New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp581.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.425.500.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp629.700.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp409.990.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp242.900.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp296.800.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp169.600.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_3811

Pertolongan Pertama pada Korban Kecelakaan di Jalan, Hati-hati Tidak Boleh Sembarangan

Pertolongan Pertama pada Korban Kecelakaan di Jalan, Hati-hati Tidak Boleh Sembarangan

Penting bagi kamu untuk memahami tindakan yang harus diambil saat menghadapi situasi darurat seperti kecelakaan. Saat melihat kecelakaan, apakah harus berhenti untuk menolong korban? Dikutip dari Kompas.com, berikut beberapa edukasi penting buat kamu yang menjadi saksi kecelakaan.

Pertama, perhatikan dahulu situasi jalan yang menjadi Tempat Kejadian Perkara (TKP) kecelakaan. Jika situasi jalan ramai dan dipenuhi lalu-lalang kendaraan, berhenti untuk menolong hanya akan membuat jalan semakin macet. Apalagi kalau kamu berhenti sekadar hanya untuk membuat foto atau video kejadian.

Kalau jalan tidak terlalu lebar dan situasi ramai seperti di siang hari, sebaiknya kamu tidak ikut-ikutan berhenti. Bukannya tidak punya simpati, kamu justru sangat membantu penanganan korban. Jalan yang terlalu padat justru bisa menghalangi akses tim penyelamat seperti ambulans untuk segera tiba di lokasi.

Namun, andai kecelakaan terjadi saat situasi jalan sepi dan tidak banyak kendaraan melintas, kamu dapat memberikan bantuan, tetapi dengan beberapa catatan. Yang utama adalah memeriksa kondisi korban dan dilanjutkan dengan memasang rambu segitiga pengaman atau lampu hazard di bagian belakang TKP.

Sebelum mendekati korban kecelakaan, pastikan bahwa tindakan kamu aman. Periksalah apakah terdapat bahan bakar mengalir, terbakar, asam, atau kabel terbuka. Jika ini masalahnya, sebaiknya kamu tidak memberikan bantuan dan cukup menelepon layanan darurat. Matikan kunci mobil korban jika suasana sudah dipastikan aman.

Memeriksa korban pun tidak boleh sembarangan. Jika korban kecelakaan sadar, tanyakan apakah ia membutuhkan bantuan. Tanyakan pula pada korban apakah ia terluka. Jika korban menjawab ya, berikan bantuan terbaik yang kamu bisa. Jika korban mengatakan tidak, sebaiknya kamu menunggu bantuan profesional datang.

Mengapa? Karena jika salah penanganan, alih-alih menyelamatkan, malah bisa membuat kondisi korban kian buruk. Termasuk dalam hal mengangkat dan memindahkan korban ke tempat yang lebih aman. Jika kamu tidak mengetahui prosedur pemindahan korban, hal ini bisa memperparah kondisinya.

Jangan nekat memberikan bantuan karena kamu bukan orang yang memiliki kompetensi di bidang medis. Kalau mencoba menolong tapi asal-asalan, luka korban bisa tambah parah. Fokus utama adalah untuk mengamankan area sekitar TKP dan menghubungi pihak terkait yang berwenang dan terlatih, seperti ambulans atau operator jalan tol dan kepolisian.


Back to top