Profil dan Spesifikasi Teknis Mobil Balap GR010 HYBRID yang Baru Saja Meraih Gelar Juara Dunia Pabrikan WEC 2024 Untuk Enam Kali Berturut-turut

Ajang balap ketahanan dunia WEC (World Endurance Championship) 2024baru saja menyelesaikan seri terakhir Bahrain 8 Jam. Dalam pertarungan yang sangat dramatis tersebut, TOYOTA GAZOO Racing (TGR) berhasil mempertahankan gelar Juara Dunia Pabrikan WEC 2024.

Sébastien Buemi berhasil mengatasi tantangan untuk memenangkan perlombaan di balik kemudi GR010 HYBRID #8 bersama Brendon Hartley dan Ryo Hirakawa. Mereka berhasil mengamankan gelar Juara Dunia Pabrikan WEC keenam berturut-turut, dengan selisih enam poin dari rival terdekat.

Dikutip dari Toyotagazooracing.com, peraturan WEC untuk kelas Hypercar (LMH) menetapkan bahwa komponen dasar mobil yang baru dikembangkan tidak dapat mengalami revisi lebih lanjut dalam jangka waktu lima musim yang disebut dengan siklus homologasi.

Oleh karena itu, GR010 HYBRID yang memulai debutnya pada tahun 2021 atau tahun perdana kelas LMH, tidak diperbolehkan mendapat pengembangan lebih lanjut di area penting hingga musim 2025. Yang berarti, komponen dasar model GR010 2024 HYBRID sama dengan lanjutan dari model 2021.

Penampilan Baru Livery GR010 HYBRID

GR010 HYBRID memiliki fitur aerodinamika canggih yang dioptimalkan untuk efisiensi dan dikembangkan menggunakan perangkat lunak Computational Fluid Dynamics dan pengujian terowongan angin. Race car ini telah memenangkan 16 dari 19 balapan sejak debutnya pada tahun 2021.

Penampilan mobil ini menghadirkan identitas baru yang stand out untuk tahun 2024. Warna Black Matte mewakili komitmen TGR untuk menghadirkan ever-better race car dalam evolusi berkelanjutan, menyempurnakan teknologi hybrid melalui balap ketahanan.

Sentuhan pada Bodywork

Bodywork GR010 HYBRID musim 2024 pada dasarnya sama dengan 2023. Keandalannya telah dioptimalkan melalui modifikasi komponen internal, di mana perubahan teknis yang paling terlihat ada pada lampu depan. Berdasarkan masukan dari pengemudi, spesifikasi LED telah diubah untuk mengurangi silau, serta visibilitas yang lebih baik dalam kondisi basah dan malam hari.

Untuk mengoptimalkan efisiensi pit stop di sirkuit berlawanan arah jarum jam seperti Austin dan Brazil, GR010 HYBRID juga telah dimodifikasi sehingga memungkinkan pengisian bahan bakar di sisi kiri dan kanan mobil untuk memudahkan pit stop.

TGR mendapatkan keuntungan dari kontribusi teknis dari mitra jangka panjang. DENSO berkontribusi pada motor listrik depan bersama AISIN yang sekaligus memasok busi berkinerja tinggi. RAYS menghadirkan velg magnesium ringan dan Mobil1 menjadi pelumas pilihan.

Hybrid Engine yang Powerful

Mobil balap ketahanan ini memiliki dimensi yang lebih besar dari pendahulunya TS050 HYBRID, yakni lebih panjang 250 mm, lebih lebar 100 mm dan lebih tinggi 100 mm. Mobil balap ini juga tanpa generator listrik di belakang dan hanya satu generator yang diizinkan di as roda depan.

GR010 HYBRID dilengkapi unit motor generator di depan yang menghasilkan daya hibrida 272 PS dan traksi dengan kecepatan lebih dari 120 km/jam. Dikombinasikan dengan mesin V6 3.500 cc, pengemudi memiliki tenaga total 680 PS tanpa batasan penggunaan bahan bakar.

Usaha Menuju Netralitas Karbon

Sejalan dedikasi TGR dalam mengejar masa depan karbon netral di motorsport, GR010 HYBRID kembali menggunakan 100% bahan bakar biofuel terbarukan yang mengurangi emisi CO2 setidaknya 65%. Untuk lebih berkontribusi, pemanasan awal ban tidak diperbolehkan pada balapan.

Melengkapi upaya keberlanjutan yang telah dilakukan, tim yang berbasis di Cologne, Jerman ini telah mengambil langkah untuk mengurangi emisi CO2 sekitar 1.400 metrik ton per tahun melalui fasilitas pendingin terpusat baru, menandai langkah penting lainnya dalam perjalanan menuju netralitas karbon.