All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_1667

Fungsi dan Cara Kerja Evaporator dalam Sistem AC Mobil

Fungsi dan Cara Kerja Evaporator dalam Sistem AC Mobil

Salah satu komponen pada sistem pendingin AC mobil adalah evaporator.

Evaporator terletak diantara katup ekspansi (expansion valve) dan kompresor AC.

Refrigerant atau freon AC yang telah dikabutkan oleh katup ekspansi akan memiliki temperatur serta tekanan yang rendah.

Refirgerant ini lalu akan disalurkan menuju ke evaporator.

Fungsi Evaporator AC

Pada dasarnya fungsi dari evaporator adalah kebalikan dari fungsi kondensor AC.

Apabila kondensor AC berfungsi untuk menyerap panas dari refrigerant kemudian dibuang ke udara, evaporator berfungsi untuk menyerap panas dari udara dan disalurkan ke refrigerant.

Secara mudahnya, evaporator akan menyerap panas yang dibawa oleh udara sehingga setelah melewati evaporator udara menjadi dingin.

Agar udara dapat melewati evaporator, blower memiliki peran penting untuk mengembuskan udara menuju ke evaporator.

Nah, udara dingin yang telah melalui evaporator ini yang kamu rasakan di dalam kabin mobil.

Cara Kerja Evaporator AC

Evaporator pada umumnya terbuat dari bahan alumunium, beberapa tipe evaporator berdasarkan kontruksinya antara lain tipe plate fin, tipe serpentine fin dan tipe drawn cup.

Konstruksi evaporator memang sederhana, tapi memiliki peran yang sangat penting pada sistem pendingin AC.

Jumlah panas dari udara yang diserap oleh evaporator akan sama dengan jumlah panas yang dibuang ke udara pada kondensor AC.

Jika panas udara yang diserap oleh evaporator tidak sama dengan panas yang dibuang ke udara pada kondensor AC, maka pada sistem AC terjadi gangguan.

Evaporator diletakkan pada sistem AC di operasi suhu rendah.

Oleh sebab itu pembekuan atau pembentukan es sering terjadi pada bagian sirip (fin) evaporator.

Ketika udara hangat menyentuh sirip-sirip evaporator dan menjadi dingin sampai di bawah temperatur pengembunan, uap air yang terbawa oleh udara akan mengembun dan menempel pada sirip-sirip evaporator.

Jika bagian sirip telah dingin dan mencapai temperatur di bawah 0 derajat C, maka dapat menyebabkan embun yang menempel pada sirip-sirip evaporator berubah menjadi es.

Gangguan pada Evaporator AC

Es pada sirip-sirip pendingin akan mengganggu proses pemindahan panas dari udara menuju evaporator sehingga efisiensi pemindahan panas akan turun.

Gangguan yang sering terjadi pada evaporator lainnya adalah sirip-sirip evaporator kotor.

Apabila sirip-sirip evaporator kotor maka aliran udara juga akan terganggu sehingga sistem pendingin menjadi tidak optimal.

Selain itu, kotoran yang terdapat pada sirip-sirip evaporator juga dapat menyebabkan udara yang melewati evaporator menjadi bau.


Back to top