New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp581.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.425.500.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp629.700.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp409.990.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp242.900.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp296.800.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp169.600.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_1906

Hati-Hati, Jangan Menjadi Lane Hogger dan Selalu Patuhi Aturan Mengenai Lajur Jalan

Hati-Hati, Jangan Menjadi Lane Hogger dan Selalu Patuhi Aturan Mengenai Lajur Jalan

Bukan sesuatu yang aneh jika kamu menemui pengemudi di jalan tol berjalan santai di lajur kanan padahal jalan di depannya kosong.

Tipe pengemudi seperti ini bisa disebut sebagai lane hogger.

Padahal lajur kanan hanya untuk mendahului dan kamu wajib kembali ke lajur kiri jika proses menyalip telah selesai.

Tidak heran kalau sering terjadi tabrakan beruntun justru di lajur kanan yang mestinya kosong dari kendaraan.

Dengan alasan apapun, kamu tidak boleh menjadi seorang lane hogger di jalan.

Ingatlah bahwa jalan merupakan fasilitas umum dan ada aturan lalu lintas yang harus kamu patuhi demi ketertiban dan keselamatan bersama.

Salah satu cara menjaga ketertiban dan keselamatan bersama adalah dengan tidak menjadi lane hogger.

Upayakan untuk selalu menggunakan lajur kanan hanya untuk mendahului dan konsisten di lajur kiri atau tengah dengan kecepatan sesuai aturan.

Aturan Lajur Jalan di Indonesia

Di banyak negara, para lane hogger diberikan ketegasan dengan tilang agar jera.

Harusnya di Indonesia juga bisa diterapkan, tinggal kemauan dari para petugas untuk menciptakan lalu lintas yang tertib dan ideal.

Jika menilik aturan mengenai lalu lintas yang berlaku, lajur kanan difungsikan hanya sebagai lajur untuk menyalip.

Tertulis dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 108 ayat (2) bahwa:

"Penggunaan lajur jalan sebelah kanan hanya dapat dilakukan jika: (a) pengemudi bermaksud akan melewati kendaraan di depannya; atau (b) diperintahkan oleh petugas Kepolisian Negara Republik Indonesia untuk digunakan sementara sebagai lajur kiri."

Secara umum, ada tiga lajur di jalan tol, setiap lajur tersebut ada kecepatannya masing-masing, disesuaikan dengan batas kecepatan.

Misalnya lajur 1 di sebelah kiri kecepatannya 60 km/jam, lajur 2 untuk 80 km/jam dan lajur 3 atau kanan, hanya untuk mendahului dengan kecepatan maksimal 100 km/jam.

Etika mengenai lajur dan kecepatannya sebenarnya sudah banyak diketahui orang, tapi sering diabaikan karena tidak peduli akan ketertiban dan keselamatan berkendara.

Padahal risiko kecelakaan seperti tabrakan dari belakang selalu mengintai pelaku lane hogger yang tidak patuh pada aturan lajur dan kecepatan di jalan.


Back to top