Etika Menyalakan Lampu Mobil Saat Hujan Deras, Pastikan Bisa Melihat dan Dilihat

Memasuki musim hujan, rintangan bagi pengendara mobil akan bertambah. Dikutip dari Kompas.com, visibilitas Anda akan berkurang, sehingga harus lebih memperhatikan aspek keselamatan karena berisiko kecelakaan kalau sampai tidak melihat potensi masalah.

Terutama dalam penggunaan lampu mobil, pasalnya masih banyak pengemudi yang salah dalam menggunakannya dan bisa meningkatkan risiko kecelakaan. Hujan identik dengan jarak pandang yang berkurang karena gelap, deras atau kabut.

Lampu pada hakikatnya sebagai alat komunikasi antar pengguna kendaraan. Misalnya memberitahukan posisi dan keberadaan mobil, manuver belok, melakukan pengereman, atau memberikan informasi adanya potensi bahaya di depan.

Komunikasi yang menggunakan lampu ini bersifat standard dan berlaku sama bagi semua pengguna jalan. Jadi, biasakan untuk menyalakan lampu sesuai kebutuhan dan tidak menghidupkan lampu-lampu yang membuat bingung atau mengganggu dan bikin miskomunikasi.

Penggunaan lampu hazard ketika hujan deras dengan asumsi ada bahaya karena jarak pandang pengemudi minim. Padahal asumsi bahaya itu datang dari Anda dan bukan pengendara lain sehingga tidak perlu digunakan.

Penggunaan Lampu Mobil Saat Hujan

Tidak perlu bingung urusan lampu mobil saat hujan karena semua sudah diatur oleh pabrikan mobil dengan memperhatikan situasi dan aturan lalu lintas. Anda cukup menyalakan lampu senja atau lampu kecil dan itu sudah lebih dari cukup supaya dapat dilihat mobil lain.

Cahaya lampu senja yang redup tidak menyilaukan pengguna jalan lain namun sudah bisa dilihat dengan jelas sebagai penanda posisi mobil Anda. Karena lampu senja tidak berkedip, ia tidak mengganggu konsentrasi pengemudi mobil di belakang.

Termasuk pula ketika melakukan pengereman, lampu rem tetap dapat terlihat dengan baik dan tidak membingungkan. Selain yang paling penting, Anda tetap bisa menggunakan lampu sein sebagaimana peruntukannya dan tidak membingungkan pengguna jalan yang lain.

Kalau lampu kecil dirasa kurang cukup untuk melihat jalan, silakan aktifkan lampu utama mobil. Bila dirasa belum cukup atau turun kabut, Anda bisa menyalakan lampu kabut atau foglamp yang sudah menjadi standar di hampir seluruh model mobil Toyota.

Lampu kabut memang dirancang untuk dapat menembus hujan lebat atau kabut tebal sehingga sudah lebih dari cukup. Jangan lupa untuk menurunkan kecepatan mobil dan meningkatkan kewaspadaan lantaran terbatasnya daya pandang keluar mobil.