All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_1089

Mari Belajar 5 Jenis Aki Mobil Berdasarkan Tipe

Mari Belajar 5 Jenis Aki Mobil Berdasarkan Tipe

Di dalam aki, energi listrik disimpan untuk kemudian didistribusikan demi pemenuhan daya sistem kelistrikan mobil.

Jenis aki bermacam-macam, tergantung peruntukannya.

Selain aki kering dan basah, ternyata ada beberapa jenis lainnya yang tidak banyak orang ketahui.

Inilah pembagian aki berdasarkan tipenya.

1. Aki Basah

Aki basah merupakan jenis yang paling umum dan paling mudah ditemukan, termasuk di mobil Toyota.

Disebut sebagai aki basah karena di dalam aki ini terdapat cairan elektrolit atau air aki yang berupa asam sulfat.

Air aki basah mengandung timah antimoni yang bakal cepat habis karena besarnya potensi penguapan.

Aki ini dijual dengan harga yang murah dibanding jenis aki lainnya.

Selain itu, banyak bengkel yang pasti menjualnya atau menerima jasa perawatan aki basah.

Tapi, aki basah memerlukan perawatan yang rutin lantaran penguapan yang terjadi bisa membuat cairan aki cepat habis.

Kemudian, jika tidak dirawat dengan benar, cairan aki bisa tumpah dan merusak komponen-komponen lainnya.

2. Aki Kering

Sudah mulai banyak digunakan di mobil baru Toyota, aki kering disebut juga dengan aki Maintenance Free (MF).

Meski dinamakan aki kering, bukan berarti tidak ada cairan sedikit pun di dalamnya.

Aki jenis ini tetap menggunakan cairan elektrolit namun mengandung timah kalsium.

Dibandingkan timah antimoni pada aki basah, timah kalsium diklaim lebih hemat alias minim penguapan.

Perawatan aki kering tak serumit aki basah, karena tidak perlu mengisi ulang elektrolit.

Cairan di dalamnya pun diatur tidak mudah tumpah layaknya aki basah.

3. Aki Kalsium

Berbeda dengan dua jenis aki sebelumnya, kutub aki ini terbuat dari material kalsium.

Aki kalsium memiliki tingkat penguapan yang lebih rendah ketimbang aki yang dijual di pasaran pada umumnya.

Menariknya lagi, daya tahan baterai aki kalsium sangat baik dalam menyalurkan listrik.

Hanya saja, aki kalsium masih kurang populer di Indonesia.

Sekalipun unitnya tersedia, umumnya harga yang dibanderol cukup mahal.

4. Aki Hybrid

Ketika teknologi aki kering dan basah digabung dengan aki kalsium, maka terciptalah aki hybrid atau hibrida.

Penguapannya pun terbilang minim dan lebih irit biaya perawatan.

Karena jumlahnya yang terbatas, aki ini jarang bisa ditemukan di toko-toko.

Terlebih lagi, cairan elektrolit di dalamnya diklaim punya efek korosif yang kuat dan berbahaya bagi manusia.

5. Aki Gel

Inilah aki paling canggih dibandingkan jenis lainnya karena tidak ada lagi cairan elektrolit dan diganti dengan gel.

Jika sampai gel tumpah, sifatnya tidak lagi korosif dibandingkan elektrolit pada aki lainnya.

Uniknya lagi, perawatannya pun lebih simpel dan waktu hidupnya diklaim lebih lama.


Back to top