All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_3249

Membuka Jendela Mobil Untuk Menghemat Konsumsi Bensin, Pelajari Dulu Risikonya di Jalan

Membuka Jendela Mobil Untuk Menghemat Konsumsi Bensin, Pelajari Dulu Risikonya di Jalan

Karena kenaikan harga bensin, beberapa pemilik mobil melakukan langkah penghematan.

Salah satunya adalah membuka kaca mobil akibat dimatikannya AC mobil.

Meskipun belum terbukti, cara ini diyakini dapat menghemat konsumsi bahan bakar.

Patut dicatat, berkendara dengan kaca jendela terbuka justru meningkatkan beberapa risiko masalah

Membuka kaca jendela tidak direkomendasikan karena berpeluang memicu tindak kriminal sehingga membahayakan penumpang.

Hal itu karena properti di dalam mobil kamu mudah terlihat oleh pihak lain di luar mobil.

Selain itu, penumpang anak kecil akan lebih mudah mengeluarkan anggota tubuhnya keluar mobil.

Yang tidak kalah penting, kotoran dan polusi udara dari luar mudah masuk ke dalam mobil sehingga mengganggu kesehatan penumpang.

Kalau sudah begini, lebih banyak potensi kerugian yang bakal ditanggung ketimbang keuntungan ekonomi dari dibukanya jendela mobil.

Dari sisi kendaraan, jendela yang dibuka justru mengurangi nilai aerodinamika yang membuatnya kesulitan melewati hambatan udara.

Alhasil, ada risiko mobil jadi boros bensin akibat tidak dapat melaju mulus karena terhambat oleh gerakan angin.


Back to top