All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_3133

Benarkah Kode Produksi Ban Bisa Dipakai Sebagai Acuan Membeli Ban Baru?

Benarkah Kode Produksi Ban Bisa Dipakai Sebagai Acuan Membeli Ban Baru?

Ada pemilik mobil yang menjadikan kode produksi ban sebagai acuan membeli ban baru.

Alasannya, ban dengan usia tertentu yang dapat dibaca dari kode ban bisa tidak layak pakai akibat sudah kedaluwarsa.

Sebenarnya kode produksi ban tidak ada kaitannya dengan kedaluwarsa atau habisnya jangka waktu pemakaian ban.

Fungsi Kode Produksi Ban

Pada semua ban, kode produksi wajib ada karena merupakan aturan internasional dan standar lulus SNI di Indonesia.

Hal ini penting untuk mengidentifikasi ban bila sewaktu-waktu ada masalah dalam hal kualitas.

Selain itu, kode produksi tersebut juga dipakai untuk menghitung habisnya masa jaminan ban dari pabrikan.

Biasanya, masa jaminan itu akan hangus dalam masa lima tahun sejak ban tersebut diproduksi.

Namun itu bukan berarti ban telah melewati masa kedaluwarsa dan tidak dapat dipakai.

Selama ban masih dalam kondisi baik, maka tidak masalah meski masa jaminan dari produsen telah habis.

Kamu tetap bisa menggunakan ban yang sudah lewat dari 5 tahun sepanjang kondisi fisiknya, baik telapak dan dinding ban, masih layak pakai.

Masalah di Gudang Toko Ban

Masalahnya justru pada ban yang dijual.

Meski tidak memiliki kedaluwarsa dan hanya disimpan di gudang, namun ban bisa mengalami kerusakan.

Faktor penyebabnya bisa beragam.

Mulai dari kurangnya perawatan, penyimpanan yang tidak layak, hingga penanganan ban yang tidak sesuai prosedur sehingga ban mengalami perubahan bentuk atau rusak.

Kerusakan yang timbul kerapkali tidak terlihat oleh mata dan baru menjadi masalah saat digunakan, seperti dinding ban benjol.

Dan itu jelas sangat merugikan untuk kamu yang sudah terlanjur membeli dan menggunakannya.

Jadi untuk amannya, lebih baik membeli ban yang kode produksinya masih kecil atau di tahun yang sama dengan pembelian, paling maksimal usianya sekitar 2 tahun dari kode produksi.

Asumsinya adalah, penggunaan ban normal memakan waktu sekitar 2 hingga 3 tahun.

Artinya, ban mobil kamu masih dalam masa garansi produsen ban.

Beli Ban Baru di Bengkel Resmi Toyota

Supaya tidak repot dan pasti mendapatkan ban asli berusia muda yang sesuai peruntukan, kamu bisa mendatangi dealer resmi Toyota untuk melakukan pembelian ban baru.

Bengkel resmi Toyota menjamin proses penanganan, perawatan hingga penyimpanan yang sesuai dengan standar prosedur sehingga mereduksi risiko ban rusak sebelum dipakai.

Pun ban dijamin asli dan memiliki garansi sesuai ketetapan pembuat ban.

Ditambah servis berkala ban mobil di bengkel resmi Toyota, kondisi ban mobil akan selalu terjaga optimal.

Sehingga meminimalkan potensi kerusakan fisik yang bisa membahayakan keselamatan berkendara.


Back to top