
Tips
09 Sep 2019
Perluasan Aturan Ganjil Genap Mulai Berlaku, Ini Aturan Mainnya
Perluasan Aturan Ganjil Genap Mulai Berlaku, Ini Aturan Mainnya
By IndraKeren
Penerapan perluasan ganjil-genap di Jakarta mulai berlaku pada hari Senin (9/9/2019).
Aturan ini menetapkan bahwa hanya mobil pribadi dengan nomor awal ganjil boleh melintas di tanggal ganjil dan mobil pribadi dengan nomor awal genap bloeh melintas di tanggal genap.
Jika melanggar, ada denda siap menghukum kamu.
Nah, sebelum kamu bermasalah dengan aturan ganjil genap, berikut beberapa hal yang mesti kamu ketahui.
1. Waktu berlaku aturan ganjil genap diperpanjang, yakni hari Senin – Jumat, pagi hari dari pukul 06.00-09.00 WIB dan sore hingga malam dari pukul 16.00-21.00 WIB.
2. Total sebanyak 25 ruas jalan akan diberlakukan perluasan aturan ganjil genap terbaru.
Jumlah ruas jalan tersebut bertambah 15 ruas dari sebelumnya sebanyak 9 ruas.
3. Pelanggar ganjil-genap akan dikenakan Pasal 287 mengenai melanggar aturan perintah atau larangan yang dinyatakan dengan rambu- rambu kendaraan bermotor.
Sebagaimana diatur dalam pasal 106 ayat 4 huruf a, dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp 500.000.
4. Perluasan ganjil-genap tidak berlaku untuk kendaraan penyandang disabilitas dengan tanda khusus berbentuk stiker yang dikeluarkan Dishub.
5. Termasuk juga tidak berlaku untuk kendaraan ambulan, pemadam kebakaran, angkutan umum pelat kuning, kendaraan listrik, sepeda motor, dan kendaraan angkutan barang khusus bahan bakar minyak dan bahan bakar gas.
6. Mobil yang keluar dan masuk jalan tol juga terkena aturan ganjil genap.
Daftar ruas jalan yang terkena ganjil genap
1. Jl. Pintu Besar Selatan
2. Jl. Gajah Mada
3. Jl. Hayam Wuruk
4. Jl. Majapahit
5. Jl. Medan Merdeka Barat
6. Jl. M.H. Thamrin
7. Jl. Jenderal Sudirman
8. Jl. Sisingamangaraja
9. Jl. Panglima Polim
10. Jl. Fatmawati (mulai dari Sp. Jl. Ketimun 1 s.d Sp. Jl. TB Simatupang)
11. Jl. Suryopranoto
12. Jl. Balikpapan
13. Jl. Kyai Caringin
14. Jl. Tomang Raya
15. Jl. Jenderal S. Parman (mulai dari Sp. Jl. Tomang Raya s.d Sp. Jl. KS.Tubun)
16. Jl. Gatot Subroto
17. Jl. M.T. Haryono
18. Jl. H.R. Rasuna Said
19. Jl. D.I. Panjaitan
20. Jl. Jenderal A. Yani (mulai dari Sp. Jl. Perintis Kemerdekaan s.d Sp. Jl. BekasiTimur Raya)
21. Jl. Pramuka
22. Jl. Salemba Raya Sisi Barat
23. Jl. Kramat Raya
24. Jl. St. Senen
25. Jl. Gunung Sahari.