All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_2316

Cara Mudah Putar Balik Arah yang Aman dan Terhindar dari Masalah

Cara Mudah Putar Balik Arah yang Aman dan Terhindar dari Masalah

Dalam satu kesempatan bisa saja kamu harus putar balik, atau kadang disebut putar arah atau balik arah di jalan.

Sama dengan manuver lainnya di jalan seperti belok atau pindah lajur, ada aturan dan etika yang harus kamu jalani saat putar balik.

Masalahnya, banyak pengemudi yang melakukannya secara sembrono dan tanpa aturan sehingga merepotkan pengguna jalan lain bahkan menyebabkan kecelakaan.

Nah, ada beberapa hal harus kamu perhatikan agar putar balik dapat berlangsung dengan mulus dan aman.

1. Perhatikan Rambu Lalu Lintas

Jika di jalan ada pembatas solid seperti beton, artinya kamu harus mencari jalur yang dikhususkan untuk putar balik arah.

Biasanya ditandai oleh rambu seperti huruf U terbalik dengan tanda panah di ujungnya.

Jangan putar balik di jalur yang ada tanda dilarang balik arah.

Termasuk pula dilarang putar balik arah di persimpangan yang ada lampu lalu lintas kecuali ada tanda kamu boleh putar balik.

Jika tidak ada pembatas jalan solid, perhatikan garis markah jalan, bila menyambung artinya kamu tidak boleh balik arah.

2. Pastikan Mobil Sanggup Putar Balik dengan Baik

Ada kalanya lajur jalan agak sempit sehingga cukup menyulitkan untuk putar arah.

Atau kamu menggunakan mobil yang memiliki radius putar terbatas seperti SUV sehingga butuh area untuk putar balik lebih leluasa.

Makanya kadang ada mobil yang mengambil haluan agak ke kiri supaya dapat balik arah dengan baik.

Atau jika dirasa tidak bisa sekali manuver, kamu juga harus memikirkan situasi jalan agar tidak merepotkan saat harus berkutat waktu putar balik.

Kamu harus memperhatikan hambatan ini supaya tidak jadi masalah sehingga menimbulkan kemacetan.

3. Nyalakan Lampu Sein ke Kanan

Sebelum mencapai titik putar balik, nyalakan lampu sein ke kanan sebagai pertanda kamu mau balik arah, untuk amannya minimal 10 meter.

Perhatikan kaca spion kiri dan kanan untuk memastikan kondisi di sekitar kamu aman.

Untuk putar balik di jalan dengan jalur lebih dari satu, jangan tergesa-gesa pindah ke lajur tengah karena akan sangat berbahaya bila ada kendaraan lain melaju cepat di jalur kanan.

4. Tunggu Sampai Aman

Posisi kamu adalah memotong jalan utama mobil dari arah sebaliknya.

Artinya, kamu harus dalam posisi benar-benar aman baru bisa masuk ke jalur tersebut.

Memang suka ada bantuan ‘polisi cepek’, tapi bukan berarti kamu harus mengikuti perintah mereka bila membahayakan.

Jika terjadi kecelakaan, kamu tidak bisa menjadikan perintah mereka sebagai alasan pertanggungjawaban.

5. Jangan Langsung Pindah Lajur

Tetap bertahan di lajur kanan dan jalan perlahan sembari melihat laju kendaraan dari belakang saat kamu telah putar balik.

Perhatikan kondisi jalan via kaca spion kiri, jangan sungkan untuk menoleh langsung ke samping kiri untuk memastikan kondisi jalan aman.

Nyalakan lampu sein ke kiri dan perlahan pindah lajur hingga posisi mobil kamu aman.

Jangan paksakan untuk langsung memotong ke kiri, seperti masuk ke pom bensin, jika kondisi tidak memungkinkan dan bisa timbul celaka.

Jika lajur putar balik kamu jatuhnya di jalur kiri, jangan masuk ke jalur kanan karena akan membahayakan kendaraan dari belakang.

Cukup jaga posisi di jalur kiri dan naikkan kecepatan kendaraan secara perlahan.


Back to top