
Tips
26 May 2020
Sebab dan Ciri-ciri Alternator Mobil Kamu Rusak
Sebab dan Ciri-ciri Alternator Mobil Kamu Rusak
By IndraKeren
Alternator atau dinamo ampere pada mobil perlu dirawat mengingat perannya cukup penting sebagai pembangkit listrik untuk kelistrikan mobil.
Jika alternator mobil rusak, penggunaan daya bisa menjadi lebih besar dari pemakaian, dan mengakibatkan aki “tekor”.
Jika ini terjadi, suplai tenaga dari aki bisa habis dalam kurun waktu kurang dari 30 menit.
Mobil menjadi bermasalah dan bisa mogok secara tiba-tiba.
Sebab Alternator Rusak
Perlu kamu ketahui, dinamo ampere mobil dikenal sebagai komponen yang jarang mengalami kerusakan.
Namun begitu, umumnya penyebab kerusakannya diakibatkan oleh beberapa hal di bawah ini.
1. Output energi alternator tidak sesuai (terlalu tinggi).
Hal ini biasanya diakibatkan oleh pemasangan komponen elektrik yang tidak standar dan dengan beban yang besar.
2. Kondisi yang tidak baik pada kontak antara carbon brush dengan rotor slip rings sehingga arus listrik ke rotor coil pada alternator jadi terhambat.
3. Belt yang kendur hingga lepas dari putarannya dapat membuat alternator tidak berjalan dengan baik.
Supaya hal ini tak terjadi, kenalilah ciri yang menunjukkan kondisi rusaknya alternator.
1. Tercium Bau Terbakar
Kerusakan pada dinamo ampere mobil bisa kamu tangkap dari indera.
Pertama, biasanya bila tercium bau karet terbakar, bisa jadi kabel alternator terbakar akibat gesekan karena belt yang tidak terpasang dengan baik.
Pastikan dari mana bau tersebut berasal, jika dari alternator, segera bawa ke bengkel resmi Toyota.
2. Terdengar Decitan
Hal kedua adalah bila terdengar bunyi mendecit dari ruang mesin.
Umumnya bila muncul suara seperti itu, berarti ada posisi puli pemutar alternator yang tidak sejajar.
Kondisi ini membuat belt alternator menjadi melintir sehingga suara decitan pun keluar.
Atau tali atau fan belt pemutar alternator sudah aus karena pemakaian bisa menyebabkan bunyi berdecit.
Segera ganti dengan fan belt batu untuk menghindarinya dari putus dan menyebabkan mobil mogok total.
3. Lampu Mobil Meredup
Suplai listrik yang mulai melemah akibat rusaknya alternator pun dapat kamu ketahui dari intensitas cahaya lampu mobil.
Saat tengah berkendara di malam hari, cahaya lampu tersebut akan makin kelihatan terangnya.
Bila makin meredup, cobalah lakukan pengecekan pada komponen alternator mobil kamu.
4. Lampu Indikator di Dasbor Menyala
Energi listrik dari baterai yang kian menurun, akan ditunjukkan sistem mobil melalui lampu indikator yang menyala.
Lampu ini dapat kamu temui pada panel indikator mobil dengan gambar berbentuk baterai atau aki.
Selain karena kondisi baterai yang melemah, bisa jadi hal ini pun menunjukkan terjadinya masalah pada dinamo ampere.
Bila lampu tersebut menyala, namun tidak ada masalah pada aki, segera lakukan pengecekan pada komponen alternator.
5. Aki Tidak Berfungsi Normal
Saat suplai energi listrik tak lagi maksimal, banyak orang yang cenderung menyimpulkan letak masalah pada aki.
Agar aki kembali berfungsi normal, mereka pun melakukan pengisian daya ulang atau bahkan hingga menggantinya.
Bila sudah melakukan kedua hal tersebut namun berbagai bagian mobil tidak berfungsi baik, bisa jadi masalah yang terjadi terletak pada dinamo ampere.