New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp582.200.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.425.500.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp630.300.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp410.800.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp243.000.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp297.200.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp169.600.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_1354

7 Tips Mengemudi Aman di Jalan Tol Layang Japek, Hati-Hati Angin Kencang

7 Tips Mengemudi Aman di Jalan Tol Layang Japek, Hati-Hati Angin Kencang

Masih ingat jalan tol layang Japek? Jangan sampai lupa ya meski selama 6 bulan terakhir ini kamu hanya #DiRumahAja.

Jalan tol layang Jakarta-Cikampek (Japek) II (Elevated) sudah berfungsi cukup lama sejak diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Kamis (12/12/2019).

Jalan tol layang terpanjang di Indonesia ini dimulai dari Simpang Susun Cikunir Km 9+500 dan berakhir di Karawang Barat km 47+500, dengan total panjang kurang lebih 36,4 km.

Masalah timbul karena kamu harus tetap berada di atasnya selama jarak tersebut tanpa ada peluang untuk bisa turun di tengah.

Supaya tidak merepotkan, ada beberapa hal yang harus kamu pastikan supaya tidak menemui kesulitan saat melintas di jalan layang ini.

1. Persiapan Kendaraan

Memang kalau dirata-rata, hanya butuh waktu sekitar 30 – 40 menit untuk melintas di jalan tol layang ini.

Meski begitu, kamu harus memastikan mobil dalam kondisi baik mengingat terbatasnya akses jika terjadi kondisi darurat seperti mobil mogok.

Belum lagi butuh waktu untuk membawanya keluar dari jalan tol layang ini karena akes keluar masuk hanya ada di ujung jalan tol dan tidak ada rest area.

Oleh sebab itu, cek kondisi mobil seperti ban dan mesin.

Kalau merasa ada masalah seperti bunyi-bunyi aneh, sebaiknya lewat jalan tol biasa di bawahnya.

2. Persiapan Pengemudi

Mengemudi jarak jauh di atas jalan layang butuh kewaspadaan dan fokus yang tinggi.

Ini terkait dengan kondisi lingkungan jalan tol, seperti angin yang berembus kencang lantaran ketinggian rata-rata berada di kisaran 15 meter.

Belum lagi kontur jalan naik turun dengan sambungan antar bagian jalan tol yang cukup terasa mengganggu dan menuntut perhatian penuh selama berkendara.

Selain itu, kamu tidak bisa istirahat atau sekadar berganti pengemudi karena bahu jalan yang sangat terbatas.

Catatan ini sangat penting buat kamu yang memanfaatkan jalan layang ini dari arah Cikampek menuju Jakarta karena biasanya badan sudah lelah dan fokus menurun akibat perjalanan jauh.

3. Perhitungkan Bahan Bakar

Jalan tol layang Japek sepanjang 26,4 km didesain untuk perjalanan jauh sehingga tidak memiliki rest area.

Rest area terdekat baru bisa dijangkau pada Km 50 (tanpa SPBU) arah Cikampek dan Km 06 arah Cawang.

Untuk pengguna dari arah Jakarta yang membutuhkan bahan bakar, SPBU terdekat tersedia di Km 57 arah Cikampek.

Artinya, kamu baru akan menemukan pom bensin setelah mengemudi sejauh sekitar 46 km dari arah Jakarta dan sekitar 40 km dari arah Cikampek.

Katakan saja konsumsi bensin mobil kamu 10 km/liter dan jarak tempuh dibulatkan menjadi 50 km, butuh 5 liter bensin untuk melaju di sana.

Atau dengan rata-rata kapasitas tangki mobil 40 liter, posisi indikator bensin minimal pada ¼ bagian supaya aman.

4. Jangan Lupa Penumpang

Kalau kamu hanya mengemudi sendiri tentu bukan perkara sulit mengatur perjalanan melalui jalan tol layang ini.

Tapi bagaimana bila kamu membawa seluruh anggota keluarga?

Nah, sebelum naik kamu harus memastikan bahwa seluruh penumpang tidak ada kebutuhan mendesak seperti buang air kecil.

Tentu akan sangat merepotkan bila di tengah jalan ada anggota keluarga yang sudah tidak bisa menahan kebutuhan pribadinya.

5. Catat Posisi Akses Darurat

Jalan ini dilengkapi dengan 8 akses jalur darurat yang terhubung dengan setiap simpang susun (interchange) di jalur eksisting yang bisa dipakai turun oleh orang.

Tujuannya agar ketika ada kondisi darurat bisa segera ada akses evakuasi lewat interchange yang dilengkapi tangga ke bawah.

Delapan titik tersebut ada di KM 13, 17, 21, 24, 28, 31, 36 dan 38.

Tersedia 8 emergency U turn, 2 emergency exit ramp, dan 4 emergency parking bay sepanjang jalur jalan tol.

Catat, hanya untuk kondisi darurat seperti mobil mogok atau kecelakaan.

6. Patuhi Aturan Lalu Lintas

Kecepatan maksimal yang diijinkan mencapai 80 km/jam, dengan batas kecepatan minimal 60 km/jam.

Kamu yang melewati batas kecepatan nantinya akan ditindak dengan tilang elektronik ETLE.

Aturan kecepatan sangat ketat mengingat kondisi jalan yang rawan kecelakaan karena ketinggiannya dan kontur jalan yang naik-turun, bahkan berliku di beberapa titik jalan.

Kecuali darurat seperti ban bocor atau mobil mogok, kamu juga tidak boleh berhenti di bahu jalan karena lahannya terbatas.

7. Pelajari Rute Jalan

Untuk pengguna jalan tol layang Japek dari arah Jakarta, baru akan keluar di Karawang Barat.

Artinya, kamu tidak bisa naik jalan tol ini untuk perjalanan jarak dekat yang keluar sebelum KM 47+500 sebagai titik akhir jalan tol layang terpanjang di Indonesia ini.

Terkait dengan akses masuk, untuk arah Cikampek, kamu dapat melalui Jalan Tol Dalam Kota dari arah Halim/Cawang dan masuk melalui akses di Km 10 Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah.

Untuk pengguna Jalan Tol JORR dari arah Jatiasih, bisa masuk melalui akses Km 45 Jalan Tol JORR.

Sedangkan untuk pengguna jalan dari arah Rorotan, masuk di akses Km 46 Jalan Tol JORR.

Buat kamu yang menuju Jakarta dapat masuk di Karawang Barat melalui akses Km 48 Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah.

Selanjutnya, bisa keluar di Simpang Susun Cikunir Km 10 Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah arah Halim/Cawang.

Atau keluar ke Jalan Tol JORR arah Jatiasih dengan membayar tarif di Gerbang Tol (GT) Cikunir.

Bisa pula keluar ke Jalan Tol JORR arah Rorotan dengan membayar tarif Jalan Tol JORR di GT Cikunir 8.


Back to top