New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp582.200.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.425.500.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp630.300.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp410.800.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp243.000.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp297.200.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp169.600.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

news_5537TIPS

Pengemudi Pemula: Pelajari Cara Mengemudi Supaya Aman dan Nyaman di Jalan, Mobil Hybrid Toyota Mendukung dengan Fitur Berkendara yang Canggih dan Lengkap

Pengemudi Pemula: Pelajari Cara Mengemudi Supaya Aman dan Nyaman di Jalan, Mobil Hybrid Toyota Mendukung dengan Fitur Berkendara yang Canggih dan Lengkap

Setelah memperoleh mobil hybrid Toyota yang pas untuk pengemudi pemula, kini saatnya untuk mempelajari cara mengemudi supaya aman dan nyaman di jalan. Bukan hanya bagi Anda, tetapi juga untuk semua pengguna jalan.

Tidak ada perbedaan yang mendasar antara mengemudi mobil biasa dengan mobil hybrid Toyota. Teknologi Toyota Hybrid System (THS) secara otomatis mengatur kinerja mesin bensin dan motor listrik untuk memberikan tenaga paling optimal, di mana penggunaan bensin dan pengeluaran emisi paling rendah.

1. Pastikan Mobil Dalam Kondisi Prima

Jadikan kebiasaan mengecek kondisi mobil sebelum jalan sebagai keharusan untuk memastikan tidak ada kendala teknis yang bisa merepotkan. Tahapan yang dilalui di antaranya mengecek tekanan ban, cairan di dalam ruang mesin seperti oli mesin, rem, serta komponen mobil lainnya.

Perhatikan apakah ada ketidakwajaran seperti suara aneh atau lampu indikator di panel instrumen berkedip saat mesin nyala. Pastikan seluruh lampu mobil menyala. Servis berkala di bengkel resmi Toyota merupakan langkah mudah menjaga kondisi mobil.

2. Surat-Surat Kendaraan ‘Hidup’

SIM atau STNK ‘mati’ akan mengakibatkan masalah di jalan seperti kena tilang polisi. SIM yang sudah tidak berlaku, akan menyulitkan saat terlibat masalah dengan pihak ketiga. Meski posisi Anda benar, secara hukum dilarang mengemudikan mobil. Ditambah akan merepotkan ketika harus mengurus asuransi kecelakaan, bahkan ada risiko klaim asuransi ditolak.

3. Pastikan Kabin Mobil Nyaman

Menjaga kebersihan mobil jadi menu utama karena tidak enak berkendara di ruang AC tapi ada bau tidak sedap di dalam mobil. Musik bisa menyebarkan aura rileks saat mengemudi, siapkan playlist lagu kegemaran supaya tidak repot mencari ketika mengemudi.

4. Adaptasi dengan Kendaraan

Duduk dan atur posisi duduk sopir ke posisi paling pas dan nyaman jika baru pertama kali mengemudi mobil tersebut. Cek pula kondisi mobil lewat panel instrumen, operasikan berbagai fitur yang ada untuk mengingat kembali posisi dan cara kerjanya sehingga tidak membingungkan.

Ketika mulai mengemudi, usahakan untuk beradaptasi dengan karakter mobil supaya lebih aman dan nyaman. Jangan langsung tancap gas sementara ada beberapa hal belum dikuasai. Perhatikan pula cara membuka tangki bensin agar tidak merepotkan di SPBU.

5. Biasakan Memakai Seat Belt

Pastikan semua orang telah memakai sabuk pengaman atau seat belt atau safety belt sebelum mobil berjalan. Meskipun belum wajib di Indonesia, penumpang di bangku tengah dibiasakan pula memakai sabuk pengaman sebagai tindakan preventif.

Terbukti, penumpang yang menggunakan seat belt punya peluang untuk selamat lebih besar ketimbang yang tidak pakai saat kecelakaan. Karena tubuhnya tidak terlempar dari bangku yang bisa membentur kabin atau kaca, bahkan terlempar keluar mobil.

6.  Prinsip Safety Driving di Jalan

Selalu terapkan prinsip mengemudi aman dan tidak berlaku agresif yang dapat merugikan sesama pengguna jalan. Tidak perlu bersikap emosional ketika ada pengguna jalan lain bertindak membahayakan. Selain berpotensi kecelakaan, juga bisa menimbulkan pertengkaran.

Patuhi aturan lalu lintas mengingat Anda juga harus memperhatikan keselamatan semua orang. Apapun alasannya, jangan menerobos lampu merah, melawan arah, melaju di bahu jalan, atau melewati batas kecepatan maksimal. Jangan gunakan ponsel supaya perhatian tidak teralihkan.

7. Amankan Barang Bawaan

Pastikan seluruh pintu mobil terkunci dengan mengaktifkan central door lock. Pastikan pula seluruh kaca mobil tertutup rapat untuk menjamin tidak ada potensi bahaya dari pihak ketiga yang bermaksud jahat. Jangan meletakkan barang berharga di tempat terbuka yang terlihat jelas dari luar.

8. Pakai Alas Kaki yang Tepat

Penggunaan alas kaki yang kurang tepat membuat feeling mengemudi menjadi tidak peka. Terutama saat menginjak pedal gas dan rem yang menjadi dua komponen penting mengemudi kendaraan. Hindari bertelanjang kaki, gunakan sepatu sneaker yang solnya rendah supaya mudah menginjak pedal-pedal.

9. Pahami Fitur-fitur Mobil Hybrid Toyota

Mobil hybrid Toyota memiliki fitur-fitur kenyamanan dan keamanan berkendara yang dapat dioptimalkan di jalan. Seperti EV Mode yang memberikan kesempatan berkendara ala mobil listrik. Fitur lain seperti panoramic roof atau wireless charger membuat perjalanan jadi menyenangkan.

Pastikan Anda memahami cara kerja fitur safety seperti Anti-lock Braking System (ABS), Hill Start Assist, dan Vehicle Stability Control. Kenali fitur Toyota Safety Sense dan pahami prinsip kerjanya yang otomatis saat darurat supaya tidak kaget dan gugup. Jangan dimatikan karena tidak dapat membantu di situasi bahaya.


Back to top