
Tips
09 Oct 2019
3 Alasan Tidak Boleh Menyalakan Lampu Hazard saat Konvoi
3 Alasan Tidak Boleh Menyalakan Lampu Hazard saat Konvoi
By IndraKeren
Maksud dari penggunaan lampu hazard saat konvoi mobil cukup baik, yakni untuk memberitahukan pengguna jalan lain bahwa ada rombongan konvoi yang sedang melaju di jalan yang sama.
Masalahnya, lampu hazard digunakan sebagai isyarat atau tanda darurat kepada pengguna jalan lainnya agar berhati-hati, seperti ketika mobil bermasalah di jalan.
Lantas, apa yang membuat penggunaan lampu hazard diharamkan saat konvoi?
1. Hanya Untuk Berhenti Darurat
Lampu hazard atau lampu darurat yang ditandai oleh lampu sein kiri dan kanan yang berkedip secara bersamaan khusus dipakai saat mobil berhenti karena kondisi darurat.
Hal ini diatur oleh UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Pasal 121 Ayat 1 yang menyatakan:
"Setiap Pengemudi Kendaraan Bermotor wajib memasang segitiga pengaman, lampu isyarat peringatan bahaya, atau isyarat lain pada saat berhenti atau parkir dalam keadaan darurat di Jalan".
Yang dimaksud dengan “isyarat lain” antara lain lampu darurat dan senter, dan di mobil kamu difasilitasi oleh lampu hazard atau lampu darurat.
Sementara yang dimaksud dengan “keadaan darurat” adalah kendaraan kamu dalam keadaan mogok, kecelakaan lalu lintas, dan mengganti ban.
Sehingga konvoi mobil tidak masuk dalam kategori keadaan darurat.
2. Sinarnya Silau
Kedipan lampu hazard justru membuat pengguna jalan lain jadi silau saat melihat mobil konvoi yang mengaktifkan, apalagi bila jumlah mobil peserta konvoi cukup banyak.
Hal ini membuat pengguna jalan lain sulit untuk memperhitungkan posisi mobil peserta konvoi dan salah melakukan antisipasi, seperti saat pengereman mendadak, lantaran konsentrasinya terganggu kedipan lampu hazard.
3. Bikin Bingung
Penggunaan lampu hazard saat mobil jalan menihilkan fungsi lampu sein yang biasa dipakai saat mobil kamu bermanuver.
Kamu sebagai peserta konvoi mobil melakukan manuver di saat lampu hazard tetap menyala dan membingungkan pengguna jalan lain yang tidak tahu mobil kamu akan bergerak kemana.
Kombinasi antara masalah di poin kedua dan ketiga akan menciptakan kecelakaan fatal seperti tabrakan beruntun hanya karena kamu menyalakan lampu hazard di saat yang tidak tepat.