
Tips
29 Sep 2019
4 Tanda Kompresor AC Mobil Minta Diperiksa
4 Tanda Kompresor AC Mobil Minta Diperiksa
By AndriGaul
Terik sinar matahari dan panasnya udara perkotaan membuat setiap pengendara tidak bisa lepas dari AC.
Oleh karena itu, AC menjadi komponen penting dari mobil yang tidak bisa dikesampingkan.
Namun, bagaimana jika di saat berkendara, tiba-tiba kamu merasa bahwa ada yang tidak beres dengan AC mobil?
Jika kamu merasa ada yang tidak biasa pada kinerja AC mobil, kecurigaan pertama patut ditujukan kepada kompresor AC.
Berikut 4 tanda kompresor AC bermasalah dan minta diperiksa.
1. Bunyi
Pada saat tombol AC diubah ke posisi “1-2-3” (tanda AC mulai bekerja), terdengar suara agak kasar, atau bisa diartikan sebagai suara ngorok mirip gesekan.
Begitu tombol digeser lagi ke posisi OFF, suara di balik kap kembali normal.
Penyebab suara kasar atau ngorok bisa karena oli kompresor kurang atau habis, piston aus, bearing longgar, hingga as kurang presisi.
2. Kompresi Turun
Untuk tahap awal, embusan udara AC terasa kurang dingin apabila mesin berada di rpm rendah.
Ketika digas atau mobil mulai jalan di kecepatan tertentu, embusan mulai lebih dingin.
3. Bocor
Embusan udara AC tidak dingin secara bertahap, tergantung seberapa besar kebocoran itu.
Semakin besar kebocorannya, semakin cepat freon habis dan semakin cepat terasa tidak dingin udara dalam kabin.
Tapi rata-rata kebocoran pada kompresor biasanya memerlukan waktu satu hingga enam minggu, sampai freon habis total.
4. Magnetic Clutch Rusak
Kebanyakan kasus ini terjadi apabila mobil sedang kena macet atau jalan merayap.
Udara kabin yang tadinya dingin, tiba-tiba tidak sama sekali.
Setelah dimatikan tombolnya beberapa saat, lalu dihidupkan lagi, kinerja AC kembali normal, dan biasanya diiringi RPM mesin tinggi di atas angka 1.000 rpm.
Jika kamu sudah menemukan ciri-ciri kompresor bermasalah seperti di atas, segera kunjungi bengkel resmi Toyota untuk diperiksa.
Karena, kalau diabaikan kerusakan tadi bisa merembet ke komponen lain yang membuat kompresor jebol.