All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_3564

Cegah Menabrak dari Belakang, Lakukan Langkah Berikut Saat Mengemudi Mobil di Jalan Tol

Cegah Menabrak dari Belakang, Lakukan Langkah Berikut Saat Mengemudi Mobil di Jalan Tol

Sumber masalah utama tabrakan beruntun adalah kelengahan pengemudi di belakang yang tidak menjaga jarak aman dengan mobil lain di depannya.

Bahkan pengemudi yang sudah siap mengantisipasi tetap ikut terlibat kecelakaan karena ketidaksiapan pengemudi lain di belakangnya.

Berikut langkah yang bisa kamu lakukan untuk mencegah menabrak mobil lain dari belakang.

1. Wajib Selalu Fokus dan Waspada

Simpan ponsel dan persiapkan segala kebutuhan mengemudi dengan baik supaya tetap fokus dan waspada.

Seperti, menyiapkan peta digital, makanan, minuman, dan kartu etol sebelum berjalan sehingga tidak mengalihkan perhatian ketika dibutuhkan.

Karena begitu perhatian teralihkan, risikonya adalah kamu tidak dapat mengantisipasi keadaan darurat di depan.

2. Patuh Aturan Batas Kecepatan di Jalan

Mobil yang terlalu pelan membuat kendaraan lain di belakang sulit mengantisipasi jarak dan laju mobil.

Sedangkan mobil yang terlalu kencang berpotensi memicu kecelakaan jika gagal dikendalikan.

Berjalanlah sesuai aturan dan kebutuhan, termasuk dalam memilih jalur yang sesuai kecepatan mobil.

3. Gunakan Rumus 3 Detik

Jaga jarak aman dengan mobil di depan memanfaatkan teknik berhitung tiga detik.

Kamu bisa menentukan patokan benda statis yang dilalui kendaraan di depan, seperti tiang lampu jalan, dan mulai berhitung tiga detik.

Ketika melintasi benda itu tepat masuk pada detik ketiga, maka jarak kamu cukup aman.

Bila masih kurang dari tiga detik, berarti kecepatan mobil terlalu tinggi dan segera kurangi.

Harapannya, waktu 3 detik cukup untuk merespons situasi darurat seperti ketika lampu rem mobil di depan tiba-tiba menyala.

4. Tidak Mengemudi Sembarangan

Jangan mengemudi secara agresif di jalan dan melajulah dengan aman di lajur yang sesuai.

Tidak perlu pindah lajur jalan hanya karena ingin melaju lebih cepat.

Jika kamu gagal menghitung kecepatan mobil di depan saat pindah lajur, kamu dapat menabrak mobil tersebut dari belakang.

5. Lakukan Servis Berkala

Seperti diutarakan sebelumnya, butuh reaksi dari mobil agar dapat menghindari tabrakan beruntun, bisa dengan melakukan pengereman atau manuver menghindar.

Untuk memastikan mobil kamu sanggup bereaksi sesuai keinginan, servis berkala memegang peran penting untuk menjaga kondisi mobil.

Kunjungi bengkel resmi Toyota untuk melakukan servis berkala guna memastikan mobil kamu selalu prima.


Back to top