New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp582.200.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.425.500.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp630.300.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp410.800.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp243.000.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp297.200.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp169.600.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

news_7712TIPS

Penyebab Umum Setir Mobil Terasa Berat, Pahami Jenis Power Steering dan Cara Mengatasi Kerusakan

Penyebab Umum Setir Mobil Terasa Berat, Pahami Jenis Power Steering dan Cara Mengatasi Kerusakan

Dijelaskan oleh Nasmoco.co.id, setir mobil yang terasa berat saat dibelokkan bukan cuma bikin tangan pegal, tapi juga bisa jadi sinyal ada masalah serius di sistem kemudi. Apalagi kalau kondisi ini terjadi mendadak saat berkendara, bisa  bikin panik dan berbahaya saat harus manuver cepat.

Setir berat jelas mengganggu kenyamanan berkendara. Tapi lebih dari itu, juga bisa mengorbankan aspek keselamatan di jalan. Ketika kemudi sulit digerakkan, respon kemudi jadi lambat dan pengendalian kendaraan kurang presisi bahkan berisiko kecelakaan.

Setir berat bukan cuma soal kenyamanan, tapi juga soal keselamatan. Baik pakai sistem hidraulis maupun elektrik, pengemudi harus peka terhadap gejala ini. Semakin cepat ditangani, semakin kecil risiko kerusakan lanjutan dan potensi bahaya di jalan.

Bayangkan kalau ini terjadi saat melaju di jalan tol atau saat harus menghindari rintangan secara tiba-tiba. Risiko kecelakaan bisa meningkat drastis karena Anda tidak mampu mengatasi keadaan.

Jenis Power Steering yang Perlu Diketahui

Secara umum, ada dua jenis sistem power steering yang digunakan pada mobil Hydraulic Power Steering (HPS). Jenis ini mengandalkan pompa hidrolik dan oli untuk membantu meringankan putaran setir. Sistem ini umum digunakan pada mobil-mobil keluaran lama atau mobil niaga.

Yang kedua adalah Electric Power Steering (EPS). Sistem ini menggunakan motor listrik dan sensor untuk membantu kemudi. Lebih modern, efisien, dan minim perawatan karena tidak menggunakan oli.

Kalau Anda masih pakai sistem hidraulis, penting untuk melakukan penggantian oli power steering secara berkala. Jangan tunggu sampai setir mulai terasa berat, karena itu artinya sistem sudah mulai bermasalah. Durasi penggantian dapat didiskusikan dengan service advisor bengkel resmi Toyota.

Penyebab Umum Setir Mobil Terasa Berat

Beberapa hal bisa jadi biang keladi setir berat. Berikut beberapa penyebab yang paling umum ditemui:

1. Pompa Power Steering Melemah

Pompa yang sudah aus atau performanya menurun nggak bisa lagi menghasilkan tekanan hidrolik optimal. Hasilnya, setir jadi lebih berat dari biasanya.

2. Oli Power Steering Bermasalah 

Oli yang kotor, mengental, atau volumenya kurang bisa menyebabkan sistem power steering tidak bekerja sebagaimana mestinya. Ini salah satu penyebab paling sering ditemui.

3. Kebocoran Halus di Sistem Hidraulis 

Kadang ada kebocoran kecil yang nggak terlihat jelas, tapi cukup untuk menurunkan tekanan dalam sistem. Hal ini bikin kerja setir terasa lebih berat.

4. Kerusakan pada Motor atau Sensor EPS 

Buat mobil yang sudah pakai Electric Power Steering (EPS), masalah biasanya bukan dari oli, tapi dari komponen elektronik seperti motor elektrik atau sensor EPS yang rusak atau error.

Cara Mengatasi Setir Berat

Begitu Anda merasakan setir nggak seringan biasanya, ada baiknya langsung cek ke bengkel resmi Toyota. Beberapa langkah yang biasa dilakukan antara lain:

- Pemeriksaan level dan kondisi oli power steering 

- Deteksi kebocoran di selang atau pompa 

- Pemeriksaan pompa power steering dan rack steer 

- Untuk EPS, dilakukan scanning error code dan pengecekan komponen elektronik.

 


Back to top