Jika ingin membeli Toyota Vios bekas, saya sarankan pilih model buatan tahun 2014-2016 karena sudah mengadopsi desain terbaru.

Memang Vios digunakan untuk armada taksi, namun itu justru menunjukkan bahwa sedan kompak ini punya kualitas dan daya tahan tinggi.

Disarankan membeli Toyota Vios tipe G transmisi otomatis yang merupakan varian menengah dengan kisaran harga Rp 130 jutaan hingga Rp 210 jutaan.

Secara tampilan dan fitur, Vios tipe G sudah lengkap dan memadai, ditambah transmisi otomatis membuatnya nyaman untuk jalan perkotaan.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan, berikut urutannya.

1. Cek Bodi Mobil

Paling mudah adalah memperhatikan detail eksterior.

Kamu bisa mengecek seksama kondisi bodi, lihat apakah ada goresan atau gelombang permukaan bodi.

Cermati pula kondisi tulang bodi di dalam ruang mesin.

2. Periksa Mesin

Mobil ini masih setia dengan mesin 1.496 cc 4 silinder bertenaga 109 dk dan torsi 141 Nm, yang efisien dalam mengolah BBM dan kemampuan akselerasi yang memadai.

Mesin ini dikenal bandel dan tahan banting, namun jika tidak dirawat oleh pemiliknya, bisa saja ia bermasalah.

Cek adanya potensi lelehan oli di mesin, termasuk pula sambungan kabel yang rusak dan bagian lain di ruang mesin.

Perhatikan apakah ada asap putih yang keluar dari knalpot saat mesin distart.

3. Periksa Kabin

Kalau mobil menggunakan pelapis jok, buka dai lihat kondisi sebenarnya.

Perhatikan pula celah-celah, seperti celah pintu dan kolong kabin.

Pemilik yang tidak apik, area sekitar itu biasanya tidak dirawat dengan baik.

4. Test Drive

Lakukan test drive dengan melakukan kick down pedal gas hingga ke 4.000 rpm.

Jika timbul asap putih berarti ada kerusakan pada ruang mesin, terutama ring piston atau silinder yang akan menyita biaya besar untuk reparasinya.

Sambil melakukan test drive, cermati jika ada bunyi gemeretak dari kolong mobil.

Penyakit umum yang kerap muncul adalah masalah pada kaki-kaki bagian depan.

Untuk Vios berumur lebih dari 3 tahun, umumnya sokbreker sudah cukup lemah karena pemakaian.

Pastikan tak ada kebocoran oli pada bagian ini.

5. Cek Riwayat Perawatan

Tidak kalah penting, lakukan pengecekan sejarah servis berkala mobil tersebut berdasarkan buku servis atau melakukan general checking di bengkel resmi Toyota.

Jaringan luas dan perawatan yang mudah inilah yang membuat Vios tetap diburu oleh pembeli di bursa mobil bekas.

Urungkan niat kalau mobil tersebut tidak pernah servis berkala di bengkel resmi karena bisa jadi pemiliknya tidak peduli kondisi mobil.

Toyota Corolla Altis baru saja mengubah total wajahnya bermodalkan platform baru Toyota New Global Architecture (TNGA).

Generasi ke-12 ini punya begitu banyak keunggulan yang bakal memikat kamu yang doyan tampil, gemar mengemudi sendiri, namun tetap ingin merasakan kenyamanan kabin sedan berkelas.

All New Corolla Altis hadir di Indonesia dalam 3 varian yang semuanya menggunakan transmisi CVT, yaitu All New Corolla Altis 1.8 G dan 1.8 V dengan mesin bensin dan All New Corolla Altis HEV dengan teknologi hybrid terbaru generasi ke-4.

Seperti apa kelebihan sedan ini sehingga pantas dijadikan sarana mobilitas kamu sebagai eksekutif muda perkotaan?

1. Desain Eksterior Sporty

Konsep Keen Look sebagai pakem desain global Toyota dengan cirikhas visual yang agresif dan menohok, membuat siapapun langsung terkesima saat memandangnya.

Buktikan saja dengan melihatnya secara frontal dari depan, akan terlihat pahatan desain 3 dimensi yang kokoh dan menantang.

Tema desain pada All New Corolla Altis ini diberi nama Shooting Robust.

2. Kabin Mewah dan Nyaman

Kualitas buatan seluruh panel interior tampak berkelas. Bonus lainnya, kualitas sensorik panel kontrol diperbaiki untuk memberikan sentuhan kemewahan.

Desain baru jok depan mampu menyangga tubuh dengan baik untuk mencegah kelelahan.

Sementara jok belakang memberikan posisi duduk pas disertai ruang kaki yang lebih lapang berkat bertambahnya panjang mobil.

3. Fun to Drive

Penggunaan platform TNGA membuat Toyota dapat menurunkan center of gravity All New Corolla Altis serendah 10 mm yang membuat mobil tidak mudah limbung, dan sanggup melakukan pergerakan dengan baik di berbagai kondisi jalan.

Suspensi depan MacPherson strut milik Corolla Altis mendapat sentuhan untuk meningkatkan respons dan akurasi kemudi saat belok, lincah ketika manuver cepat, grip ban depan optimal, sekaligus menjaga kenyamanan di jalan.

Improvement paling besar terdeteksi pada suspensi belakang yang menganut sistem double wishbone dan meninggalkan torsion beam yang selama ini tidak bisa dipisahkan dari sebagian kendaraan penggerak roda depan Toyota.

4. Mesin Hybrid

All New Corolla Altis 1.8 G dan 1.8 V menggunakan dapur pacu normally-aspirated 2ZR-FE berkapasitas 1.798 cc 4-silinder dengan teknologi Dual VVT-I dan transmisi CVT.

Mesin ini sanggup menghasilkan tenaga 140 PS pada 6.400 rpm dan torsi 17,5 Kgm pada 4.000 rpm.

Model hybrid memperoleh servis dari unit dengan kode 2ZR-FXE 1.798 cc 4-silinder DOHC Dual VVT-i.

Dayanya sebesar 95 PS pada 5.200 rpm dan torsi 14,47 Kgm pada 4.000 rpm. Motor listriknya mampu menghasilkan daya 72 PS dan torsi 16,62 Kgm.

Tersedia 4 mode berkendara yang bisa dipilih Untuk memberikan pengemudi opsi karakter berkendara yaitu NORMAL, ECO, SPORT, dan EV mode. Tipe G dan V tanpa mode EV.

5. Fitur Kenyamanan Paripurna

Jok kulit dengan pengatur elektrik AC climate control dual zone ada di model V dan HEV.

Spesial untuk model HV, terdapat full color Heads Up Display (HUD) yang menyajikan informasi aktual berkendara dan sistem peringatan keselamatan.

Sistem audio tipe G dan V bermodalkan monitor DVD 7 inci, FM/AM Radio, USB, voice command, hand gesture, AUX AV in, sd card support, i-Pod ready, koneksi internet, dan miracast.

Sementara tipe HV memiliki monitor 8 inci yang bisa mengoperasikan FM/AM Radio, USB charging, Bluetooth, miracast, Car apple play, vehicle customization function seperti untuk mengatur kunci pintu dan AC, Mirrorlink, dan navigasi.

Termasuk, ketiganya sudah dilengkapi kamera parkir dan sensor parkir, namun tuas paddleshift hanya ada di tipe V.

6. Fitur Safety Komplit

Banyak sekali fitur safety di All New Corolla Altis. Seperti rem ABS+EBD+BA, 7 airbags, Hill Start Assist (HSA), Drive Start Control (DSC), Rear Cross Traffic Allert (RCTA) dan Blind Spot Monitor (BSM).

Berikutnya adalah Pre-Collision System (PCS) untuk mendeteksi keberadaan obyek di depan mobil seperti pejalan kaki yang sedang menyeberang jalan.

Ada pula Dynamic Radar Cruise Control yang dapat memantau keberadaan kendaraan lain di depan dan menjaga jarak aman.

Fitur berikutnya adalah Lane Departure Alert (LDA) yang akan memberikan peringatan jika mobil menjauh dari posisi seharusnya.

Lainnya adalah Automatic High Beam yang akan menyalakan lampu jauh atau high beam untuk meningkatkan jarak dan daya pandang pengemudi dan mengembalikan ke lampu utama ketika terdeteksi ada kendaraan di depan.

Saat ini musim kering sedang melanda, setiap hari sinar matahari terasa sangat terik dan menyengat.

Bagi Anda yang menggunakan mobil ber-AC mungkin tidak terlalu terasa, masalahnya justru mobil Anda yang terkena langsung panasnya sinar matahari.

Sinar matahari memiliki paparan sinar yang sangat tajam sehingga dapat merusak permukaan cat mobil dan membuatnya tampak kusam.

Kalau sudah begini, mobil kamu jadi tidak sedap dipandang.

Supaya tidak sampai terjadi, kamu bisa melakukan beberapa langkah berikut ini.

1. Cuci Bersih

Meski tidak terkena air hujan, bukan berarti mobil kamu bebas dari kotoran.

Musim panas yang kering membuat debu bertebaran dimana-mana, termasuk di jalan.

Oleh sebab itu kamu harus tetap mencuci mobil untuk membersihkannya dari debu dan kotoran.

Siram dulu permukaan bodi mobil agar debu luruh dan pastikan kering sempurna supata tidak timbul jamur.

Lakukan langkah ini minimal seminggu sekali.

2. Parkir di Tempat Teduh

Jangan parkir di tempat terbuka yang terkena langsung sinar matahari.

Apalagi bila dilakukan nonstop sepanjang hari, seperti di lokasi parkir kantor.

Sinar matahari yang sangat terik akan “membakar” permukaan cat.

Ditambah minimnya perlindungan bodi mobil, perlahan cat mobil kamu akan terlihat kusam.

3. Pakai Cover Mobil

Kalau tempat parkir di rumah tidak memiliki pelindung, kamu bisa memanfaatkan cover mobil.

Cara ini juga cocok buat kamu yang tinggal di apartemen dan tidak kebagian parkir di basement.

Selubung ini dapat dipakai untuk menahan terpaan langsung sinar matahari dan potensi oksidasi di malam hari.

4. Poles Bodi Mobil

Poles bodi mobil dapat mengangkat kotoran yang menempel di bodi mobil dan membuat permukaannya berkilau kembali.

Selain itu, di tahap akhir pemolesan biasanya dilakukan waxing.

Proses ini memberikan perlindungan pada permukaan cat dengan bahan pelindung untuk menahan paparan sinar matahari.

5. Wax Sendiri

Kalau mobil kamu sudah dipoles, jangan lupa untuk melakukan proses waxing atau memberikan lapisan pelindung minimal sebulan sekali.

Tidak perlu repot datang ke salon mobil, kamu bisa melakukan sendiri di rumah setelah mencuci mobil.

Untuk bahan dapat di beli di toko aksesoris mobil atau supermarket.

Cari yang non silikon atau water base karena ramah lingkungan dan tidak merusak permukaan cat.

Kamu pasti ingin mengubah komponen bawaan mobil supaya bisa tampil sesuai keinginannya.

Masalahnya, jika dikerjakan tanpa aturan, modifikasi tampilan justru akan berbahaya.

Apa saja modifikasi yang dapat membawa masalah jika tidak dilakukan secara hati-hati, baik dalam hal keselamatan dan kenyamanan berkendara, termasuk hangusnya garansi?

Berikut beberapa di antaranya.

1. Ganti Pelek dan Ban

Mengganti pelek dan ban merupakan cara paling mudah untuk mengubah tampilan mobil.

Sayangnya, demi mengejar gaya banyak orang yang memaksakan menggunakan pelek dengan dimensi berlebihan padahal digunakan untuk harian.

Melakukan ubahan kaki-kaki dengan melebihi batasan tertentu sangat mempengaruhi kenyamanan berkendara.

Bahkan efeknya bisa berbahaya karena membuat mobil tidak layak jalan dan membahayakan.

2. Menurunkan Bodi Mobil

Modifikasi mobil dengan menurunkan bodi bisa dilakukan tanpa mengganti komponen apapun.

Cukup memotong beberapa ulir pada per standar sehingga membuat ground clearance turun.

Sayangnya modifikasi seperti ini bila digunakan untuk harian akan membahayakan.

 Dengan ground clearance rendah akan membuat pengendara kesulitan saat bermanuver.

Hal ini tentu saja mengganggu dan membahayakan pengguna jalan lain.

Poin modifikasi nomor 1 dan 2 juga akan menyulitkan saat mobil kamu diberi muatan banyak.

Manuver kendaraan semakin terbatas serta handling dan kenyamanan menurun drastis.

Dan yang pasti, usia pakai komponen kaki-kaki bakal berkurang drastis.

3. Ganti Kaca Film

Kaca film menjadi kebutuhan semua mobil di daerah tropis seperti Indonesia.

Sayang, banyak orang yang masih tidak mengerti intensitas kaca film yang baik dan aman digunakan.

Kondisi ini jadi masalah, karena bila gelapnya berlebih akan mempengaruhi visibilitas ketika berkendara di malam hari.

4. Ganti Lampu LED

Modifikasi lampu LED sebenarnya sah-sah saja untuk dilakukan, tapi tetap ada syaratnya agar aman digunakan dan tidak membahayakan pengguna jalan lain.

Penggunaan lampu LED harus melihat intensitas sinar yang dikeluarkan bila terlalu besar kelvinnya akan membuat sinar yang dihasilkan terlalu terang dan bisa mencelakakan pengendara dari arah berlawanan.

5. Upgrade Audio

Ubahan audio standar biasanya dilakukan untuk meningkatkan hiburan dalam mobil, tapi bila pemasangannya sembarang akan berisiko besar.

Upgrade audio serta perangkat elektronik lainnya berkaitan erat dengan sistem kelistrikan, bila tidak diimbangi dengan penambahan daya maka cukup berisiko.

Apalagi kalau proses instalasinya sembarangan.

6. Karpet Mobil

Penambahan karpet akan membuat dimensi dek bawah mobil mejadi lebih naik dari biasanya.

Bila tidak hati-hati akan mengganggu kerja dari pedal gas, kopling dan rem.

Cukup bahaya bila gerak pedal-pedal tertahan karpet yang tidak standar.

7. Pedal Metal

Aksesori pedal berbahan metal diyakini mampu mengentalkan kesan sporty pada interior mobil.

Tapi perlu diingat, meterial pedal memiliki sifat yang lebih licin dibandingkan karet.

8. Body Kit di Bumper

Body kit di bumper seringkali lebih berat dari bumper asli yang menambah beban saat berkendara. Selain itu,

pemasangan yang tidak hati-hati dapat mengganggu kerja sensor airbag.

Oh ya, satu hal yang harus diingat, ada potensi garansi mobil kamu akan gugur bila ternyata di kemudian hari ditemukan bahwa penyebab kerusakan komponen mobil akibat melakukan modifikasi.

Konsultasi dulu dengan service advisor bengkel resmi Toyota untuk memastikannya.

PT Toyota-Astra Motor (TAM) meluncurkan New Calya sebagai mobil yang mampu melebih ekspektasi pelanggan atas sebuah 7-seater Multi Purpose Vehicle (MPV) dengan harga terjangkau dan penuh value, Senin (16/9/2019).

Sesuai slogan kehadirannya, yaitu Partner in Times, kehadiran New Calya diharapkan tak hanya mumpuni dalam mendukung aktivitas keseharian, tetapi juga bisa menjadi partner yang andal pada setiap momen bersama keluarga maupun kerabat.

Untuk mencapai posisi tersebut, New Calya harus punya banyak keunggulan supaya kamu merasa betah dan nyaman ketika di dalam, baik sebagai pengemudi atau penumpang.

Lantas, apa rahasia sukses sehingga penghuni kabin merasa kerasan berada di dalam MPV kompak ini?

Kabin Lega dan Nyaman

Pemilik mobil keluarga di Indonesia punya syarat utama yakni daya angkut maksimal meski setiap hari hanya diisi 2 orang sekalipun.

Karena posturnya kompak, penggunaan sasis monokok membuat lantai Calya dapat dibuat serendah dan serata mungkin.

Tidak hanya itu, aplikasi mesin gerak roda depan membuat ruang mesin dapat dibuat sekompak mungkin sehingga porsi kabin bisa diperluas.

Sinergi beberapa aspek teknis itu membuat 7 orang dapat duduk dengan nyaman di dalam kabin Calya.

Bahkan penumpang di bangku baris ketiga sekalipun dapat duduk dengan nyaman berkat bubble head lining di atap.

Guna menjaga kenyamanan, bangku tengah dapat dimaju-mundurkan untuk mendapatkan ruang kaki yang pas.

Penumpang belakang dapat naik dengan mudah dengan adanya fitur one touch tumble untuk melipat bangku tengah.

Semua didapat tanpa mengurangi porsi bagasi, bahkan penumpang dapat melipat bangku belakang ke depan jika dibutuhkan volume bagasi lebih luas.

Fitur Lengkap di Kelasnya

Toyota Calya memiliki fitur rear air circulator yang membuat penumpang paling belakang sekalipun dapat memperoleh udara sejuk AC dari kabin depan.

Bermodalkan postur tubuh dan mesin kompak, pengguna Calya juga tidak akan merasa kesulitan saat parkir di kawasan mal atau rumah dengan garasi terbatas berkat fitur modern Electronic Power Steering (EPS) dan sensor parkir.

Sementara fitur power outlet untuk charger ponsel di baris bangku tengah memastikan penumpang dapat terus terhubung dengan gadget.

Dari sisi safety, penumpang akan dilindungi oleh sabuk keselamatan 3 titik di seluruh bangku, dual airbags, dan rem ABS + EBD.

Untuk pengaman dari pencurian, remote kunci dilengkapi immobilizer.

Termasuk keberadaan stabilizer bar di sistem suspensi yang membuat mobil keluarga ini tidak kehilangan unsur fun to drive.

Apa Fitur Baru di Kabin New Calya?

Sentuhan penyegaran pada interior tak hanya mampu mewujudkan kesan lebih nyaman, hangat, dan lega, tapi juga meningkatkan kesan prestige.

Seperti penggunaan warna coklat gelap (dark brown) yang melapisi dasbor dan kursi pengemudi dan penumpang untuk semua tipe.

New Calya juga dilengkapi dengan fitur lain seperti New Touchscreen Head Unit (tipe G), New Audio Steering Switch (tipe G), New Under Seat Compartment Tray (tipe G A/T), Illumination on AT Indicator (tipe G AT), Driver Seat Back Pocket (tipe G), dan Front Console Box (tipe G).

Semakin nyaman kan naik New Calya?

Beberapa waktu lalu terjadi tabrakan beruntun yang melibatkan banyak kendaraan dan mengakibatkan korban jiwa di tol Cipularang akibat truk yang remnya blong.

Dampak dari kejadian itu tentu sangat merugikan, belum lagi kamu yang menjadi korban tabrak masal dari belakang.

Posisi ini tentu akan menjadi masalah besar, terutama terkait biaya perbaikan kendaraan.

Karena itu, bagi yang masih menganggap asuransi belum penting, inilah saat yang tepat buat kamu melihat besarnya keuntungan punya asuransi mobil.

Asuransi memiliki manfaat yang cukup banyak.

Pengendara yang mobilnya sudah diasuransi bisa bernafas lega ketika kena masalah tabrakan beruntun.

Bengkel resmi Toyota sebagai bengkel rekanan asuransi siap membantu pelanggan untuk melakukan perbaikan kendaraan sesuai dengan Surat Perintah Kerja (SPK) dari pihak asuransi.

Untuk masalah tabrakan beruntun proses klaim akan terlebih dahulu dianalisis oleh pihak asuransi dan keinginan pelanggan untuk penggunaan asuransinya.

Apakah kamu ditanggung pihak penabrak paling akhir, ataukah menggunakan skema tunjangan pihak ketiga, dan lainnya.

Dari kebanyakan kasus tabrakan beruntun, biasanya pihak yang disalahkan adalah pengendara yang menabrak mobil di depannya.

Karena bila merujuk aturan yang berlaku, pengemudi belakang harus bisa menjaga jarak dengan kendaraan di depannya.

Karena itu kendaraan yang ditabrak dari belakang bisa mengajukan tuntutan pada pengemudi di belakang yang menabrak.

Bila pengendara yang menabrak punya polis asuransi kendaraan dengan jaminan tanggungan jawab hukum pada pihak ketiga atau "third party liability", maka kerusakan mobil yang ditabrak bisa diajukan klaimnya pada perusahaan asuransi.

Tapi bila ternyata antara penabrak dan korban sama-sama memiliki polis asuransi dengan jaminan comprehensive atau all risk, biasanya tak dibutuhkan saling menuntut.

Kamu bisa menyelesaikan kerugian ke perusahaan asuransi masing-masing dengan kesepakatan saling pikul risiko.

Pihak asuransi akan melayani kebutuhan pelanggan sesuai hal-hal yang ditanggung oleh klausul polisnya.

Beberapa di antara kamu masih galau untuk pakai asuransi kendaraan.

Padahal, asuransi akan sangat bermanfaat ketika kamu tertimpa masalah, seperti kecelakaan atau mobil dicuri.

Nah, sebelum pilih asuransi, coba pahami dulu macam-macam asuransi.

Secara garis besar, asuransi terdiri atas 2 jenis yakni Total Loss Only (TLO) dan Comprehensive atau umum disebut All Risk.

Kedua jenis asuransi tersebut memiliki perbedaan dalam hal risiko dan nilai pertanggungan.

Total Loss Only (TLO) menjamin risiko terhadap kerugian atau kerusakan total dan risiko kendaraan hilang akibat pencurian.

Dengan catatan, biaya perbaikan lebih besar atau sama dengan 75% dari harga kendaraan sesaat sebelum terjadinya kerugian dan usia maksimal kendaraan yang bisa mendapatkan perlindungan TLO adalah 12 tahun.

Sementara Comprehensive atau All Risk menjamin risiko terhadap kerugian atau kerusakan sebagian maupun total akibat risiko yang dijamin dalam Polis Standar Asuransi Kendaraan Bermotor Indonesia.

Usia maksimal kendaraan yang bisa mendapatkan perlindungan ini adalah 9 tahun.

Pemilik mobil yang dibeli dengan cara kredit sebaiknya memanfaatkan asuransi Comprehensive karena hampir semua jenis kerusakan ditanggung sehingga meringankan beban pengeluaran.

Bahkan, beberapa dealer Toyota mewajibkan pembeli untuk menggunakan asuransi sebagai jaring pengaman masalah.

Risiko yang dijamin oleh Comprehensive adalah kerugian dan atau kerusakan pada kendaraan bermotor akibat tabrakan, benturan, terbalik, tergelincir, perbuatan jahat, pencurian, dan kebakaran.

Termasuk selama mobil berada di atas kapal untuk penyeberangan yang berada di bawah pengawasan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat.

Artinya, tidak semua risiko kecelakaan atau kerusakan ditanggung oleh pihak asuransi.

Agar perlindungan terhadap mobil lebih optimal, kamu bisa menambahkan perluasan jaminan dalam polis asuransi.

Nah, perluasan jaminan pun banyak jenisnya, tergantung kebutuhan dan budget kamu.

Terlahir sebagai model low cost green car atau LCGC, Toyota Agya 2019 punya beragam kelebihan.

Selain dari harga dan efisiensi bahan bakar, soal performa sampai kenyamanan kabinnya pun patut untuk diperhitungkan.

Meski terlihat mungil, namun di balik desainnya sebagai mobil perkotaan ternyata layout interior Toyota Agya 2019 memiliki ruang yang cukup lapang di kelasnya.

Bahkan setelah mendapat pengembangan dari model sebelumnya, kini kualitas material kabin yang digunakan jauh lebih modern.

Mulai dari dasbor yang hadir dengan konsep minimalis serta ergonomis bagi pengendaranya.

Untuk piranti hiburan, pengguna Agya khususnya tipe TRD Sportivo sudah dilengkapi dengan head unit yang dapat terkoneksi dengan smartphone melalui Bluethooth.

Koneksi lain seperti USB dan AUX juga tetap disediakan.

Menariknya lagi, pengendara bisa mengakses audio tanpa perlu melepaskan tangan dari kemudi berkat fitur audio steering switch pada lingkar kemudi.

Seperti dikatakan sebelumnya, walau dimensinya kecil tapi soal kelapangan kabin Toyota Agya 2019 tetap bisa diandalkan.

Baris pertama memadai dari sisi legroom maupun headroom.

Suasana berkendara juga makin fun to drive berkat jok semi-bucket yang dirancang untuk memberikan kenyamanan.

Masuk baris kedua, tak perlu khawatir soal kelegaan.

Menampung orang dewasa dengan tinggi badan 170 cm masih nyaman karena dimensi tandem distance, atau jarak lutut dengan jok baris pertama cukup luas, begitu juga dengan jarak kepala dengan atap.

Lapangnya ruang kabin tak membuat Agya kehilangan ruang bagasi.

Buktinya, dalam kondisi normal bagasi mobil ramah lingkungan ini masih mampu menampung beragam barang bawaan.

Menariknya lagi, penumpang tidak akan merasakan bising suara mesin lantaran ada perbaikan pada peredam serta ubahan pada engine mounting yang berakibat kabin semakin senyap.

Tidak hanya dalam hal performa, mesin diesel memiliki karakter yang berbeda dengan mesin bensin.

Selain dari sisi bahan bakar dan perawatan, situasi lain yang membedakan adalah dari segi permasalahannya.

Buat kamu yang pakai mobil diesel Toyota dengan usai pakai sudah di atas tiga sampai lima tahun, mungkin kerap mengalami susah dihidupkan di pagi hari.

Kondisi ini memang banyak sebab, tapi paling sering kejadian akibat sisa udara yang masuk ke dalam saluran bahan bakar atau biasa disebut gejala masuk angin.

Mengapa udara bisa sampai masuk ke dalam saluran ruang bahan bakar?

Sebenarnya gejala masuk angin biasanya terjadi ketika melakukan proses penggantian filter solar.

Udara terkompresi keluar saat penggantian filter BBM sehingga ketika pompa bahan bakar bekerja, tekanan untuk bahan bakar jadi drop.

Dengan kondisi tersebut otomatis bahan bakar tidak keluar yang membuat mesin susah hidup saat proses start.

Jadi saat mobil diesel mulai sulit dihidupkan ketika pagi hari, salah satu penyebabnya adalah udara yang terjebak dalam saluran bahan bakar.

Tidak hanya itu, meski mesin bisa hidup, namun udara masih ada di ruang pembakaran sehingga akan tetap menimbulkan masalah lain.

Biasanya performa mobil akan turun, seperti gejala mobil yang tekanan kompresi berkurang.

Tarikan mobil juga menjadi berat yang membuat asupan bahan bakar menjadi lebih boros.

Sampai paling fatal, bisa membuat mobil tiba-tiba mogok ketika digunakan.

Nah, untuk mengatasi, sebaiknya kamu memanggil teknisi atau langsung ke bengkel resmi Toyota.

Biasanya akan dilakukan proses pengeluaran udara atau bleeding.

Dengan melakukan bleeding, udara akan dibuang dari dalam saluran bahan bakar tadi secara manual dengan pemompaan.

Ketika dipompa, udara akan bergerak menuju injektor, lalu saat mesin dihidupkan udara tersebut langsung keluar ketika injektor terbuka.

Proses mengeluarkan udara sebenarnya juga bisa dilakukan sendiri.

Caranya dengan mencari letak filter solar lebih dulu.

Pada bagian atas cover filter biasanya terdapat priming pump.

Pompa ini yang akan digunakan untuk memompa solar atau udara secara manual.

Namun agar tidak terjadi kesalahan, disarankan untuk meminta bantuan teknisi bengkel resmi Toyota.

Sebelum membeli, ada baiknya kamu mengenal spesifikasi lengkap mobil idaman, salah satunya adalah Toyota Calya.

Toyota meluncurkan Calya dalam 4 pilihan model, yakni 1.2 STD E M/T, 1.2 E M/T, 1.2 G M/T, dan tertinggi 1.2 G A/T.

Selain transmisi, ketiganya juga memiliki perbedaan dalam hal fitur menyangkut soal kenyamanan bagi penumpang.

Namun secara general sepesifikasi hampir tak ada perbedaan.

Dari segi dimensi, Calya memiliki panjang 4.070 mm, lebar 1.655 mm, tinggi 1.600 mm, dan wheelbase sebesar 2.525 mm.

Semua varian telah menggunakan pelek berdiameter 14 inci dengan model two tone machining alloy.

Sistem peredaman ditunjang oleh MacPherson Strut lengkap dengan coil spring dan stablizier di depan, sementara di belakang menggunakan semi independent torsion axle beam dengan coil spring serta stabilizer.

Bicara pengereman, menggunakan rem cakram di depan dan teromol di belakang.

Untuk pengendalian, Calya sudah ditunjang dengan model steering gear rack and pinion.

Sementara itu, electronic power steering juga sudah menjadi fitur standar pada semua varian.

Dari segi performa, Calya dibekali mesin empat silinder berkubikasi 1.200 cc dengan tipe 3NR-VE dan berteknologi Dual VVT-i.

Mesin tersebut mampu mengeluarkan tenaga sebesar 88 PS pada 6.600 rpm dan torsi 168 Nm pada 4.200 rpm.

Toyota Calya G A/T menjadi model tertinggi yang sudah memiliki ragam aksesori mewah dibandingkan dua varian lainnya.

Mulai dari fog lamp, garnis dengan lapisan krom, spion dengan lampu sein.

Sementara dari interior, sudah ditunjang oleh beberapa ornamen krom serta headunit 2-DIN yang dapat memutar ragam format musik.

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, walau hadir di segmen low cost green car, tapi Calya menyandang status sebagai MPV yang dapat dijadikan pilihan menarik karena memiliki banderol yang terjangkau.

Fitur keamanan serta keselamatan juga sudah terpenuhi dengan baik seperti 3 Point Seatbelt pada setiap kursi, Dual SRS Airbag, ISOFIX, Rear Parking Sensor dan Anti-Lock Braking System (ABS).

Untuk harga, Toyota membanderol Calya 1.2 STD E M/T sebesar Rp 136 juta, 1.2 E M/T Rp 138 juta, 1.2 G M/T Rp 144 juta, dan Rp 156 juta untuk tipe G tertinggi yang sudah dibekali transmisi otomatis empat percepatan (OTR Jakarta).