New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp582.200.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.425.500.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp630.300.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp410.800.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp243.000.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp297.200.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp169.600.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

news_5370TIPS

Belajar Jenis Alat Pemadam Api Ringan atau APAR Supaya Efektif Memadamkan Kobaran Api di Mobil

Belajar Jenis Alat Pemadam Api Ringan atau APAR Supaya Efektif Memadamkan Kobaran Api di Mobil

Bahaya mobil terbakar dapat terjadi kapan saja, bahkan untuk mobil yang masih baru sekalipun. Banyak sumber pemicu mobil terbakar, seperti korsleting listrik. Namun apapun sumber masalahnya, jangan lupa simpan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di dalam mobil.

Sekarang ini, setiap kendaraan roda empat wajib dilengkapi dengan APAR. Mobil seperti All New Yaris Cross sudah dilengkapi APAR yang disimpan di glove box depan. Dengan begitu, ketika mobil terbakar, Anda bisa memadamkannya. Namun, APAR juga wajib disimpan dengan baik supaya tidak bermasalah.

Dikutip dari Kompas.com, APAR tidak hanya satu macam, tapi terdiri dari beberapa jenis. Secara umum, ada empat jenis APAR yang biasa digunakan. Keempat jenis APAR ini dibedakan berdasarkan kelas kebakaran atau penyebabnya.

APAR Jenis Air

APAR ini mengandalkan air bertekanan tinggi untuk memadamkan api. APAR jenis ini paling ekonomis, tetapi kemampuannya terbatas karena hanya efektif untuk memadamkan api yang disebabkan bahan pada non logam, misalnya kertas, kain, karet, plastik, dan lainnya.

APAR Jenis Bubuk Kimia

APAR bubuk kimia dapat dipakai untuk memadamkan kelas kebakaran A, B, dan C. Jadi, untuk kebakaran benda-benda padat, kebakaran benda-benda cair, dan kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik.

APAR CO2

APAR CO2 dapat dipakai untuk kelas kebakaran B dan C. Kebakaran B dan C itu seperti benda-benda cair dan benda-benda kebakaran disebabkan oleh karena ada aliran listrik.

APAR jenis bubuk kimia dan CO2 berbeda. Meski sama-sama untuk kebakaran yang masih ada aliran listrik, tapi kalau memadamkan benda padat menggunakan CO2 tidak akan padam apinya.

APAR Jenis Busa

Untuk APAR jenis busa, bisa digunakan pada kelas kebakaran A dan B. Biasanya, untuk benda-benda padat, seperti kayu dan lainnya. Termasuk juga benda-benda cair, seperti minyak, solar, alkohol, dan sejenisnya yang kerap ada di mobil.

Sebelumnya ada juga APAR jenis Halon. Namun, sekarang penggunaannya sudah dilarang dan digantikan dengan APAR jenis AF11 untuk kelas kebakaran A, B, C, dan D. Kelas kebakaran D disebabkan benda-benda logam, seperti timah, seng, dan sebagainya.

Dengan mengetahui jenis-jenis APAR, maka akan lebih mudah untuk memadamkan api saat terjadi kebakaran. Sehingga, risiko kebakaran yang lebih besar dapat dihindari.

Periksa APAR Secara Berkala

APAR perlu dirawat dengan baik supaya jika sewaktu-waktu ingin digunakan, alat ini dapat bekerja dengan maksimal. Anda wajib mengecek kondisi fisik APAR secara langsung untuk memastikan tidak ada kebocoran.

APAR yang mengalami kebocoran dapat ditandai dengan turunnya posisi jarum indikator tekanan udara (pressure gauge) yang terdapat pada bagian atas tabungnya. Tabung pemadam kebakaran portabel juga memiliki masa kedaluwarsa dan perlu diganti isinya.

Idealnya dilakukan pengecekan sekaligus penggantian bahan pemadam api setiap satu tahun sekali. Supaya lebih mudah, lakukan pemeriksaan APAR saat servis berkala di bengkel resmi Toyota.


Back to top