7 Langkah Mudah Memilih dan Membeli Asuransi Mobil

Asuransi kendaraan seperti mobil merupakan layanan yang memberikan jaminan perlindungan terhadap kendaraan yang kamu miliki.

Sebelum memilih asuransi kendaraan yang akan digunakan, kamu harus memperhatikan beberapa hal penting, seperti pelayanan dan biaya yang diberikan perusahaan asuransi hingga kekuatan keuangan kamu.

Tidak hanya itu, kamu juga perlu mengetahui jenis-jenis perlindungan yang ditawarkan, seperti perlindungan komprehensif, total loss only, dan perluasan jaminan asuransi.

Setelah mengetahui beberapa informasi terkait asuransi kendaraan dan perusahaan penyedia layanannya, kamu bisa langsung mencari tahu cara daftar asuransi kendaraan dan melakukan pendaftaran.

Cara Daftar Asuransi Mobil

Sebenarnya, mendaftar asuransi mobil itu sangat mudah.

Kamu hanya perlu mencari tahu beberapa hal yang dibutuhkan dan memahami prosedur atau cara daftar asuransi kendaraan.

Beberapa cara daftar asuransi kendaraan tersebut antara lain:

1. Mencari Informasi Asuransi Mobil

Kamu bisa memulainya dengan mengetahui manfaat dari menggunakan asuransi mobil kamu, kekurangan, biaya dan lain sebagainya.

Sebab, dengan mengetahui informasi-informasi dasar tersebut, setidaknya kamu memiliki bayangan tentang asuransi kendaraan dan penggunaannya terhadap kendaraanmu.

2. Memilih Perusahaan Asuransi Mobil

Cara daftar asuransi kendaraan yang berikutnya adalah kamu perlu mengetahui dan memilih perusahaan layanan asuransi kendaraan terlebih dahulu.

Pasalnya, ada banyak sekali perusahaan asuransi kendaraan yang bisa kamu jadikan pilihan.

Semua perusahaan asuransi tersebut juga sudah pasti menawarkan produknya dengan segala kelebihan yang dimiliki.

Sehingga, kamu bisa mencari tahu satu persatu kelebihan yang dimiliki asuransi kendaraan dan melakukan perbandingan.

Kamu tidak hanya melakukan perbandingan melalui website saja, tetapi juga bisa melakukan perbandingan dengan bertanya ke orang-orang yang menggunakan asuransi mobil.

Jika informasi yang dibutuhkan dirasa sudah cukup, kamu bisa memilihnya sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial.

3. Memilih Jenis Asuransi Mobil

Selanjutnya kamu tinggal mencari tahu apa saja jenis asuransi kendaraan yang disediakan perusahaan asuransi.

Seperti misalnya jenis asuransi komprehensif dan total loss only.

Jika perusahaan asuransi yang kamu inginkan menyediakan dua jenis asuransi di atas atau lebih, maka kamu bisa langsung memilih jenis asuransi yang kamu butuhkan.

Namun perlu diingat, bahwa setiap jenis asuransi memiliki biaya yang berbeda-beda.

Dengan begitu, ketika hendak memilih jenis asuransi, pastikan kamu mempertimbangkannya terlebih dahulu dengan matang dan menyesuaikannya dengan kemampuan finansial.

Jangan lupa pula untuk memperhatikan benefit layanan tambahan yang diberikan, seperti call center 24 jam, derek gratis atau klaim via aplikasi.

4. Lengkapi Dokumen Pendaftaran

Umumnya, dokumen yang dibutuhkan tidak akan jauh berbeda antara perusahaan asuransi kendaraan yang satu dengan yang lainnya.

Beberapa dokumen tersebut, di antaranya:

- Formulir pendaftaran dari perusahaan asuransi kendaraan

- Fotocopy Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK)

- Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP)

- Surat Izin Mengemudi (SIM)

- KITAS atau KITAP (untuk WNA)

- NPWP atau SIUP

5. Survei Mobil

Setelah semua dokumen yang dibutuhkan sudah lengkap, cara daftar asuransi kendaraan yang berikutnya adalah survei kendaraan.

Biasanya, kegiatan survei ini dilakukan oleh petugas asuransi sebelum asuransi yang diajukan mulai di proses.

Setelah survei kendaraan selesai dilakukan, nantinya hasil dari survei ini akan dimasukkan ke dalam laporan survei.

Apabila mobil kamu merupakan kendaraan baru, maka kamu sudah pasti mengikuti proses ini dan menunjukkan bukti serah terima kendaraan kepada petugas asuransi.

6. Pembuatan Polis Asuransi

Polis baru bisa dicetak apabila semua lima tahapan di atas sudah dilakukan dengan benar dan terisi lengkap.

Untuk kebijakan polis, beberapa asuransi kendaraan memiliki kebijakan yang berbeda-beda.

Maka dari itu, ketika pembuatan polis, ada baiknya kamu melakukan kesepakatan dengan pihak asuransi.

Seperti misalnya kesepakatan akan jumlah premi, syarat serta prosedur pengajuan klaim dan lain sebagainya.

Dengan begitu, kamu bisa memahami dengan benar apa isi dari polis itu sendiri dan mengurangi risiko kerugian.

7. Bayar Premi

Jumlah premi yang perlu kamu bayarkan sesuai dengan yang tertera di polis.

Kamu bisa membayarnya langsung datang ke perusahaan asuransi kendaraan ataupun melalui transfer.

Tidak hanya itu, kamu juga perlu membayar premi di awal dan premi tiap bulan, tentunya sesuai dengan jumlah dan jangka waktu yang sudah ditentukan di polis yang telah disepakati oleh kamu dan pihak asuransi.