All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_464

Selain Ganti Pelek Racing, Modifikasi Ini Juga Punya Risiko Bikin Hangus Garansi

Selain Ganti Pelek Racing, Modifikasi Ini Juga Punya Risiko Bikin Hangus Garansi

Sebelumnya aku sudah menjelaskan bahwa ganti pelek racing bisa bikin garansi mobil Toyota kamu hangus.

Selain ganti pelek racing, ada modifikasi lain yang bakal bikin garansi mobil kamu tidak berlaku bila dikerjakan sembarangan.

Belum lagi jika ternyata ubahan tersebut punya potensi bahaya, seperti menyebabkan kebakaran.

Lantas, seperti apa contoh modifikasi yang bisa membahayakan dan berpotensi menggugurkan garansi mobil Toyota kamu?

1. Instalasi audio

Pemasangan head unit atau penambahan komponen lain seperti speaker paling sering dilakukan dengan alasan meningkatkan sistem hiburan.

Tapi dikarenakan pemasangan yang salah, seperti mengambil power yang tidak sesuai atau asal menyambung kabel tanpa memperhitungkan tegangan justru mengakibatkan banyak masalah.

Mulai dari aki yang cepat tekor sampai korsleting listrik yang bisa berujung pada terbakarnya mobil.

Ini banyak terjadi di instalatur amatir atau modifikasi dengan budget seadanya.

Sebenarnya tidak dilarang selama pemasangannya baik-baik saja, tapi bahayanya kalau dipasang tidak sesuai.

Ada yang main sambung sana-sini atau teknisinya tidak mengerti sistem perkabelan dari mobil tersebut.

Padahal itu bisa membuat beban di wiring system menjadi tidak normal dan over, efek fatalnya bikin mobil terbakar.

2. Pasang piggyback

Tidak hanya itu, beberapa di antara kamu yang merasa tidak puas dengan performa mesin standar dari mobilnya juga kerap mengambil jalan pintas.

Salah satu alternatifnya adalah dengan memasang perangkat elektronik tambahan berupa chip microcomputer atau biasa disebut piggyback.

Tapi sistem kerja piggyback yang mengubah pola kerja engine control unit (ECU) berdampak cukup besar bagi mesin.

Pemasangan pigyback itu membuat ECU dipaksa berkerja ekstra keras.

Memang tenaga mobil akan lebih responsif dibandingkan setingan standar pabrikan, tapi efek samping dari penggunaan pigyback itu bisa membuat ECU mobil rusak, bahkan jebol.

Kalau ECU sudah rusak ini repot sekali sekaligus mahal.

Dan ketika ditemui kerusakanya akibat pemasangan perangkat tambahan, otomatis garansi mobil kamu langsung hangus.


Back to top