
22/04/2025
Tips Biar Perjalanan Jauh Tak Terganggu oleh Kondisi Tubuh yang Tidak Nyaman
Tips Biar Perjalanan Jauh Tak Terganggu oleh Kondisi Tubuh yang Tidak Nyaman
Perjalanan jauh dengan mobil memang seru, apalagi kalau bareng keluarga atau teman-teman. Tapi, semua bisa berubah jadi kurang menyenangkan kalau tubuh mulai nggak nyaman, perut mual, kepala pusing, atau badan pegal karena duduk terlalu lama. Apalagi buat yang sering mabuk perjalanan, penting banget tahu cara mencegahnya biar bisa tetap menikmati setiap momen di jalan.
Berikut ini beberapa tips simpel tapi efektif yang bisa diterapkan saat perjalanan panjang agar tetap nyaman dan terhindar dari mabuk perjalanan.
Pilih Posisi Duduk di Mobil yang Tepat
Menentukan posisi duduk di mobil jadi kunci utama untuk menghindari rasa tidak nyaman. Posisi terbaik untuk mengurangi kemungkinan mabuk adalah di bagian depan atau di tengah baris kedua. Hindari duduk di bagian belakang atau dekat ban karena biasanya guncangan terasa lebih kuat.
Kalau memungkinkan, sandarkan punggung dan atur kursi agar sudutnya nyaman. Jangan terlalu tegak tapi juga jangan terlalu rebah. Posisi duduk yang baik bisa bantu menjaga keseimbangan tubuh dan mengurangi sensasi pusing.
Hindari Membaca atau Menatap Layar Terlalu Lama
Salah satu penyebab umum mabuk perjalanan adalah ketika mata fokus pada sesuatu yang diam (seperti buku atau layar HP) sementara tubuh terasa bergerak. Ini bikin otak jadi bingung dan memicu rasa mual.
Daripada fokus di layar, mending lihat ke arah jalan atau objek yang jauh di depan. Ini membantu otak menyesuaikan gerakan yang dirasakan tubuh dengan apa yang dilihat oleh mata—bagian penting dari cara menghindari mabuk perjalanan.
Jaga Sirkulasi Udara di Dalam Mobil
Udara pengap bisa memperparah rasa mual. Pastikan sirkulasi udara di dalam mobil berjalan baik. Kalau AC kurang terasa, buka sedikit kaca jendela biar ada udara segar yang masuk. Bau menyengat, parfum berlebihan, atau aroma makanan tertentu juga bisa memicu mabuk.
Pilih aroma netral atau gunakan aromaterapi yang menenangkan seperti peppermint atau lemon untuk membantu mencegah mual.
Perhatikan Asupan Makanan Sebelum dan Selama Perjalanan
Salah satu bagian penting dari cara menghindari mabuk perjalanan adalah soal pola makan. Hindari makanan berat, berlemak, atau terlalu pedas sebelum naik mobil. Pilih makanan ringan yang mudah dicerna dan jangan lupa minum cukup air.
Hindari juga kondisi perut kosong karena bisa bikin perut makin sensitif. Camilan ringan seperti roti tawar, biskuit, atau buah segar bisa jadi solusi tepat.
Gunakan Bantuan Obat atau Minyak Angin Jika Perlu
Buat yang memang punya riwayat sering mabuk, menggunakan obat anti mabuk bisa jadi opsi. Minum obat ini sekitar 30 menit sebelum perjalanan dimulai agar efeknya bekerja saat dibutuhkan.
Kalau mau alternatif yang lebih alami, bisa pakai minyak angin atau balsem aromaterapi di bagian pelipis atau leher. Efek hangat dan wangi khasnya bisa bantu mengurangi rasa pusing.
Lakukan Peregangan dan Istirahat di Tengah Perjalanan
Perjalanan jauh sebaiknya diselingi dengan istirahat setiap 2–3 jam sekali. Ini penting untuk melemaskan otot dan memperbaiki posisi duduk di mobil yang mungkin mulai terasa kaku. Saat berhenti, sempatkan keluar sebentar untuk jalan ringan atau sekadar meregangkan badan.
Dengan peregangan, aliran darah kembali lancar dan tubuh terasa lebih segar. Ini juga bantu mengurangi pegal-pegal akibat duduk terlalu lama.
Kesimpulan:
Perjalanan jauh bukan alasan buat merasa nggak nyaman atau mabuk sepanjang jalan. Kuncinya ada pada pemilihan posisi duduk di mobil, menjaga udara segar, memperhatikan asupan makanan, serta memahami cara menghindari mabuk perjalanan dengan benar. Kalau semua dilakukan dengan tepat, perjalanan jadi lebih menyenangkan, aman, dan bebas mual.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai otomotif lainnya atau kebutuhan lainnya, kamu bisa mengunjungi website Toyota.