All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_751

8 Cara Hindari Keributan di Jalan

8 Cara Hindari Keributan di Jalan

Kadang sulit bagi beberapa pihak untuk dapat mengendalikan emosi dengan baik, apalagi saat kamu banyak persoalan.

Sehingga kamu pasti pernah tidak sadar bersikap menyebalkan dan bisa memicu kemarahan pengemudi lain.

Ini bisa jadi awal munculnya road rage atau pertengkaran di jalan.

Nah supaya tidak terjadi keributan di jalan, beberapa hal ini bisa kamu lakukan.

1. Tips pertama, jangan memonopoli jalur karena bisa menutup jalur orang lain.

Patuhi marka jalan dan gunakan sesuai kebutuhannya, contoh jalan pelan di jalan tol harus di kiri.

2. Jangan ada distraksi atau gangguan saat mengemudi, misalnya main gadget atau bertelepon.

Mengapa dilarang bermain gadget?

Karena kadang kamu tidak sadar akan pergerakan kendaraan saat sedang ada gangguan fokus pikiran.

Hanya butuh waktu sepersekian detik untuk terjadi kecelakaan.

3. Saat mau belok, jangan mendadak memberi sinyal dengan menyalakan lampu sein.

Dari jauh sebelum persimpangan yang dituju sudah memberi tanda ingin berbelok sehingga pengguna jalan lain waspada.

4. Perilaku tidak konsisten juga bisa menimbulkan kemarahan pengemudi lainnya.

Seperti mau belok ke kanan tapi justru menyalakan lampu sein ke kiri.

Ingat kan siapa yang suka melakukannya?

5. Atau pindah jalur seenaknya tanpa memperhatikan situasi sekitar.

Termasuk berjalan terlalu pelan di jalan yang tidak padat namun sulit untuk didahului.

6. Sopan dan komunikatif juga perlu diperhatikan saat di jalan.

Contohnya penggunaan lampu jauh atau klakson.

Perhatikan interval dan intensitasnya.

Kalau terlalu cepat atau banyak memakai lampu jauh dan sein terindikasi kamu pengemudi agresif dan bisa memancing emosi orang.

7. Yang tidak kalah penting, sering-sering lihat spion sehingga kamu tahu kalau ada pengemudi lain yang mau mendahului atau terindikasi pengemudi agresif.

8. Saat menghadapi pengemudi agresif, kasih jalan saja.

Lebih baik menghindar daripada buang waktu meladeni mereka.

Karena begitu terpacing emosi, kesalahan kecil bisa berakibat fatal.

Begitu kecelakaan, menyesal tidak ada artinya.


Back to top