.412 unit. Kemudian diikuti oleh PHEV 153.829 unit, BEV 139.892 unit, kendaraan mild-hybrid 94.810 unit, dan FCEV 1.778 unit.
Secara keseluruhan, kendaraan hybrid Toyota menyumbang 40,8% dari volume penjualan global pada tahun 2024. Di sisi lain, mobil listrik berbasis baterai atau BEV Toyota menyumbang 1,4 persen dari total penjualan tahun lalu.
Sejalan visi Multi Pathway Strategy, line-up HEV Toyota di Indonesia terdiri atas Kijang Innova Zenix HEV, Yaris Cross HEV, Corolla Altis HEV, Corolla Cross HEV, Camry HEV, bersama Alphard HEV dan Vellfire HEV. Toyota Prius HEV juga mulai diperkenalkan tahun lalu.
Untuk informasi lebih lengkap, silakan sambangi dealer resmi Toyota terdekat atau browsing website Toyota Indonesia.