All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_3059

Cara Aman Mengemudi Mobil Keluar Dari Gang, Kuncinya Sabar dan Patuh Aturan Lalu Lintas

Cara Aman Mengemudi Mobil Keluar Dari Gang, Kuncinya Sabar dan Patuh Aturan Lalu Lintas

Masih sering terjadi kecelakaan akibat ada pengguna jalan menyelonong keluar dari gang.

Padahal, Undang-undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan ( UU LLAJ), Pasal 113 mengatur cara dan etika berkendara ketika di persimpangan dengan jelas.

Supaya lebih jelas guna mencegah kecelakaan, berikut tips mengemudi mobil saat ingin keluar dari gang dengan aman.

Mengemudi Aman Keluar dari Gang

1. Patuhi Aturan Lalu Lintas

Di setiap persimpangan jalan pasti ada rambu dan marka jalan untuk mengatur ketertiban penggunanya dan mencegah kecelakaan.

Patuhi aturan di persimpangan jalan supaya kamu dapat melewatinya dengan aman dan nyaman.

Jika ada rambu Stop, pastikan mobil kamu berhenti sepenuhnya dan tengok kondisi jalan utama sebelum berjalan kembali.

2. Dahulukan Pemakai Jalan Utama

Undang-undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ), Pasal 113 mengatur cara dan etika berkendara ketika di persimpangan dengan jelas.

Ketika kamu mau keluar dari gang, maka utamakan pengguna jalan lain yang sudah lebih dahulu ada di jalan utama.

Pengguna jalan utama tidak memiliki kewajiban untuk mengurangi kecepatan jika bertemu persimpangan dengan jalan yang lebih kecil kecuali ada rambu yang mewajibkan.

Sehingga kamu yang mau masuk ke jalan utama wajib mendahulukan dan tidak menyelonong seenaknya.

3. Nyalakan Lampu Sein

Nyalakan lamu sein sebelum mendekati persimpangan jalan kalau kamu mau masuk jalan utama, baik ke arah kiri maupun kanan.

Dengan begitu, pengguna jalan lain mengetahui posisi dan arah kamu serta menjaga kewaspadaannya.

Kalau hanya ingin memotong jalan utama tidak perlu menyalakan lampu sein atau lampu hazard agar tidak membuat bingung pengguna jalan lainnya.

4. Wajib Kurangi Kecepatan dan Berhenti

Untuk kamu yang berasal dari jalan lebih kecil, kurangi kecepatan saat menemui persimpangan jalan.

Apalagi kalau di persimpangan jalan tersebut ada marka garis tidak putus di depannya yang menandakan kamu wajib berhenti dahulu.

Berhentilah sebelum memasuki persimpangan jalan dan tengok ke arah kanan terlebih dahulu sebagai jalan utama yang paling dekat dengan kamu.

Setelah itu, kamu bisa melihat ke arah kiri untuk memastikan jalan dalam kondisi aman.

Pastikan untuk menengok kembali ke kanan sebelum kamu melajukan mobil untuk masuk ke jalan utama.

5. Masuk Jalan Utama Jika Aman

Jangan buru-buru dan memaksakan diri untuk masuk ke jalan utama jika tidak memungkinkan karena prioritas ada di jalan utama.

Kalau sudah aman, kamu bisa masuk ke jalan utama secara perlahan dan tambah kecepatan mobil sesuai kondisi jalan untuk mengimbangi laju kendaran lain.

Kamu harus tetap waspada meski kondisi terbilang aman untuk mengurangi risiko masalah jika ada kendaran lain nyelonong di jalan utama.


Back to top