All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_2307

Sebab Tubuh Terasa Sakit Ketika Mengemudi Mobil yang Bisa Memicu Kecelakaan

Sebab Tubuh Terasa Sakit Ketika Mengemudi Mobil yang Bisa Memicu Kecelakaan

Mengemudi mobil memaksa kamu untuk selalu berada pada satu posisi duduk selama sekian lama.

Makanya kamu pasti pernah mengalami sakit ketika mengemudi, terutama ketika perjalanan jauh atau terjebak macet.

Tubuh akan terasa tidak enak, nyeri, pegal, serta lebih lelah.

Sebelum memicu penyakit lebih parah atau bahkan keelakaan, inilah sebab badan kamu terasa sakit ketika mengemudi.

1. Posisi Duduk Salah

Ini merupakan penyebab rasa sakit paling utama dan sering terjadi.

Terlebih ketika kamu mengemudi dalam kurun waktu berjam-jam dalam jarak jauh tanpa ada yang menggantikan.

Untuk itu, perhatikan posisi duduk.

Caranya, tegakkan sandaran badan dengan kaki masih ada sedikit celah untuk bergerak.

Gerakkan kaki dan tangan sesekali untuk merelaksasi tubuh saat istirahat atau berhenti karena macet.

Sandarkan punggung pada bagian belakang tubuh untuk menahan letih dan sakit.

2. Kurang Olahraga

Relaksasi tubuh dengan gerakan ringan ketika berhenti di lampu merah atau berada di tengah kemacetan.

Meskipun hanya sekadar menarik kepala ke belakang, meluruskan kaki, menarik otot pergelangan tangan dan lengan, atau hanya menegakkan sandaran.

Lakukan pemanasan ringan dengan menarik punggung ke belakang, mengencangkan perut, tetap ambil napas berulang lalu melepas pelan-pelan.

Lakukan berulang hingga rasa pegal dan lelah sedikit berkurang.

3. Memaksakan Mengemudi Sendiri

Karena merasa jarak tidak terlalu jauh, kamu memaksakan diri untuk terus menyetir seorang diri tanpa mau berhenti lantaran malas membuang waktu.

Hal ini justru dapat mengakibatkan sakit pada tubuh.

Bukan hanya pegal, tetapi karena lelah dan kurang istirahat, konsentrasi pun dapat berkurang.

Salah-salah, kamu akan mengantuk dan dapat berujung pada kecelakaan.

Bila memang lelah dan butuh istirahat, segera berhenti di rest area terdekat.

4. Tidak Memperhatikan Kesehatan Tubuh

Sebelum mengemudi, kamu dapat memeriksakan kondisi tubuh agar mengetahui keadaan kesehatan terkini.

Hal ini dimaksudkan untuk menghindari hal-hal buruk yang mungkin terjadi, seperti kambuhnya penyakit bawaan yang berakibat susah mendapatkan pertolongan pertama.

Atau misalnya ternyata tekanan darah kamu sedang tinggi sehingga dianjurkan untuk tidak mengemudi dulu.

Pola makan pun harus diperhatikan dan tidak boleh lupa.

Bila tubuh kamu sehat, perjalanan akan terasa nyaman dan menyenangkan.

5. Gagal Menjaga Emosi

Saat di jalan, emosi kamu mudah terkuras dan mengakibatkan stres.

Selain menjadi agresif, kamu juga akan merasa tidak nyaman saat duduk di balik kemudi sehingga mudah merasa lelah dan sakit.

Yang paling bahaya adalah ketika kamu gagal mengendalikan mobil yang berakibat memicu kecelakaan.

Patuhi aturan dan etika lalu lintas, serta jangan terpancing emosi saat berhadapan dengan pihak yang seenaknya di jalan.

6. Makan Terlalu Kenyang

Jangan makan berlebihan saat mau mengemudi, terutama untuk perjalanan jauh.

Perut yang terlalu kenyang akan membuat posisi duduk kamu tidak nyaman dan salah tingkah sehingga mudah lelah.

Jika sudah begini, badan akan terasa sakit dan membuat perjalanan terganggu.

Apalagi kalau kamu sampai terkena masalah pencernaan seperti diare atau maag.


Back to top