
Travel
11 Mar 2022
Hati-hati, Emosi Saat Mengemudi Mobil di Jalan Dapat Memicu Serangan Jantung
Hati-hati, Emosi Saat Mengemudi Mobil di Jalan Dapat Memicu Serangan Jantung
By salsa
Pengetahuan yang minim akan serangan jantung bisa membuat kematian mendadak pada penderitanya.
Bahkan, ada kasus serangan jantung ketika seseorang tengah mengemudi mobil di jalan.
Bayangkan, laju mobil yang dalam kecepatan tinggi bisa hilang kendali dan menabrak apa saja di depannya.
Kondisi ini sangat berbahaya, karena tidak hanya penderita penyakit jantung saja yang bisa kehilangan nyawa, tetapi orang-orang yang berada di sekitar bisa terimbas.
Pemicu Serangan Jantung
Ada dua faktor yang bisa menjadi sebab serangan jantung.
Pertama adalah faktor risiko, yaitu darah tinggi, kolesterol, kencing manis, keturunan dan lainnya.
Kedua adalah faktor pemicu, dan ini bukan sebagai penyebab serangan jantung.
Faktor pemicu adalah kondisi yang memicu apa yang sudah ada sebelumnya, contoh aktivitas fisik berat, kondisi lelah atau emosi.
Kebanyakan masyarakat tidak mengetahui atau kurang menyadari akan kondisi kesehatannya, sehingga ketika ada pemicu maka bisa terjadi serangan jantung.
Sekitar 65 persen dari laki-laki mengalami gejala serangan jantung yang mendadak, sedangkah 35 persen masih mengalami gejala terlebih dahulu sehingga masih bisa ditolong.
Cara Mengurangi Risiko Serangan Jantung
Ada beberapa tips ringan untuk mengurangi risiko terjadi serangan jantung ketika mengemudi.
Istirahat sangat penting untuk menjaga stamina dalam beraktivitas.
Sebuah mesin saja jika tidak pernah dimatikan pasti akan cepat rusak, apalagi tubuh manusia yang harus fokus mengemudikan kendaraan.
Buat kamu yang sering berkendara harus beristirahat setiap 3 jam sekali, apalagi dalam perjalanan luar kota.
Kemudian, ketika ingin beraktivitas harus disesuaikan dengan siklus tubuh manusia.
Waktu yang tepat bagi tubuh beraktifitas termasuk mengemudi itu pagi hingga sore.
Maka saat malam hari adalah waktunya tubuh untuk beristirahat.
Ketika hal ini tidak dilakukan pasti akan ada konsekuensi kesehatan yang harus ditanggung.
Terakhir, hal sepele yang sering diabaikan oleh pengendara, yaitu mengemudi secara agresif dan emosi.
Semakin kencang dan agresif saat mengemudi, maka akan semakin tinggi adrenalin kamu.
Artinya, semakin cepat irama jantung bekerja dan itu dapat membuat jantung kelelahan dan berisiko kena serangan.
Cukup berusaha setenang mungkin saat berkendara dan jangan mudah emosi ketika menemukan hal yang menyebalkan di jalan.
Emosi yang berlebihan bisa menjadi pemicu serangan jantung karena dipaksa bekerja keras dalam tekanan tinggi.