
Tips
20 Aug 2022
Belajar Rambu Patok di Tengah Jalan Tol, Sangat Membantu Saat Butuh Bantuan Petugas Jalan Tol
Belajar Rambu Patok di Tengah Jalan Tol, Sangat Membantu Saat Butuh Bantuan Petugas Jalan Tol
By salsa
Kamu yang sering melintas di jalan tol pasti sudah tidak asing lagi dengan patok kilometer.
Patok kilometer biasanya terletak di median jalan tol antara kedua lajur supaya dapat dibace dengan mudah oleh pengemudi mobil.
Patok tersebut umumnya berisi angka-angka dan dipasang pada jarak tertentu.
Rambu patok tersebut berfungsi untuk memberikan informasi titik kilometer dan hektometer, sehingga dapat mempermudah pengguna jalan dalam mengenali lokasi.
Rambu patok juga memudiahkan petugas ketika kamu membutuhkan bantuan di jalan tol.
Rambu patok umumnya dipasang setiap 200 meter untuk memudahkan kamu memantaunya.
Pada permukaan patok terdapat warna putih dan hijau.
Di bagian putih dengan warna angka hitam menunjukkan informasi jarak dalam kilometer (km).
Sedangkan angka yang tertulis di rambu patok hijau dengan warna angka putih menunjukkan informasi hektometer (dalam satuan meter/m).
Misalnya yang tertulis adalah KM 2 (di warna dasar putih) dan 600 (di warna hijau).
Ketika kamu menemukan rambu tersebut, artinya kamu sedang berada di jalan tol KM 2+600 atau sudah melakukan perjalanan sepanjang 2 km lebih 600 m.
Ada juga beberapa jenis patok kilometer lain yang terdapat huruf kecil di belakangnya.
Rambu patok yang disertai dengan kode huruf itu umumnya terpasang pada ruas tol bercabang dari ruas tol menerus Trans Jawa dan Cipularang.
Atau terdapat juga pada ruas tol elevated seperti di Jalan Layang Tol MBZ.
Contohnya di Jalan Layang MBZ, huruf yang terpasang adalah 'L.
Kemudian pada ruas tol Cipularang, terdapat huruf 'P' pada arah keluar Pasteur.
Huruf 'A/B/C' juga diketahui terpasang pada percabangan ruas tol Semarang seksi A,B, dan C.
Huruf-huruf kecil di patok rambu jalan tol itu menandakan wilayah yang tengah dilintasi pengendara.