Daftar Kesalahan Mengemudi Mobil di Gerbang Tol yang Dapat Memicu Kecelakaan

Kecelakaan di jalan tol dapat terjadi di mana saja, bahkan di gerbang tol. Padahal logikanya mobil bergerak pelan di gerbang tol, bahkan antri kalau lalu lintas padat. Dikutip dari Kompas.com, kecelakaan yang biasa terjadi ialah pengemudi menabrak palang pembatas atau menabrak mobil lain di depannya.

Masalah utama kecelakaan di gerbang tol adalah pengemudi kurang fokus. Anda tidak menjalankan tugas-tugas mengemudi secara benar yang meliputi mengurangi kecepatan, memilih gerbang tol yang akan dilewati, dan mempersiapkan kartu pembayaran. Berikut beberapa kesalahan yang dapat Anda antisipasi:

1. Kecepatan Mobil Terlalu Tinggi

Karena ingin cepat, Anda malah memacu mobil jelang gerbang tol. Padahal ada mobil lain dengan kecepatan rendah sehingga menabraknya dari belakang. Namun juga mobil tidak boleh terlalu pelan karena akan mengganggu arus kendaraan dan berisiko ditabrak dari belakang.

2. Pindah Lajur Seenaknya

Gerbang tol memiliki beberapa lajur yang dapat dimanfaatkan. Pengemudi yang kurang sabar akan pindah lajur seenaknya hanya karena melihat antrian yang dipilih terlalu panjang. Padahal setiap lajur sudah ada marka garis tidak putus-putus. Hal ini dapat memicu kecelakaan yakni ditabrak dari belakang.

3. Tidak Mempersiapkan eToll

Ada pengemudi yang menaruh kartu pembayaran tol di sembarang tempat sehingga lupa saat membutuhkannya. Atau kartu tersebut jatuh sehingga menyulitkan saat ingin diambil. Padahal distraksi sederhana dapat mengalihkan perhatian dari jalan yang dapat memicu kecelakaan.

4. Menurunkan Kaca Saat Mobil Melaju

Meskipun sepele, menurunkan kaca samping pengemudi saat mobil masih melaju dapat mengalihkan perhatian dari jalan. Tunggu sampai mobil benar-benar berhenti, baru buka kaca mobil. Untuk yang terkena antrian, kaca dapat dibuka saat mobil di depan sedang transaksi pembayaran.

5. Tidak Jaga Jarak Aman

Jangan terlalu dekat dengan kendaraan lain saat melaju di sekitar gerbang tol. Tujuannya supaya Anda dapat mengantisipasi masalah, seperti mobil di depan pindah lajur tiba-tiba. Atau ada mobil lain memotong antrian di depan karena tidak sabaran.

6. Ragu-ragu di Pintu Keluar Tol

Karena belum pernah melewati pintu keluar tersebut atau tidak fokus, Anda jadi ragu-ragu untuk keluar dari pintu tol. Secara tidak sadar, kecepatan mobil turun karena sibuk melihat petunjuk arah. Situasi ini dapat membuat mobil ditabrak dari belakang.