
Tips
20 Mar 2022
Area Blind Spot atau Titik Buta Truk yang Wajib Diketahui Supaya Terhindar dari Kecelakaan
Area Blind Spot atau Titik Buta Truk yang Wajib Diketahui Supaya Terhindar dari Kecelakaan
By salsa
Masih sering terdengar kabar mengenai kecelakaan yang melibatkan truk dengan kendaraan penumpang.
Dari banyak kasus, pengguna kendaraan penumpang yang lebih kecil tidak mengetahui mengenai blind spot dari truk.
Setiap kendaraan yang bergerak di jalan pasti punya blid spot, bahkan untuk kendaraan kecil sekalipun seperti sepeda motor.
Blind spot merupakan area sekeliling kendaraaan yang gagal terlihat atau terhalang untuk dilihat oleh pengemudi.
Itu yang kemudian membuat area tersebut berbahaya, bukan hanya buat kendaraan itu sendiri tapi juga kendaraan lain di sekitarnya.
Sebab Ada Blind Spot
Hal ini tak lain lantaran keterbatasan sudut pandang manusia.
Bahkan ketika mendapatkan bantuan dari kaca spion sekalipun karena kaca spion juga punya keterbatasan sudut pandang.
Selain keterbatasan sudut pandang mata, salah satu penyebab blind spot adalah konstruksi kendaraaan. Semakin besar kendaraaan, semakin besar blind spotnya.
Titik terbesar blind spot adalah di belakang kendaraan. Makanya, mobil penumpang dilengkapi dengan spion tengah. Itupun tidak bisa meng-cover seluruh area.
Tak heran jika mobil modern juga menyertakan kamera belakang untuk membantu pengemudi saat mundur.
Area Blind Spot Truk
Masalahnya untuk kendaraan besar seperti bus atau truk, keberadaan spion tengah jadi tidak ada pengaruhnya karena terhalang oleh muatan di belakang.
Sisi blind spot besar lainnya adalah di sisi samping kebalikan dari posisi sopir truk, di Indonesia berarti ada di sisi kiri.
Makanya kamu dilarang menyalip truk dari sisi kiri.
Selain karena melanggar aturan, sisi tersebut sangat sulit dipantau sehingga punya risiko besar terjadi kecelakaan.
Meski demikian, bukan berarti sisi kanan lebih aman dan kamu bebas bermanuver di samping truk.
Sekali lagi, postur tubuh truk yang tinggi besar menyimpan lebih banyak potensi blind spot.
Selanjutnya, area keempat ada di depan truk karena ketinggian truk yang membuat pengemudi tak bisa melihat objek jauh di depan.
Pada bagian depan, minimal ada dua meter dari sisi depan truk baru pengemudi bisa melihat.
Sementara jika kurang dari itu, akan mengkhawatirkan sehingga bisa tertabrak atau terlindas.
Apalagi untuk truk yang punya moncong seperti banyak di negara Amerika Serikat.
Meski tetap saja, truk yang beroperasi di sini besar titik blind spotnya.
Oleh sebab itu, bus modern posisi duduk sopirnya sudah lebih rendah sehingga bisa lebih leluasa memantau kondisi sekitar.
Untuk mengetahui kamu berada dalam posisi blind spot truk yaitu dari spion truk itu sendiri.
Apakah kamu bisa melihat wajah si pengemudi truk dari spion kanan atau kiri?
Jika tidak, berarti mereka juga tak bisa melihat kamu.