
Automotive
24 Feb 2023
Filter Oli Tidak Boleh Dibersihkan, Cukup Ganti Saat Servis Berkala
Filter Oli Tidak Boleh Dibersihkan, Cukup Ganti Saat Servis Berkala
By adminConnect
Tugas utama dari filter oli ini adalah untuk menjaga partikel kotoran yang terkontaminasi pada oli tidak masuk ke ruang mesin. Kotoran bisa berasal dari celah seal yang bocor atau ring piston yang sudah termakan usia. Oli mesin yang kotor harus disaring oleh filter oli.
Penggantian filter oli sebaiknya dilakukan bersamaaan dengan mengganti oli mesin. Toyota menyarankan untuk mengganti filter oli setiap enam bulan sekali atau 10.000 km, tergantung mana yang tercapai lebih dahulu.
Untuk menghemat biaya, ada pengguna mobil yang memilih untuk membersihkan filter oli ketimbang menggantinya. Seperti menyemprotnya dengan udara bertekanan untuk membuang kotoran yang mengendap. Padahal kamupun tidak tahu seberapa kotor filter oli tersebut.
Selain itu, filter oli tidak didesain untuk dibersihkan. Sehingga untuk perawatan, kamu harus mengganti filter oli secara berkala. Kalau dipaksa dibersihkan, filter oli tidak akan kembali berfungsi normal seperti semula.
Dikhawatirkan filter oli yang biasanya berbahan dasar kertas dengan pori-pori sangat halus, justru rusak ketika dibersihkan. Alhasil, fungsi utama filter oli untuk menyaring kotoran justru tidak dapat berjalan. Belum lagi kalau sampai ada air ikut masuk saat filter dibersihkan.
Sehingga pelumas menjadi rusak, di mana kemampuannya dalam melumasi dan melindungi komponen mesin akan menurun. Ditambah, kotoran ikut masuk ke dalam sirkulasi oli mesin. Tinggal menunggu waktu sebelum akhirnya mesin mobil kamu jebol akibat salah merawat filter oli.