Tips Mudah Menghitung Ukuran Garasi Mobil yang Sesuai Kebutuhan

Langkah yang paling benar sebelum membeli mobil adalah sebaiknya kamu membangun garasi terlebih dahulu.

Jangan pernah parkir mobil di depan rumah karena akan mengganggu tetangga dan lalu lintas.

Termasuk mobil tidak boleh dibiarkan di pinggir jalan sehingga terkena panas serta hujan karena akan merusak cat mobil. 

Selain tentunya risiko menjadi korban pencurian karena mengundang tangan jahil untuk berbuat jahat.

Meski begitu, kamu wajib menghitung kebutuhan lahan yang tepat untuk garasi mobil. 

Tepat disini bukan berarti cuma harus pas dengan dimensi mobil tersebut, tapi juga menunjang kenyamanan untuk akses masuk dan keluar mobil.

1. Cek Ukuran Mobil Kamu

Sebelumnya cek ukuran mobil kamu, sebagai contoh adalah Toyota Avanza.

Avanza memiliki panjang 4.140 mm hingga 4.200 mm dan lebarnya 1.660 mm, serta memiliki tinggi 1.685 mm - 1.695 mm.

Dari ukuran tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa garasi mobil kamu minimal memiliki panjang 4,2 meter, lebar 1,7 meter, dan tinggi 1,7 meter.

Namun begitu, kamu harus tetap menyediakan space tambahan agar leluasa bergerak dan nyaman.

2. Perhitungkan Kebutuhan Ukuran Garasi

Selanjutnya perhitungkan akses masuk dan keluar mobil ke garasi, termasuk ruang buat kamu bergerak.

Dengan demikian kamu dapat menyediakan ruang yang cukup untuk memudahkan mobil keluar dan masuk.

Termasuk untuk membuka semua pintu mobil serta membuka dan menutup pintu garasi.

Ketika menentukan berapa ukuran garasi mobil yang ideal wajib disesuaikan dengan ukuran mobil ditambah dengan ruang gerak yang cukup lega. 

Lebih baik menyisakan ruangan yang luas daripada saat mobil berada dalam garasi pintunya tidak dapat dibuka.

3. Menghitung Luasan Total Garasi

Saat menentukan ukuran garasi mobil, maka beri jarak 70-80 cm lebih panjang dari dimensi mobil.

Kalau mau lebih aman dan lahan memadai, bisa ditambah sampai 100 cm.

Jadi jika mobil tersebut memiliki panjang sekitar 4,2 meter, lebar 1,7 meter, dan tinggi 1,7 meter, maka panjang garasi mobil Avanza minimal harus 5 meter. 

Sementara lebarnya tidak boleh kurang dari 2,5 meter dan tinggi garasi antara 2,5 meter hingga 3 meter.

Dari sini sudah bisa diketahui berapa luasan minimal dari garasi rumah kamu.

Tentu masih bisa ditambahkan kalau kamu mau mempunyai mobil lebih dari satu, termasuk ingin menyimpan motor atau sepeda di dalam garasi.

4. Masukkan Area Penyimpanan di Garasi

Kalau ingin meletakkan lemari untuk toolkit, pilihlah lemari dengan lebar tidak lebih dari 60 cm dan tinggi maksimal 2 meter.

Hal ini untuk membuat ruang di garasi tidak tertutup oleh lemari dan membuatnya terasa pengap.

Perhatikan layout dari lemari agar sesuai dengan estetika dan fungsional sehingga tampak rapi dan nyaman.

Kemudian saat memarkir, posisi mobil juga harus diberi jarak sedikitnya 60 cm dari lemari.

Jarak ini diberikan agar kamu bisa leluasa membuka pintu depan, belakang, serta bagasi dan tentunya pintu lemari penyimpanan.

Selain itu dengan ada jarak yang cukup lega, maka memudahkan saat mobil bermanuver dan tidak khawatir menyenggol apapun di dalam garasi.

5. Konsultasi dengan Arsitek Rumah

Tidak ada salahnya kamu berkonsultasi dengan arsitek rumah saat ingin membangun garasi mobil.

Biasanya arsitek akan memikirkan segala aspek penting terkait garasi rumah kamu dan mendesain yang sesuai kebutuhan.

Sedikit lebih mahal, namun garasi yang dibangun pasti sesuai keinginan kamu dengan tetap memperhatikan struktur bangunan, estetika, layout, dan kenyamanan akses kamu.

Bagaimana dengan Carport?

Sebagian pemilik mobil memilih membangun carport ketimbang garasi lantaran lebih ekonomis.

Tidak masalah sepanjang kamu tetap memperhitungkan dimensi kendaraan supaya tidak menyulitkan manuver dan ruang gerak penghuni rumah.

Usahakan pula supaya carport tetap memiliki atap untuk menjaga mobil dari panas matahari dan hujan.

Hati-hati meletakkan lemari berbahan kayu karena carport yang terbuka dapat membuatnya terkena hujan sehingga lembab dan cepat rusak.