Ciri-ciri Kampas Rem Mobil Harus Segera Diganti

Submitted byIndraKeren onWed, 01/22/2020 - 10:33

Sistem pengereman terdiri dari beberapa komponen, dan yang pegang peran cukup penting adalah kampas rem.

Kampas rem bertugas ‘menggigit’ piringan cakram atau rumah teromol untuk mengurangi laju mobil.

Tugasnya yang berat membuat kampas rem masuk dalam kategori komponen fast moving.

Padahal kinerja kampas rem harus tetap optimal lantaran bila gagal berfungsi bakal nyawa taruhannya.

Makanya, kamu harus mengganti kampas rem secara rutin untuk menjaga keandalannya.

Di lain pihak, kamu juga harus paham kapan kampas rem kudu diganti.

Oleh sebab itu, berikut tips untuk mengetahui kapan kampas rem wajib diganti.

1. Jarak Tempuh Mobil

Jarak tempuh berkaitan dengan masa pakai kampas rem karena semakin jauh maka risikonya kampas rem akan semakin aus.

Rekomendasi penggantian kampas rem jika mobil telah menempuh 60.000 hingga 70.000 km untuk mobil transmisi manual atau 35.000 hingga 40.000 km untuk mobil transmisi otomatis.

Mobil transmisi otomatis lebih cepat diganti karena lebih minim gejala engine brake sehingga pemakaian rem lebih sering.

Ditambah, beberapa prosedur kendaraan mewajibkan kamu untuk menekan pedal rem.

Kondisi jalan perkotaan yang cukup padat dan banyak stop and go, membuat kerja rem menjadi semakin berat.

2. Rem Kurang Pakem

Masalah ini biasanya disebabkan dua komponen, pertama adalah master rem yang sudah rusak.

Bisa karena sil bocor, maka minyak rem tidak bisa maksimal menekan piston kaliper.

Selain itu, kampas rem juga bisa jadi penyebabnya.

Bisa karena kampas rem sudah mulai menipis atau karena kualitas produk yang kurang baik, misalnya menggunakan kampas rem imitasi.

3. Pedal Rem Terasa Dalam

Pijakan pedal rem yang semakin dalam, bisa diindikasikan kinerja pengereman mobil kamu sudah berkurang.

Penyebabnya bisa karena kampas rem yang sudah tipis.

Selain itu, pedal rem yang diinjak dalam ketika mengerem bisa juga berasal dari master rem yang bermasalah.

Coba lakukan pengecekan untuk memastikan.

4. Volume Minyak Rem

Kampas rem yang mulai menipis membuat bidang tekan pada kampas rem semakin dalam.

Alhasil, volume minyak rem yang ada di selang juga meningkat.

Efeknya, minyak rem yang ada di tabung penampungan ikut berkurang volumenya.

Meski begitu kamu juga harus tetap mewaspadai potensi adanya kebocoran di sistem pengereman.

Paling aman, sembari cek kampas rem kamu juga bisa periksa jalur dari tabung hingga ke kampas rem.

Tips

7 Langkah Mudah Cegah Rem Mobil Blong

Submitted byIndraKeren onMon, 01/20/2020 - 09:08

Tentu kamu tidak mau sampai celaka hanya karena rem mobil blong.

Oleh sebab itu, ada beberapa langkah pencegahan yang bisa kamu lakukan sendiri.

Berikut to do list-nya.

1. Cek Minyak Rem

Periksa level minyak rem di dalam tabung penyimpanan minimal sebulan sekali atau ketika mencuci mobil.

Tambah jika kurang dengan minyak rem yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Periksa sekitar tabung minyak rem akan potensi kebocoran, terutama sekitar sambungan selang.

Apalagi jika frekuensi isi ulang minyak rem cukup sering.

2. Kuras Minyak Rem

Formula kimia dalam minyak rem juga ada masa pakainya.

Kalau dipaksakan dipakai, bisa jadi kemampuannya dalam bekerja dan melepas panas jadi melemah.

Akibatnya, tekanannya hilang dan rem mobil blong.

Oleh sebab itu, sebaiknya minyak rem dikuras dan diganti seluruhnya setiap 40.000 km sekali untuk menjaga kualitas kandungan kimia yang ada di dalamnya.

3. Kuras Tabung Minyak Rem

Meski tutup tabung selalu ditutup rapat, tetap ada potensi uap air masuk dan membuat minyak rem ‘masuk angin’.

Kalau dibiarkan, masuk angin bisa membuat rem blong karena rem kehilangan tekanan.

Selain itu, di dasar tabung mungkin timbul endapan lumpur bahkan lumut kalau kamu benar-benar tidak peduli kondisinya.

Hal ini juga akan membuat rem blong.

Lakukan pembersihan tabung minyak rem bersamaan dengan pengurasan minyak rem di kisaran 40.000 km.

Jangan lupa untuk membuang angin yang terperangkap di sistem rem saat proses pembersihan telah selesai.

Pastikan pula selang dan pipa minyak rem dicek ulang, termasuk klem sambungan.

Jangan lupa pula cek pipa, selang dan sambungan yang menempel di booster rem.

Ganti selang jika sudah getas dan ganti pipa bila ada risiko karat.

4. Cek Kampas Rem

Terlihat masih tebal, namun kalau sudah tidak layak, kampas rem akan kesulitan menggigit piringan cakram atau teromol.

Jangan tunda untuk mengganti kampas rem jika direkomedasikan untuk diganti.

Sekaligus, periksa kondisi piringan cakram atau teromol rem.

Karena sesuatu dan lain hal, bisa saja bagian ini rusak seperti permukaan cakram bergelombang sehingga rem mengalami malfungsi.

5. Periksa Piston pada Sistem Rem

Fungsi piston pada rem mobil adalah untuk menggerakkan kaliper penjepit kampas rem ke piringan rem.

Jika terjadi kemacetan pada piston, maka kaliper tidak dapat digerakkan.

Hal ini berbahaya karena rem dapat mengunci seketika.

Kemacetan pada piston dapat diakibatkan oleh karat sekitar piston rem atau kerusakan di bagian karet–karet piston.

6. Setel Ketinggian Rem Tangan

Rem tangan bisa berfungsi sebagai rem darurat ketika rem utama blong lantaran tidak mengandalkan sistem yang sama dengan rem mobil.

Masalahnya, posisi rem tangan yang terlalu rendah dapat mengakibatkan kemacetan di sistem rem mobil.

Pada umumnya, ketinggian rem tangan hanya diperbolehkan hingga 5 klik.

Semakin rendah posisinya, maka jarak kampas rem dengan piringan atau teromol rem menjadi terlalu dekat.

Ini dapat mengakibatkan kemacetan pada sistem rem mobil.

7. Servis Rem di Bengkel Resmi Toyota

Langkah paling mudah dan efektif untuk mencegah rem mobil blong adalah dengan melakukan servis berkala di bengkel resmi Toyota karena teknisi akan mengecek kondisi sistem rem keseluruhan.

Jangan ragu untuk berdiskusi dengan service advisor yang bertugas kalau dirasa ada yang tidak beres dengan sistem pengereman mobil.

Tips

10 Sebab Rem Mobil Kamu Blong

Submitted byIndraKeren onMon, 01/20/2020 - 09:07

Meski lebih banyak terjadi pada kendaraan besar seperti truk atau bus, kamu bisa saja mengalami rem blong yang membahayakan keselamatan.

Supaya tidak terjadi, ada beberapa sebab rem mobil blong yang bisa kamu pelajari.

Cara Kerja Rem Mobil

Sebagian besar kendaraan masa kini memiliki rem depan cakram dan rem belakang tromol yang dikendalikan melalui pedal rem.

Sistemnya memanfaatkan tekanan dari fluida atau minyak rem untuk menekan kampas rem.

Gaya gesek yang timbul antara piringan cakram atau teromol dan kampas rem mengurangi kecepatan roda mobil secara bertahap.

Rem mobil kerap bekerja keras lantaran tekanan situasi, seperti beban berlebih, kecepatan tinggi, dan jalan menurun.

Sebab Rem Mobil Blong

Beberapa faktor bisa mengganggu gesekan ini sehingga menyebabkan rem blong.

1. Sebab rem blong paling umum adalah permasalahan pada minyak rem.

Seperti minyak rem yang habis karena pemilik mobil alpa mengisinya saat berkurang.

2. Masuknya udara pada sirkulasi minyak rem bisa menyebabkan terjadinya oksidasi dan menghasilkan uap air.

Uap air yang terbentuk akan menguap saat panas dan membuat tekanan minyak rem menurun.

3. Kualitas minyak rem yang buruk karena terpengaruh suhu atau kedaluwarsa juga bisa menjadi penyebab.

4. Mobil yang cukup berumur juga bisa memiliki endapan lumpur di dalam sistem rem yang bisa menyumbat dan menyebabkan rem blong.

Termasuk munculnya karat di perangkat rem yang berbahan besi sehingga merusak senyawa kimia minyak rem dan menimbulkan endapan lumpur.

5. Selang dari bahan karet yang getas sudah tidak lagi fleksibel dan bisa pecah saat menerima tekanan berat

6. kampas rem aus, kaliper membeku, piston rem atau seal piston master silinder rusak akibat pemakaian yang terlalu lama juga bisa memicu rem blong.

7. Tak kalah penting, rem terlalu panas karena menempuh perjalanan jauh dan panjang.

Makanya, kamu disarankan berhenti setiap 3 jam untuk meluruskan badan serta memberi waktu rem beristirahat.

8. Kebiasaan menginjak pedal rem saat tidak dibutuhkan dalam jangka waktu panjang juga bisa menjadi penyebab rem blong karena panas akibat gaya gesek tersimpan di kaliper rem.

Saat dibutuhkan, kampas rem tidak bisa menekan cakram atau teromol karena sudah terlalu panas.

9. Rem blong juga bisa terjadi ketika kamu terus memaksa mengerem penuh di jalan menurun yang terjal.

Makanya, disarankan untuk memanfaatkan engine brake dari menurunkan posisi gigi transmisi.

10. Muatan melebihi kapasitas bisa membuat beban kerja yang diterima oleh komponen rem lebih berat sehingga terjadi rem blong.

Travel

7 Cara Bikin Mobil Irit Konsumsi Bensin Tanpa Repot

Submitted byIndraKeren onThu, 01/16/2020 - 08:36

Aktivitas kamu setiap hari menuntut mobilitas tinggi menggunakan mobil kesayangan.

Masalahnya, jika mau asal mengemudi, maka mobil bakal boros mengonsumsi bensin sehingga membuat pengeluaran bertambah berat.

Supaya tenang, berikut cara sederhana menghemat konsumsi bensin.

1. Teratur Ganti Oli Mesin

Ganti oli merupakan menu utama dan wajib bila kamu ingin mobil kesayangan selalu dalam kondisi prima lantaran oli merupakan komponen vital yang menjaga komponen mesin agar dapat bekerja dengan baik.

Bertugas melumasi, melindungi, dan membersihkan komponen mesin yang saling bergesekan, seiring waktu dan karena pemakaian, kekentalan dan sifat kimia oli pasti berubah.

Ia pun tidak bisa lagi bekerja optimal sebagaimana mestinya dan tarikan mesin terasa berat sehingga konsumsi bensin boros.

2. Periksa Tekanan Angin Ban

Tekanan angin ban yang kurang membuat mobil kamu butuh tenaga ekstra untuk bergerak, apalagi dalam kondisi stop and go di tengah kemacetan.

Makanya, periksa tekanan angin ban agar sesuai rekomendasi pabrikan minimal sebulan sekali.

3. Berkendara Rileks dan Nyaman

Jangan mudah terpancing emosi ketika berkendara, misal ketika tiba-tiba jalur kamu dipotong oleh mobil lain.

Karena emosi, kamu langsung mengejar mobil tersebut.

Alhasil, mesin jadi kerja ekstra keras dan semakin boros.

Selain itu, ada risiko timbul kecelakaan bila ceroboh dan perkelahian jika sopir mobil tersebut tersulut pula emosinya.

4. Berkendara Hemat

Mengemudilah secara halus dan tidak terburu-buru saat menekan pedal gas.

Urut tekanan pedal gas hingga transmisi pindah sendiri untuk mobil matik.

Kalau ada pilihan mode berkendara, pindahkan ke Eco.

Komputer mobil modern bisa membaca gaya berkendara dan mengaplikasikannya setelah mempelajarinya hanya dalam hitungan menit.

Komputer akan memberikan input ke mesin sesuai dengan gaya berkendara kamu.

Kalau kamu irit, maka komputer akan menyuruh mesin untuk bekerja santai.

So dengan gaya eco driving, kamu mengajarkan mobil untuk irit konsumsi bensin.

Untuk transmisi manual, pindah gigilah di putaran sekitar 2.000 rpm. Jaga momentum agar mobil tetap bisa melaju tenang.

5. Rutin Servis Berkala

Selain ganti oli, servis berkala secara teratur di bengkel resmi Toyota turut menjaga performa mesin selalu optimal.

Dengan servis berkala, teknisi bengkel melakukan tune up pada mesin dan mengaturnya supaya tetap dapat bekerja dengan baik.

Pun membersihkan onderdil-onderdil pendukung seperti filter dan mengecek komponen pendukung lain seperti kaki-kaki.

Mobil yang selalu dalam kondisi fit memastikan ia dapat bekerja dengan baik dan optimal.

Positifnya, konsumsi BBM pun tidak berlebih.

6. Manfaatkan Peta Digital

Aplikasi peta digital zaman now algoritmanya semakin kompleks dan bisa diandalkan.

Dengan begitu, kamu bisa memanfaatkannya untuk mencari rute yang paling cepat.

Kompensasinya adalah konsumsi BBM lebih irit.

7. Manajemen Perjalanan

Jika kamu punya rute jalan yang rutin setiap hari, jadwal perjalanan bisa diatur ke waktu yang tidak terlalu macet dan memakan waktu lama.

Memang melihat kondisi jalan kota besar, agak sulit untuk melakukannya.

Tapi kalau bisa, tidak hanya irit bensin, secara psikologis kamu juga lebih rileks.

Travel

6 Sebab Mobil Kamu Boros Bensin

Submitted byIndraKeren onThu, 01/16/2020 - 08:35

Kamu harus pintar mengelola penggunaan bensin pada mobil kesayangan supaya tidak boros dan memberatkan keuangan.

Ini karena cara kamu mengendarai dan merawat mobil Toyota kesayangan mempengaruhi konsumsi bensin.

Jika kamu bisa berkendara hemat, maka konsumsi bensin mobil juga tidak boros.

Sebelum bahas cara menghemat konsumsi BBM, aku akan kasih info dulu mengenai sebab mobil jadi rakus minum bensin.

1. Tekanan Angin Ban Kurang

Tekanan angin ban yang kurang membuat mobil kamu butuh tenaga ekstra untuk bergerak.

Apalagi dalam kondisi stop and go di tengah kemacetan.

Makanya, periksa tekanan angin ban agar sesuai rekomendasi pabrikan minimal sebulan sekali.

2. Muatan Berlebihan

Setiap mobil punya batas maksimal beban yang bisa diangkut dan bisa kamu cek di buku manual.

Jangan membiasakan menyimpan barang tidak diperlukan di dalam mobil, apalagi yang berat dan memakan tempat.

Butuh tenaga besar untuk melajukan mobil dengan muatan melebihi rekomendasi pabrikan.

Membawa muatan di batas normal juga terkait dengan keselamatan berkendara.

3. Berkendara Agresif

Berkendara agresif membuat mesin selalu berusaha memenuhi kebutuhan tenaga dengan menambah asupan BBM ke ruang bakar.

Selain itu, komputer mesin juga menganggap gaya berkendara kamu sebagai karakter standar yang harus dipatuhi.

Alhasil, by default mobil kamu akan boros dalam konsumsi bensin.

Dan karena terasa mantap, kamu akan semakin agresif di jalan.

Selain boros, kebiasaan ini juga tidak sesuai kaidah safety driving.

4. Modifikasi Mobil

Yang paling kentara adalah penggantian pelek dengan ukuran lebih besar akan membuat mesin mobil bekerja ekstra untuk memutarnya.

Apalagi biasanya juga pakai ban dengan telapak lebih lebar sehingga butuh tenaga lebih besar untuk berjalan.

Lainnya seperti modifikasi untuk membuat mesin lebih responsif dan bertenaga yang membuat konsumsi bensin meningkat.

Penambahan aksesori lain yang memakan daya listrik juga membuat mesin butuh ekstra tenaga untuk mengisi daya ke baterai.

5. Malas Ganti Oli

Oli tidak hanya melindungi komponen mesin dari gesekan, namun juga membuat komponen tersebut dapat bekerja dengan baik dan optimal.

Terlambat mengganti oli membuat sifat kimia oli berubah dan kemampuannya dalam melumasi mesin menurun drastis.

Tidak hanya mereduksi usia pakai komponen mesin, tapi juga membuat mesin lebih berat saat bekerja lantaran fungsi pelumasnya sudah tidak maksimal.

6. Malas Servis Berkala

Selain ganti oli, servis berkala secara teratur di bengkel resmi Toyota juga menjaga performa mesin selalu optimal.

Dengan servis berkala, teknisi bengkel melakukan tune up pada mesin dan mengaturnya supaya tetap dapat bekerja dengan baik.

Pun membersihkan onderdil-onderdil pendukung seperti filter dan mengecek komponen pendukung lain seperti kaki-kaki.

Mobil yang selalu dalam kondisi fit memastikan ia dapat bekerja dengan baik dan optimal.

Positifnya, konsumsi BBM pun tidak berlebih.

Tips

5 Benda Yang Wajib Ada di Mobil Saat Musim Hujan, Nomor 5 Sangat Penting

Submitted byIndraKeren onWed, 01/15/2020 - 08:32

Hujan sudah mulai turun di beberapa daerah, bahkan sudah mengakibatkan bencana banjir.

Karena sebelumnya musim kemarau, kadang kamu lupa menyiapkan beberapa peralatan personal yang dibutuhkan saat musim hujan.

Nah, lebih baik kamu mempersiapkan beberapa benda ini agar tidak merepotkan saat kehujanan.

1. Payung

Lama tidak pakai, tetiba payung kamu sudah tidak ada di dalam mobil.

Cek bagasi tempat biasa meletakkan payung.

Kalau masih ada, cek apakah bisa berfungsi dengan baik.

Kalau tidak ada, segera letakkan minimal 2 buah.

Satu buah yang kecil buat sopir dan 1 lagi yang agak besar untuk penumpang.

2. Sandal Plastik

Paling simpel dan murah adalah sandal jepit yang dijual bebas di warung.

Karena bakal merepotkan kalau kamu turun saat hujan pakai sepatu pantofel atau bahkan high heel.

3. Pakaian Ganti

Terlihat sepele, namun sangat membantu saat dibutuhkan.

Minimal sekali kaos untuk jaga-jaga bila kamu kehujanan saat mau masuk mobil.

Tentu tidak nyaman kalau mengemudi dengan baju basah dan bisa menyebabkan badan sakit.

4. Air Minum dan Kudapan

Terutama di kota besar, datangnya hujan biasanya diiringi oleh jalan yang semakin macet.

Kalau sudah begini, kamu hanya bisa melaju pelan mengikuti jalan macet.

Air minum dan kudapan ringan bisa membantu kamu mengurangi stres saat itu semua terjadi.

5. Charger Ponsel

Begitu terjebak macet akibat banjir, maka kamu butuh charger ponsel supaya tetap aktif.

Bukan untuk mendistraksi fokus mengemudi, tapi untuk membantu dengan aplikasi fungsional seperti peta digital atau social media yang menginformasikan situasi jalan.

Ponsel juga biasanya memiliki playlist lagu kesukaan kamu yang bisa dimainkan saat mengemudi sehingga membuat hati lebih tenang dan nyaman.

Travel

Spesifikasi Teknis Toyota GR Yaris Yang Sangat Bertenaga

Submitted byIndraKeren onWed, 01/15/2020 - 08:27

Toyota Motor Corporation (TMC) mengumumkan akan meluncurkan generasi terbaru Toyota Yaris pada 10 Februari 2020 untuk pasar domestik Jepang.

Namun sebelumnya, TOYOTA GAZOO Racing (TGR) telah menghadirkan Toyota GR Yaris dengan basis sama tapi untuk keperluan homologasi reli dunia di pameran Tokyo Auto Salon 2020, yang berlangsung pada 10 – 12 Januari 2020.

Mengadopsi Platform TNGA

Yaris menjadi model pertama yang mengadopsi platform TNGA (Toyota New Global Architecture) untuk mobil kompak, dan menampilkan desain bodi yang ringan dan rigid, dengan pusat gravitasi rendah.

TGR membangun GR Yaris dari awal untuk mencapai desain dengan kekakuan tinggi, keseimbangan yang begitu pas, serta mengoptimalkan geometri suspensi depan dan belakang.

Selain menggunakan bahan aluminium untuk kap mesin, bagasi, dan panel pintu, ia dilengkapi juga dengan panel atap plastik yang diperkuat serat karbon yang dibentuk menggunakan metode compound moulding.

Kabin ala kupe yang kokoh dan tegas menunjukkan kinerja aerodinamika yang sangat baik, sementara bobot yang ringan dapat tercapai dengan mudah berkat aplikasi material di atas.

Mesin 3 Silinder Turbo

Salah satu keunggulan GR Yaris adalah mesin 1.600 cc 3-silinder segaris turbo direct-injection yang merupakan unit powerful dan ringan dan baru dikembangkan oleh Toyota.

Toyota meningkatkan performanya melalui penggunaan komponen yang ringan, serta mengoptimalkan turbocharger dan elemen lain dari sistem intake dan exhaust mesin.

Alhasil, GR Yaris mampu melontarkan daya 272 PS dan torsi berlimpah 370 Nm di berbagai tingkat kecepatan mesin, menjadi mesin kompak 3 silinder dengan tenaga terbesar saat ini.

Dikombinasikan dengan transmisi manual 6-speed iMT (Intelligent Manual Transmission), memungkinkan penggantian gigi secara sigap dan akurat.

4WD GR-FOUR

Selain itu, sistem 4WD GR-FOUR yang baru dikembangkan, menggunakan sistem penggerak depan dan belakang variabel yang diaktifkan oleh kopling multi-pelat.

Sistem ini membuat GR Yaris sanggup mentransfer daya mesin ke empat roda dengan friksi minimal namun daya maksimal secara independen.

Pembagian distribusi tenaga roda depan dan belakang dilakukan berdasarkan kebutuhan masing-masing roda sehingga memungkinkan kontrol optimal yang sesuai dengan berbagai kondisi jalan.

Saat ini Toyota sudah membuka booking GR Yaris hanya secara online dan siap dikirim pada konsumen pada musim panas 2020 ini.

Spesifikasi Teknis Toyota GR Yaris

Panjang x Lebar x Tinggi3.995 x 1.805 x 1.460 mm
Wheelbase2.558 mm
Berat1,280 kg
Kapasitas mesin1.618 cc 3-silinder
Tenaga maksimum272 PS
Torsi maksimum370 Nm
Transmission6-speed manual iMT
Sistem penggerak4WD
DifferentialGR-FOUR sports 4WD system, Torsen® limited-slip differential x 2 (front, rear) + Electronically controlled multi-plate clutch center differential / 4WD
Mode berkendaraNORMAL / SPORT / TRACK
SuspensiMacPherson Strut / Double wishbone (depan/belakang)
RemVentilated disc / Ventilated disc (depan/belakang)
Ban225/40ZR18 / 225/40ZR18 (depan/belakang)

 

Automotive

Sebab Wiper Harus Diperiksa Saat Musim Hujan

Submitted byIndraKeren onWed, 01/15/2020 - 08:20

Curah hujan di sejumlah wilayah Indonesia, khususnya Jabodetabek sedang tinggi.

Hampir setiap hari dari pagi hingga malam selalu diguyur hujan yang bisa mengganggu visibilitas kamu ketika berkendara.

Belum lagi bila visibilitas pengemudi menjadi kian terganggu akibat karet wiper sudah mulai getas atau keras.

Alhasil, sapuan air menjadi tidak terlalu bersih, dan membuat kamu harus ekstra fokus selama mengemudi.

Cek Kondisi Wiper

Nah, buat kamu pengguna Toyota tidak ada salahnya untuk mengecek kondisi karet wiper.

Paling sederhana cukup melihat langsung wiper dan pastikan karetnya tidak getas atau keras.

Apabila keras maka sebaiknya langsung diganti dengan yang baru.

Karena kalau tidak, selain menyapu airnya tidak maksimal, bisa menimbulkan baret pada kaca juga dan itu akan semakin besar biaya perbaikannya.

Cek Saat Wiper Bekerja

Selanjutnya, bisa juga melihat ketika wiper bekerja.

Misal pada saat hujan, saat menyapu air di kaca depan atau belakang akan terlihat adanya sisa air atau sapuannya tidak bersih seperti biasanya.

Sebaiknya harus cepat diganti bila seperti itu, lagipula tidak ada batasan usia wiper yang ideal karena tergantung dengan kondisi cuaca dan juga pemakaian.

Kalau sering terkena debu atau banyak serangga di sekitar rumah maka akan semakin cepat rusak.

Ganti Wiper Orisinil

Bagi pengguna mobil Toyota, yang ingin mengganti karet wiper juga bisa melakukan di bengkel resmi Toyota.

Bicara mengenai tarif beragam, tergantung jenis mobil dan yang paling utama ukurannya.

Paling penting gunakan wiper yang asli, karena akan membuat kinerjanya menjadi maksimal.

Oh ya, jangan lupa pula untuk memeriksa kondisi wiper belakang dan defoger atau penghilang kabut.

Travel

Unik, Jalan Tol Trans Jawa Bisa Bernyanyi

Submitted byIndraKeren onWed, 01/15/2020 - 08:19

Pengelola Jalan Tol Trans Jawa ruas Ngawi- Kertosono memasang singing road atau jalan bernada.

Singing road punya fungsi menyerupai alat kejut rumble strip (pita penggaduh) yang biasa dipasang di jalan tol.

Daya kejut rumble strip saat mobil melintasinya dipercaya dapat membuat pengemudi 'terjaga' dan kembali berkonsentrasi saat mengolah roda kemudi.

Efek yang diberikan singing road sedikit berbeda dari rumble strip, yaitu dengan tambahan alunan nada ketika dilalui dalam kecepatan tertentu.

Pengemudi yang melintasi ruas tol ini, tepatnya di Madiun-Ngawi akan mendengarkan alunan nada lagu “Happy Birthday”.

Keberadaan singing road ini diharapkan bisa meningkatkan konsentrasi kamu saat mengemudi sehingga tidak bosan saat melintas.

Tujuan lainnya adalah menekan angka kecelakaan yang terjadi di jalan tol sebab faktor manusia sering kali menjadi penyebab terjadinya kecelakaan.

Ini karena singing road bisa berdampak pada meningkatnya konsentrasi pengemudi, terutama pada kondisi jalan yang membosankan.

Terbukti karena selain di Indonesia, beberapa negara lain juga sudah memasang singing road ini.

Selain singing road, untuk meningkatkan konsentrasi pengendara saat melintasi jalan tol juga perlu pemasangan lampu di pinggir jalan.

Lampu ini memiliki warna yang berbeda sehingga pengemudi bisa tetap fokus.

Singing road mulai dipasang pada Desember 2019 sebelum libur Natal dan Tahun Baru 2020.

Pertama, di KM 618 B yang sudah uji coba sejak Agustus 2019, tapi baru dua nada.

Lalu yang sudah berbentuk lagu full ada di KM 644 +200 B.

Agar pengguna jalan tidak kaget saat melintas, pengelola tol telah menyiapkan sejumlah rambu pemberitahuan sebelum melewati singing road.

Travel

Benarkah Mobil Matik Lebih Gampang Mogok Saat Banjir?

Submitted byIndraKeren onSun, 01/05/2020 - 08:59

Ada anggapan bahwa mobil transmisi matik lebih rentan ketika harus terobos genangan air ketika banjir melanda.

Benarkah pandangan tersebut?

Manual Lebih Menguntungkan

Kalau sudah dalam kondisi melewati genangan banjir tetap berisiko, tidak jaminan manual lebih kuat dibandingkan matik.

Meski begitu, faktor yang membedakan mobil matik atau manual saat menerjang genangan air adalah cara mengendarainya.

Dalam kondisi ini, mobil manual memang lebih unggul karena mudah untuk mempertahankan level gas guna menjaga rpm dengan bantuan pedal kopling.

Di lain pihak, perpindahan transmisi matik dipengaruhi oleh putaran mesin yang membuat perpindahan gigi terjadi di putaran relatif rendah.

Dan ini kurang menguntungkan saat melewati banjir.

Cara Mengemudi Mobil Matik

Solusinya untuk transmisi matik, kamu bisa pindahkan gigi ke L atau 1, tergantung pilihan di tuas transmisi.

Ini cukup untuk menahan posisi gigi transmisi di gigi terendah 1 dan kamu tetap dapat memanfaatkan momentum torsi mesin untuk melewati banjir.

Kalau terpaksa menghadapi genangan air, hal terpenting yang harus diwaspadai pengguna mobil adalah tingkat ketinggian air.

Batas aman mobil standar pabrikan melibas air, baik untuk model sedan, MPV, atau SUV tidak boleh lebih dari setengah roda.

Bila nekat melewati genangan sampai melebihi batas yang dianjurkan, efeknya bisa menyebabkan kerusakan.

Untuk mobil matik, karena sistem kerjanya berkaitan dengan sistem elektrikal maka hal ini harus dipikirkan.

Sementara mobil manual bisa membuat kampas kopling cepat aus akibat harus menjaga rpm tinggi dalam waktu yang relatif lama.

Patokan Setengah Roda

Kalau air sudah lebih dari setengah roda, baiknya jangan nekat, karena cukup berisiko bila dipaksa jalan.

Belum lagi kalau air itu bergerak, kemungkinan ketinggian air melebihi roda sehingga bisa menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan.

Imbasnya ke dalam ruang mesin, ada saringan udara dan sekering yang posisinya hanya sedikit di atas ban mobil.

Efek gelombang yang diciptakan oleh laju mobil ketika melewati genangan air tinggi bisa sampai ke area tersebut.

Dan ini yang bahaya, terlepas kamu sedang pakai mobil manual atau matik.

Tips
PrevNext

Back to top