All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_1578

Cara Tepat dan Aman Menambal Ban Tubeless yang Bocor

Cara Tepat dan Aman Menambal Ban Tubeless yang Bocor

Bukan perkara mudah menambal ban tubeless yang bocor terkait material pembentuk ban tersebut.

Makanya, produsen ban tidak menyarankan untuk menambal ban tubeless.

Tapi bukan tidak bisa ditambal sama sekali karena ada cara yang bisa dimanfaatkan untuk menambal ban tanpa ban dalam itu.

Jangan Pakai Tambal Cacing

Yang paling umum dan bisa kamu jumpai di tukang tambal ban pinggir jalan adalah model tusuk luar atau tambal cacing.

Cara ini menggunakan t-handle yang ditusukkan ke ban sehingga menimbulkan lubang untuk menginjeksi bahan penambal yang berbentuk seperti cacing.

Karena lubang tusukan membesar, lapisan karet pada ban mengalami separasi dan area di sekitar lubang tambalan mengalami gembung atau benjol.

Dalam jangka panjang, benjol tadi berkembang menjadi retakan  yang menyebabkan kebocoran halus dan lapisan karet yang terpisah akan semakin terbuka.

Tambal ban ini menggunakan penambal yang terdiri atas serat-serat mirip tali.

Karena berupa rangkaian serat yang disatukan, kemampuannya menutup lubang dan tekanan angin tidak bertahan lama.

Dampaknya, terjadi kebocoran kecil yang mengharuskan pemilik mobil mengisi angin ban secara teratur.

Selain tentunya risiko rusak akibat korosi karena anyaman kawat baja dan nilon terpapar udara luar.

Metode Tambal Ban Tubeless yang Tepat

Di samping tambal cacing, masih ada 2 metode tambal ban lain yang lebih direkomendasikan walau biayanya mahal dan hanya ada di toko ban besar.

Berikut kedua metode tersebut:

1. Tambal Combi atau Mini Combi

Metode tambal permanen model combi atau mini combi digunakan untuk menambal lubang akibat tusukan benda tajam seperti paku yang menembus bagian alur atau telapak ban.

Diameter lubang akibat tusukan benda tajam pada alur dan telapak ban yang bisa ditambal dengan metode combi tidak melebihi 6 mm.

Bahan penambal khusus model combi yang berbentuk bulat dilekatkan dengan lem sejenis semen ke lubang pada bagian dalam ban.

Selanjutnya, tekanan angin akan membantu proses pelekatan bahan tambalan ke bagian dalam ban sekaligus menutup lubang.

2. Tambal Thermopress

Tambal ini khusus untuk menambal lubang pada telapak ban yang memiliki diameter lebih besar dari 6 mm atau untuk menambal dinding ban yang sobek.

Bahan penambal berupa lapisan karet setengah matang dan dilekatkan ke lubang di bagian dalam ban dengan bantuan lem khusus untuk suhu kerja hingga 160° C.

Setelah melekat pada bagian dalam ban, bahan penambal akan “dimasak” oleh alat press dengan suhu sekitar 1500°C selama satu hingga dua jam tergantung kondisi penambalan.

Lapisan karet setengah matang akan menutup seluruh celah lubang.

Metode yang dijalani membuat cara menambal ban ini jadi jauh lebin aman ketimbang metode tusuk luar yang justru merusak anyaman kawat baja ban.


Back to top