
Tips
27 Feb 2023
Tips Mengemudi Aman di Jalan Sempit Supaya Tidak Bikin Macet dan Kecelakaan, Pastikan Yakin dan Fokus
Tips Mengemudi Aman di Jalan Sempit Supaya Tidak Bikin Macet dan Kecelakaan, Pastikan Yakin dan Fokus
By adminConnect
Ketika mengemudi, mungkin saja kamu harus melewati jalan yang cukup sempit sehingga butuh kehati-hatian agar tidak bersenggolan atau terperosok ke parit. Pengemudi berpengalaman tidak terlalu bermasalah dengan menyetir di jalan sempit. Tapi beda ceritanya untuk pengemudi pemula yang belum mahir dan berpengalaman.
Bisa saja ketika kamu melewati jalan sempit malah menjadi tegang dan gugup, bahkan terlibat masalah. Kalau sudah begini bisa menyebabkan kemacetan atau bahkan kecelakaan. Berikut beberapa hal yang harus kamu pahami sebelum melewati jalan sempit.
1. Mengemudi di tempat yang sempit memang butuh persepsi yang benar soal dimensi kendaraan. Penting sekali buat kamu untuk tahu detail dimensi mobil yang dikemudikan. Tanpa penguasaan yang benar, pasti akan banyak gagal atau bersenggolan.
2. Jadikan spion samping dan tengah sebagai mata tambahan untuk mengecek kondisi sekeliling mobil. Pastikan pula kamu mengetahui patokan depan dan belakang mobil supaya paham jarak aman dengan mobil yang berpapasan dan posisinya dari tepi jalan agar tidak senggolan atau terperosok.
3. Manfaatkan peta digital sebelum masuk ke jalan sempit yang mau kamu lewati. Dengan begitu kamu bisa memperkirakan halangan apa yang ada di depan, seperti jalan berliku atau lokasi keramaian seperti pasar. Jika meragukan, silakan pakai peta digital untuk mencari rute lainnya.
4. Kamu juga bisa mengobservasi tanpa peta digital kalau tidak sempat. Minimal tahu seberapa lebar jalan dan parit di sisinya untuk melihat kecukupan jalan buat dilewati mobil. Kalau ragu, jangan sungkan untuk meminta bantuan orang lain untuk memandu atau mengarahkan mobil.
5. Lakukan manuver seperti putar setir dan injak gas secara perlahan untuk mengurangi risiko senggolan atau masuk ke dalam parit. Kurangi koreksi setir yang justru bisa membuat arah ban tidak akurat.
6. Arahkan mata ke sekeliling kendaraan, terutama bagian depan dan samping. Kalau ada penumpang di depan, minta bantuannya untuk mengawasi sisi samping mobil yang bersinggungan dengan parit.
7. Beri ruang yang cukup saat berpapasan dengan mobil dari arah berlawanan, tapi jangan sampai mobil kamu tidak bisa bergerak. Lipatlah spion samping bila ada risiko bersenggolan dan segera kembalikan setelah berpapasan untuk membantu kamu.
8. Kamu bisa saja menggunakan bahu jalan ketika berpapasan dengan mobil lain supaya bisa lewat. Tapi pastikan aman seperti permukaannya keras dan cukup lebar serta tidak terlalu rendah supaya mobil tidak terperosok.
9. Kalau ada tempat yang lebih aman untuk mengalah seperti pekarangan rumah warga, menepilah sejenak untuk memberikan jalan buat mobil dari arah berlawanan.
10. Lupakan kegiatan yang bisa memecah konsentrasi seperti memakai ponsel dan fokus pada jalan di depan. Pastikan kamu dapat mengendalikan mobil dengan aman dan tenang.
Kalau kamu tidak yakin, lebih baik tidak perlu melintas dan dapat mencari alternatif jalan lain. Jangan hanya nekat dan malah memicu masalah baru, apalagi kalau kamu mengemudikan mobil berdimensi besar.