
Tips
08 Oct 2022
Selain Memastikan Lampu Rem Nyala, Berikut Cara Mencegah Mobil Ditabrak dari Belakang
Selain Memastikan Lampu Rem Nyala, Berikut Cara Mencegah Mobil Ditabrak dari Belakang
By salsa
Seringkali pengguna jalan beranggapan bahwa tabrakan beruntun disebabkan oleh pengemudi di belakang yang tidak waspada.
Padahal, kamu yang berada di depan juga bisa turut menyumbang masalah sehingga terjadi kecelakaan seperti itu.
Seperti, lampu rem mati tanpa disadari sehingga pengemudi di belakang tidak tahu mobil kamu mengurangi kecepatan.
Oleh karenanya, pastikan lampu rem termasuk lampu rem ketiga berfungsi normal.
Selain itu, jalankan langkah berikut ini untuk mencegah mobil kamu ditabrak dari belakang.
1. Jaga Jarak Aman
Seringkali kamu menempel mobil lain di depan saat melaju kencang.
Begitu ada situasi darurat, kamu akan melakukan pengereman mendadak.
Kalau kamu lolos, bagaimana dengan pengguna jalan lain di belakang?
Dengan menjaga jarak aman dengan mobil di depan, kamu bisa melakukan pengereman secara bertahap dan diikuti oleh mobil di belakang.
2. Dilarang Pindah lajur Sembarangan
Pindah boleh saja, tapi pastikan lajur yang akan kamu masuki dalam kondisi aman.
Memaksakan diri masuk ke lajur lain, terutama lajur cepat, padahal ada mobil lain dari belakang bisa memicu tabrakan dari belakang.
Jangan lupa menyalakan lampu sein untuk memberi tanda ke pengguna jalan lain.
3. Cek Spion Secara Berkala
Dengan melakukan pengecekan spion secara berkala membuat kamu dapat memantau kondisi sekitar mobil.
Kamu bisa segera mengintip spion untuk memastikan mobil di belakang tidak lepas kendali kalau ada kondisi darurat di depan.
Sehingga kamu masih dapat melakukan manuver menghindar dengan pindah jalur jika memungkinkan.
Tentu dengan catatan, jalur yang akan kamu masuki dalam kondisi aman.
4. Gunakan Lajur Sesuai Kecepatan
Masih banyak pengemudi yang tidak memperhatikan kecepatan mobil dan melaju pelan di jalur cepat.
Padahal di lajur tersebut ada mobil lain dari belakang yang berjalan dengan kecepatan tinggi.
Gunakan jalur sesuai kecepatan kamu dan hanya memakai jalur paling kanan untuk mendahului.
Jangan paksakan menyalip dari jalur kiri karena diperuntukkan untuk mobil yang berjalan lebih lambat.
5. Hindari Main Ponsel
Hal ini masih sering terjadi padahal kamu sedang melaju kencang.
Bisa saja karena tidak waspada kamu tidak memperhatikan mobil di depan mengurangi kecepatan.
Atau bahkan mobil kamu pindah lajur tanpa disadari padahal dari belakang ada mobil lain.
6. Hati-hati Mengantuk
Masalah ini sama bahayanya dengan bermain ponsel di dalam mobil.
Meski hanya sepersekian detik, mobil kamu bisa pindah jalur atau berkurang kecepatannya tiba-tiba.
7. Servis Berkala di Bengkel Resmi Toyota
Lakukan perawatan mobil dengan menjalankan servis berkala di bengkel resmi Toyota.
Dengan begitu, mobil selalu dalam kondisi prima dan tidak bermasalah ketika dipakai di jalan.