
Tips
24 Nov 2019
Ada 3 Masalah Yang Kerap Dihadapi Pengemudi
Ada 3 Masalah Yang Kerap Dihadapi Pengemudi
By IndriTraveller
Mengemudi memerlukan konsentrasi penuh hingga aktivitas ini disebut sebagai full-time job.
Meski begitu bila kamu sering mengemudi baik di dalam kota atau keluar kota, ada 3 masalah yang sering dihadapi.
Tidak hanya masalah dari eksternal seperti mobil di depan atau sekitar, dari internal atau diri sendiri juga bisa datang.
Ada banyak penyebab mengapa 3 masalah ini sering dijumpai oleh pengemudi dalam perjalanan.
1. Stamina
Jalan yang padat dan diburu oleh waktu membuat pengemudi sering mengabaikan kondisi tubuh.
Khususnya saat perjalanan jauh yang menempuh waktu hingga 10 jam misalnya.
Tentu pengemudi sangat tidak disarankan untuk non-stop berada dibalik kemudi hingga sampai tujuan.
Stamina pengemudi perlu disegarkan kembali maksimal setelah 4 jam mengemudi.
Meski tubuh merasa belum lelah, alangkah baiknya untuk berhenti di rest area untuk melakukan peregangan otot.
Selain itu juga bisa ke toilet terlebih dahulu sambil mencuci muka agar badan lebih segar.
Lakukan istirahat minimal 10-15 menit dengan melakukan gerakan peregangan otot yang sederhana.
2. Gadget
Saat ini ponsel pintar seolah menjadi kebutuhan utama manusia dan tidak bisa jauh dari gadget.
Dari mulai bangun tidur hingga tidur lagi sudah tidak terhitung berapa kali membuka smartphone baik untuk berkomunikasi atau social media.
Sayangnya beberapa pengemudi kerap nekat mengoperasikan gadget saat mengemudi.
Padahal aktivitas ini sangat berbahaya tidak hanya untuk diri sendiri tapi juga mobil sekitar.
Mata yang seharusnya fokus pada jalan menjadi ke layar ponsel hingga tidak tahu ada apa di depan mobil saat itu.
3. Provokasi
Penyebab masalah lain yang juga harus diwaspadai pengemudi ialah provokasi dari penumpang.
Terkadang karena ingin cepat sampai tujuan, penumpang meminta pengemudi lebih agresif.
Seperti melaju lebih kencang hingga melebihi batas kecepatan maksimal, atau menyalip mobil di depan dari kiri.
Padahal cara-cara tersebut tidak hanya berbahaya untuk mobil sekitar tapi juga pengemudi dan penumpang tersebut.
Jangan terprovokasi juga dengan kendaraan lain seperti memberi lampu dim atau klakson terlalu sering.
Beri jalan dan hindari kendaraan agresif yang bisa memprovokasi kamu sebagai pengemudi.