Technology
12 Jan 2023
Berapa Banyak Emisi Karbon yang Berkurang karena Penerapan Teknologi Hybrid?
Berapa Banyak Emisi Karbon yang Berkurang karena Penerapan Teknologi Hybrid?
By salsa
Penerapan teknologi kendaraan hybrid memberikan efek yang menguntungkan bagi masyarakat, salah satunya adalah mengurangi penggunaan bahan bakar bensin, sekaligus memberikan dampak positif untuk lingkungan.
Data Society of Irish Motor Industry (SIMI) menyebut kendaraan hybrid Toyota memberikan dampak pengurangan emisi, di mana rata-rata mobil hybrid Toyota menghasilkan emisi CO2 sebesar 84,92 gram selama 2015 - 2021.
Angka tersebut jauh lebih kecil ketimbang rata-rata emisi CO2 yang dihasilkan mobil berbahan bakar bensin, sebesar 98,30 gram selama 2015 - 2021.
Inovasi Toyota dalam Teknologi Hybrid
Investasi dan inovasi Toyota dalam teknologi hybrid sebetulnya dimaksudkan untuk mencapai netralitas karbon, dan misi ini sudah dilakukan lebih dari 30 tahun.
Dimulai pada 1990-an, Toyota berkomitmen untuk memproduksi kendaran dengan efisiensi bahan bakar dua kali lipat dari kendaran kelas Corolla.
Visi itu dibarengi dengan keinginan untuk memproduksi mobil dengan kehandalan yang sama, dan dengan biaya yang rendah.
Hasilnya bisa kita lihat hari ini. Teknologi elektrifikasi kendaraan Toyota menghasilkan banyak sekali pilihan mobil listrik, baik dari varian Hybrid EV maupun Battery EV.
“Kami telah berhasil mengembangkan dan meluncurkan berbagai macam produk inovatif termasuk kendaraan listrik hibrida (HEV), kendaraan listrik baterai (Battery Electric Vehicle/ BEV), kendaraan listrik hibrida plug-in (Plug-in Hybrid Electric Vehicle/ PHEV), dan kendaraan listrik sel bahan bakar hidrogen (Fuel-Cell Electric Vehicle/ FCEV)”, ungkap James Kuffner, Chief Digital Officer Toyota Motor Corporation saat menyampaikan pemaparan terkait upaya Toyota global memberikan sumbangsih dalam pencapaian netralitas karbon Agustus 2021 yang lalu.
Kedepannya, Toyota akan memperkenalkan lebih banyak lagi pilihan kendaraan berteknologi listrik di masa mendatang, untuk memberikan lebih nanyak opsi bagi konsumen di seluruh dunia. Volume penjualan gabungan kendaraan listrik Toyota, termasuk HEV, BEV, PHEV, dan FCEV saat ini tercatat lebih dari 2 juta kendaraan per tahun.
Dengan lebih banyak opsi mobil listrik di masa depan, masyarakat Indonesia tentu punya lebih banyak bahan pertimbangan ketika ingin membeli mobil yang handal, aman, nyaman, serta ramah lingkungan.