All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_1057

4 Langkah Aman Mengemudi di Bulan Puasa

4 Langkah Aman Mengemudi di Bulan Puasa

Meski ada aturan #DiRumahAja, sebagian dari kamu tetap harus keluar rumah untuk beraktivitas.

Di saat yang sama, kamu harus berpuasa menahan rasa lapar dan haus sebagai bagian dari ibadah di bulan Ramadhan.

So, bagaimana cara agar kamu tetap bisa jaga konsentrasi tubuh ketika mengemudi mobil padahal harus tetap puasa?

Oh ya, jangan lupa untuk selalu gunakan masker dan bawa hand sanitizer ya guys.

1. Atur Waktu Perjalanan

Berangkat ke kantor lebih awal lebih menguntungkan karena kondisi tubuh lebih fit dan jalan belum macet.

Usahakan agar tidak mengemudi di tengah hari yang sangat panas.

Kalaupun terpaksa, gunakan kacamata hitam supaya mata kamu tidak cepat lelah.

Atur waktu berkendara dan cari rute yang tidak melalui daerah rawan macet, terutama saat waktunya buka puasa.

Manfaatkan peta digital untuk membantu mencari rute terbaik.

Sedikit sharing pengalaman, golden moment berkendara di bulan puasa adalah sesaat setelah waktu berbuka karena jalan masih cukup lengang.

2. Jaga Emosi

Saat puasa justru godaan emosional cenderung meningkat lantaran rasa lapar yang menghantui tubuh.

Selain itu, tingkat emosi yang tinggi juga membuat tubuh kamu lebih cepat membakar lebih banyak kalori, sehingga cepat letih atau lemas.

Oleh sebab itu, cobalah jaga emosi saat berkendara dan tenang ketika menghadapi berbagai situasi.

Cobalah menghibur diri dengan mendengarkan lagu kesukaan.

Apalagi saat mengemudi kamu menggunakan masker yang cukup menyulitkan pernapasan.

Oleh sebab itu, kendalikan emosi supaya tidak memicu kamu untuk bernapas lebih cepat.

3. Atur Waktu Istirahat

Puasa pasti bikin badan jadi mudah lelah dan mengantuk.

Makanya, jam makan siang bisa kamu manfaatkan untuk tidur sejenak untuk memulihkan energi.

Kamu juga harus bisa mengukur tingkat kelelahan tubuh saat mengemudi karena lengah sepersekian detik bisa fatal akibatnya.

Cara paling mudah adalah masuk ke area pom bensin dan segera tidur jika sudah sangat letih.

Selepas tidur, kamu bisa membasuh muka untuk menghilangkan rasa kantuk dan olahraga ringan di luar mobil untuk meregangkan otot yang kaku.

4. Atur Pola Makan

Disarankan saat sahur untuk mengonsumsi makanan yang banyak mengandung serat dan protein.

Makanan seperti ini memberikan efek kenyang yang cukup lama, serta memberikan energi yang cukup besar.

Hindari makanan yang mengandung kadar gula tinggi, karena lebih cepat diserap tubuh sehingga cenderung menurunkan level energi saat siang hari.

Perbanyak minum air putih agar tidak mudah kena dehidrasi.

Saat berbuka puasa juga harus tetap menjaga pola makan dengan mengonsumsi minuman dan makanan yang manis.

Tapi jangan berlebih karena kekenyangan bikin tubuh terasa tidak nyaman dan mudah mengantuk.


Back to top