All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_2395

Masalah Akibat Mobil Kotor di Musim Hujan dan Cara Mudah Menjaga Kebersihannya

Masalah Akibat Mobil Kotor di Musim Hujan dan Cara Mudah Menjaga Kebersihannya

Saat ini sudah mulai masuk musim hujan, saatnya mempersiapkan diri untuk lebih intens membersihkan mobil.

Jangan mobil terkena hujan dan kamu membiarkannya sampai jangka waktu lama sehingga tampak kotor dan kusam.

Belum lagi kabin mobil yang kotor akibat tidak pernah dibersihkan, bahkan hingga menimbulkan bau tidak sedap.

Masalah Akibat Mobil Kotor di Musim Hujan

1. Kaca Mobil Kotor

Selain mengganggu visibilitas keluar, kaca mobil yang kotor akan membuat kamu tidak nyaman saat berkendara.

Kaca mobil yang tidak dirawat saat hujan akan menyulitkan, seperti kaca berembun atau butiran air hujan tidak tersapu dengan baik oleh wiper.

2. Jamur Kaca Timbul

Jamur kaca juga membuat kaca mobil buram dan memantulkan cahaya sinar lampu mobil dari arah berlawanan yang menyulitkan ketika hujan deras.

Selain tidak nyaman, kaca mobil yang kotor meningkatkan risikonya terjadi kecelakaan lantaran menurunnya daya pandang pengemudi.

Termasuk water spot yang tumbuh di bodi mobil akan membuatnya tampak kusam dan tidak terawat.

3. Karat Tumbuh Sumbur

Air hujan membawa kandungan mineral yang tinggi dan bercampur kotoran, terutama jika mobil kamu terkena cipratan air yang naik dari jalan.

Kalau dibiarkan, kotoran yang menempel akan memicu tumbuhnya karat, terutama di kolong mobil atau bodi mobil yang lecet.

4. Kabin Kotor dan Bau

Tanpa sadar, air bisa masuk melalui celah kabin seperti antara pintu dan bodi mobil atau kolong mobil, termasuk dibawa masuk ke dalam mobil oleh penumpang.

Jika dibiarkan, akan menimbulkan bau tidak sedap di dalam kabin mobil.

Cara Menjaga Kebersihan Mobil di Musim Hujan

Oleh karena itu, kamu bisa memulai kembali langkah perawatan mobil di musim hujan.

1. Segera bersihkan jika ada kotoran menempel di mobil.

Jangan pakai kemoceng bulu ayam karena berisiko membuat baret kaca dan bodi mobil, cukup gunakan bahan kain mikrofiber.

2. Gunakan lap basah untuk membersihkan noda yang menempel.

Pastikan noda terangkat dan mobil kering sempurna sehingga tidak menimbulkan bercak yang dalam jangka panjang berpotensi menjadi jamur.

3. Segera siram dengan air bersih saat tiba di rumah dan keringkan untuk mengurangi potensi tumbuhnya jamur kaca.

Air hujan memiliki kandungan mineral dan asam yang kuat yang berakibat dalam jangka waktu lama bisa menumbuhkan karat.

4. Rutin mencuci mobil menjadi solusi terbaik.

Minimal 1 minggu sekali, tapi kalau intensitas hujan tinggi, kamu bisa lakukan hingga 2 hari sekali tergantung kondisi mobil.

Pastikan kaca mobil mendapatkan prioritas utama dibersihkan.

Semprot dengan air tekanan supaya kotoran rontok dan turun ke bawah, serta kering sempurna untuk mengurangi risiko tumbuhnya jamur kaca.

5. Kamu bisa melapisi kaca dan bodi mobil dengan cairan pelindung.

Cairan pelindung kaca dan bodi mobil biasanya juga memiliki bahan yang menjadikan bodi mobil memiliki sifat yang membuat air seperti di daun talas.

Ini tentunya sangat membantu kamu saat menghadapi hujan deras.

6. Bila ternyata jamur sudah di level yang tidak dapat dibersihkan sendiri, sebaiknya membawa mobil ke salon mobil untuk perawatan lebih detail.

7. Saat musim kemarau, mungkin kamu lupa akan fungsi wiper, baik di kaca depan dan belakang.

Nah, sekarang saat yang tepat untuk memeriksa kondisinya.

Jangan segan untuk mengganti dengan yang baru bila sudah getas dan tidak layak pakai.

8. Segala jenis kotoran bisa menempel dengan mudah di kolong mobil yang bisa memicu karat bila dibiarkan.

Apalagi di kolong mobil banyak sekali celah yang bisa dimanfaatkan oleh kotoran untuk hinggap, seperti di kolong sepatbor atau di sasis.

Makanya, semprot dengan air tekanan bagian kolong saat mencuci mobil supaya kotoran luruh.

9. Saat musim hujan tiba, penumpang yang masuk ke dalam mobil sangat rawan dengan alas kaki yang basah.

Alhasil akan membasahi lantai mobil dan akhirnya kotor lalu menjadi biang jamur di lantai mobil.

Jadi, sebaiknya tambahkan karpet untuk melapisi alas mobil.

10. Periksa bagian mesin mobil karena air sangat mudah masuk melalui celah sekecil apa pun yang bisa membuatnya mogok.

Selain tentunya untuk menjaga kebersihan ruang mesin sehingga mudah dipantau bila ada masalah seperti kebocoran cairan


Back to top