
Tips
31 Mar 2021
Aturan Dasar Memakai Mobil Transmisi Otomatis Untuk Pengemudi Pemula
Aturan Dasar Memakai Mobil Transmisi Otomatis Untuk Pengemudi Pemula
By adminConnect
Jika sebelumnya ada konten mengenai arti huruf dan angka pada tuas transmisi matik, sekarang waktunya buat kamu untuk belajar tentang aturan dasar menggunakan mobil matik.
Walau menjadi andalan utama pengemudi pemula perkotaan, masih banyak salah kaprah pengoperasian transmisi otomatis sehingga berpotensi bermasalah, bahkan hingga menyebabkan kecelakaan.
Berikut beberapa aturan dasar menggunakan mobil transmisi otomatis yang bisa kamu pelajari.
1. Posisi tuas di P (parkir) adalah posisi yang dianjurkan saat ingin menyalakan mesin, bahkan beberapa mobil tidak bisa dinyalakan jika tidak di P.
Ini untuk menghindari risiko mobil melompat saat mesin dinyalakan.
2. Selain itu, kamu juga wajib menginjak pedal rem saat menyalakan mesin untuk menghindari risiko mobil meloncat karena alpa meletakkan tuas di P.
Prosedur ini sudah baku di mobil transmisi otomatis Toyota dan mobil tidak bisa dinyalakan jika tidak dilakukan.
3. Biasakan untuk menginjak pedal rem ketika memindahkan tuas transmisi matik untuk menghindari risiko mobil melompat karena mobil jenis ini menyalurkan tenaga seketika.
4. Saat berhenti dalam waktu lama dan mesin nyala, seperti ketika menunggu lampu hijau nyala, posisikan tuas transmisi di N (netral) dan tarik tuas rem parkir sebagai pengaman.
5. Jangan menaruh tuas di D (drive/jalan) dan menginjak pedal rem saat berhenti dalam waktu lama, seperti ketika menunggu di lampu lalu lintas.
Karena rem jadi cepat panas dan ada kemungkinan kamu mengangkat kaki dari pedal rem sehingga mobil bergerak maju.
6. Saat parkir, posisikan tuas di P dan tarik rem parkir.
Sedikit tutorial saat parkir paralel, kamu harus menekan tombol Shift Lock untuk melepas pengunci tuas transmisi sehingga bisa memindahkannya ke posisi N.
Dengan begitu, dalam kondisi darurat mobil kamu dapat didorong seperti harus memberi ruang bergerak mobil lain di dekatnya.
7. Ketika berhenti di jalan menanjak karena macet, jangan menekan pedal gas untuk menahan mobil karena akan membuat transmisi panas.
8. Usahakan untuk tidak mengandalkan posisi D saat menghadapi turunan, apalagi yang curam atau panjang.
Meski tidak seefektif transmisi manual, kamu bisa memanfaatkan efek engine brake dengan memindahkan tuas ke gigi 3, 2, atau L sesuai kebutuhan.
9. Posisi gigi lebih rendah juga bisa kamu pakai saat membutuhkan power dalam tempo cepat, seperti ketika menyalip atau di jalan menanjak, sesuai kebutuhan di jalan.
10. Perlakukan mobil secara halus, seperti sedikit mengangkat pedal gas saat gigi otomatis pindah atau tidak menginjak pedal gas ketika tuas digeser untuk menjaga kondisi transmisi otomatis agar tidak mudah rusak.
11. Meski sudah hafal, sesekali tengok posisi tuas transmisi supaya tidak salah memposisikan dan memastikan posisinya tepat seperti ketika kamu memindahkan ke gigi R.
12. Rem menjadi perangkat penting di mobil transmisi otomatis karena banyak diandalkan di berbagai situasi.
Oleh sebab itu, rawat rem mobil dengan rutin melakukan servis berkala di bengkel resmi Toyota.