
Tips
15 Jan 2020
Ciri-ciri Mobil Bekas Kena Banjir
Ciri-ciri Mobil Bekas Kena Banjir
By faris
Musibah banjir yang baru saja terjadi mengakibatkan banyak mobil bekas banjir yang akan dijual kembali sebagai mobil bekas dalam kondisi sudah diperbaiki.
Makanya, peminat mobil bekas harus ekstra hati-hati dalam memilih mobil, karena mobil bekas terendam banjir menyimpan segudang masalah.
Selain masalah pada mesin, kelistrikan mobil juga sering menjadi bermasalah karena pernah terkena air.
Bagaimana caranya menghindari membeli mobil bekas banjir?
Perhatikan ciri-ciri mobil kena banjir di bawah sebelum membeli mobil bekas.
1. Bau Tidak Sedap
Perhatikan bau interior saat kamu masuk mobil, apakah tercium bau tidak sedap seperti bau apek?
Bila iya, ada kemungkinan mobil tersebut pernah terendam banjir disebabkan oleh bagian yang basah dan susah dibersihkan secara tuntas.
Kamu juga harus berhati-hati juga dengan parfum interior mobil yang berlebihan, karena mungkin digunakan untuk menyamarkan bau yang tidak normal.
2. Endapan Kotoran atau Lumpur
Membersihkan mobil bekas banjir bukanlah suatu hal yang mudah, seringkali ada beberapa tempat yang terlewatkan oleh penjual.
Oleh karena itu, kamu harus jeli memperhatikan endapan kotoran atau lumpur yang tidak wajar pada sudut dan sela interior.
Tempat-tempat yang perlu diperhatikan contohnya adalah lubang kisi-kisi AC, sudut panel dan kabel di belakang dasbor, penutup speaker, sela-sela dan rel jok mobil.
Selain pada interior, perhatikan pula kisi-kisi radiator mobil.
Jika ada sampah yang tersangkut, rusak atau tidak orisinil, ada kemungkinan mobil tersebut pernah terendam banjir.
3. Karat
Ciri lain mobil bekas banjir adalah karat dan korosi.
Periksa eksterior, pastikan tidak ada karat yang tidak wajar atau menyeluruh pada bodi, terutama kolong mobil.
Pada interior, ada beberapa bagian yang perlu diperiksa, salah satunya adalah karat pada jok mobil dan pedal.
4. Mesin
Pada mobil bekas terendam banjir, oli di dalam mesin mobil tersebut akan tercampur dengan air.
Periksa warna oli mesin, apabila warnanya coklat keputihan, itu indikasi bahwa air pernah masuk ke dalam mesin.
Selain warna oli, kamu juga perlu perhatikan suara mesin mobil tersebut.
Suara mesin yang belum diperbaiki setelah kena banjir akan terdengar lebih kasar dan keras dari normal.
5. Kerusakan Elektronik
Semua alat elektronik sangat rentan masalah jika terkena air, sama halnya dengan komponen elektrik pada mobil.
Periksa setiap fungsi perangkat elektronik seperti lampu, audio, AC, wiper dan perangkat elektronik lainnya.
Pastikan semua berfungsi dengan normal.
Pastikan juga lampu indikator EPS (Electric Power Steering) pada dasbor tidak menyala karena EPS adalah salah satu komponen elektrik yang sering rusak pada mobil bekas banjir.