New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp582.200.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.647.900.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp630.300.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp410.800.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp243.000.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp297.200.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp167.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_1078

Sebab Mobil Kamu Tampak Kotor dan Kusam Meskipun #DiRumahAja

Sebab Mobil Kamu Tampak Kotor dan Kusam Meskipun #DiRumahAja

Saat #DiRumahAja seperti sekarang, kamu pasti baru sadar betapa kusam cat bodi mobil kamu.

Sebelum dibersihkan dan dibuat mengilap lagi, ini beberapa sebab yang bikin bodi mobil tampak kusam.

1. Debu Halus

Jangankan di jalan, mobil yang disimpan di garasi saat #DiRumahAja sekalipun pasti ada debunya.

Kamu bisa membersihkannya dengan kain mikrofiber.

Jangan pakai kemoceng berbahan bulu ayam karena akan membuat bodi mobil tergores.

2. Noda Jelaga, Aspal, dan Serangga

Noda jelaga bekas asap mobil lain dan serangga bisa ditemui di bagian depan mobil.

Noda aspal biasanya banyak ditemui di dekat sepatbor mobil.

Hati-hati saat membersihkannya karena kerap sudah menempel erat dan akan merusak bodi mobil jika salah membersihkannya.

3. Noda Sisa Mencuci Mobil

Jejak yang ditinggalkan biasanya berbentuk seperti pulau kecil atau akrab disebut sebagai jamur.

Ini biasa timbul saat kamu tidak mengeringkan bodi mobil secara maksimal saat mencuci.

Oleh sebab itu, luangkan waktu untuk mengecek segala sisi bodi mobil usai mencuci dan pastikan kering sempurna.

4. Noda Bekas Air Hujan

Sebenarnya efek yang ditimbulkan oleh sisa air hujan sama dengan sisa air cucian mobil.

Hanya saja karena bersifat asam, noda jamur yang ditimbulkan lebih sulit dibersihkan dan punya sifat lebih korosif.

Oleh sebab itu, selalu cuci mobil kamu setelah terkena hujan di jalan dan jangan biarkan terlalu lama.

Noda bekas cucian mobil dan air hujan bisa dikurangi risiko timbulnya jika kamu rajin melakukan pemolesan pada bodi mobil paling tidak sebulan sekali.

Tidak perlu memakai alat pemoles layaknya profesional car detailer, cukup gunakan bahan wax yang dijual di toko dan aplikasikan dengan menggunakan tangan kosong.

Ini cukup untuk menahan laju noda jamur bodi tumbuh di bodi mobil.

5. Baret di Bodi Mobil

Baret atau goresan di bodi mobil merupakan salah satu bentuk kerusakan yang paling membuat kesal.

Bekas baret dapat terlihat jelas, terutama untuk mobil berwarna gelap seperti hitam, sehingga membuatnya tampak kusam dan tidak terawat.

Apalagi jika baret halus banyak timbul di sekujur bodi mobil.

Baret bisa timbul akibat perlakuan salah saat membersihkan mobil.

Seperti menggunakan kemoceng berbahan bulu ayam atau langsung menyeka mobil dengan kain kanebo tanpa menyiramnya terlebih dahulu dengan air untuk merontokkan kotoran.

Bisa pula karena terkena benda tajam seperti ujung ranting pohon atau terluka karena serempetan.

Kalau masih halus bisa dihilangkan dengan kompon.

Tapi kalau parah sebaiknya dikonsultasikan dulu dengan ahlinya seperti tim bengkel resmi Toyota.

6. Karat

Sebenarnya mobil modern sudah menggunakan anti karat.

Meski begitu, pemilik mobil di daerah dekat pantai punya risiko lebih besar terdampak karat karena tingginya kadar mineral di air dan sifatnya relatif asam.

Apalagi jika di bodi mobil ada luka terbuka akibat tabrakan dan kamu belum sempat membawanya ke bengkel untuk perbaikan.

Oleh sebab itu, jangan biarkan sampai ada luka terbuka di bodi mobil yang bisa jadi media timbulnya karat.

Termasuk bagian kolong mobil yang paling rentan kotor dan terpapar korosi.


Back to top