All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_1118

8 Langkah Cara Merawat Radiator Mobil Saat #DiRumahAja

8 Langkah Cara Merawat Radiator Mobil Saat #DiRumahAja

Fungsi radiator adalah sebagai alat pendingin mesin mobil.

Radiator berisi cairan atau air yang mengontrol panas pada mesin mobil sehingga tidak mudah rusak.

Namun nyatanya, masih banyak pengguna mobil yang tidak mengerti cara merawat radiator.

Dalam beberapa kasus, cairan radiator kerap tidak diganti dan menggunakan cairan air biasa.

Padahal hal ini bisa mengakibatkan kerusakan pada radiator mobil yakni korosi dan timbul karat.

Oleh karena itu perlu adanya perawatan yang baik untuk radiator.

Berikut cara merawat radiator yang benar selagi kamu #DiRumahAja.

1. Perhatikan Volume Cairan Radiator

Radiator perlu dirawat dengan mengontrol volume cairan pendingin yang terisi.

Dengan memerhatikan volumenya, maka temperatur mobil akan terjaga di batas normal.

Jika volume cairan radiator berkurang, maka kemungkinan besar akan memgakibatkan overheat atau temperatur mesin mobil tinggi.

Perlu dicek pula pada bagian cadangan air radiator.

Batas aman volume air pada radiator, yaitu pada kondisi di tengah-tengah indikator full dan low.

Jadi, jangan lupa untuk selalu mengecek volume air pada radiator mobil kamu.

2. Rutin Membersihkan Radiator

Bersihkan atau kuras air di dalam radiator secara rutin.

Menguras tangki radiator bertujuan agar tangki terhindar dari korosi pada komponen-komponen yang berasal dari bahan logam.

Lakukan pembersihan minimal sebulan sekali.

3. Bersihkan Penutup Radiator

Perhatikan pegas dan karet penyekat penutup radiator.

Apabila terjadi kerusakan maka temperatur mesin otomatis akan langsung naik.

Selain itu perlu dipahami bahwa penutup lubang dilarang keras dibuka di saat masih panas karena bisa saja akan menyemburkan cairan panas.

4. Perhatikan Kisi Udara Radiator

Bagian lain yang perlu diperhatikan adalah kisi-kisi udara di radiator.

Kisi-kisi udara ini berfungsi sebagai jalur keluar masuknya udara.

Jika kotor, arus angin bisa terhambat dan pendinginan mesin tidak berjalan dengan baik.

Gunakan kuas halus untuk membersihkan bagian kisi-kisi yang kotor.

Semprot dengan air bertekanan ketika mencuci mobil.

Begitu juga dengan pompa oli, harus diperhatikan dengan baik.

Sebab jika terjadi kerusakan maka mobil bisa jadi akan tiba-tiba mati.

5. Cek Selang dan Klem

Selang dan klem selang sering terpapar tekanan air dan suhu tinggi, jadi ia mungkin akan mudah mengalami kebocoran.

Jadi jika selang rusak cepatlah ganti dan pastikan klem selang masih mengikat dengan kuat.

Kipas berfungsi untuk membuang panas pada mesin.

Pastikan kondisi cairan silicon dan tali kipas selalu dalam kondisi baik.

6. Hindari Pakai Air Keran

Air keran memiliki kandungan mineral yang cukup tinggi dan dapat berdampak terjadinya korosi pada radiator mobil.

Perlu diketahui, air radiator tidak hanya berfungsi sebagai pendingin mesin, namun juga sebagai pencegah terjadinya karat pada saluran air radiator.

Maka dari itu, hindari pemakaian air keran.

7. Pakai Radiator Coolant

Cairan ini dikhususkan untuk menjaga temperatur mobil dan berfungsi untuk mengangkat kotoran dan karat yang menumpuk di tangki radiator.

8. Cek Tutup Radiator

Selalu tutup tangki radiator.

Pastikan tutup radiator tertutup dengan rapat sehingga cairan radiator coolant tidak bocor saat menahan temperatur mesin yang panas.

Dengan perawatan yang baik, setidaknya masa pemakaian radiator bisa lebih awet karena tidak bocor atau berkarat sebelum waktunya.


Back to top